Proses Penerapan Pembelajaran Kontekstual

indikator kelima didapatkan skor 64,5 sedangkan siklus 2 didapatkan skor 70,5. Siklus 1 pada indikator ke enam didapatkan skor 61 sedangkan Siklus 2 didapatkan skor 72. Keseluruhan di dapatkan skor 60 pada siklus 1 sedangkan pada siklus 2 didapatkan skor 72.

B. Pembahasan

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis matematika pada materi satuan jarak dan kecepatan siswa kelas V SD Negeri Jamus 2.

1. Proses Penerapan Pembelajaran Kontekstual

Proses pembelajaran kontekstual yang digunakan oleh peneliti adalah model pembelajaran CTL. Pembelajaran ini menekankan masalah pada kehidupan sehari-hari yang diterapkan pada saat pembelajaran berlangsung. Komponen pembelajaran kontekstual sudah dapat diterapkan pada saat penelitian sesuai dengan apa yang peneliti rencanakan pada RPP. Pada setiap pertemuan peneliti mencoba untuk menerapkan komponen-komponen yang terdapat pada model pembelajaran CTL yaitu konstruktivisme, bertanya, masyarakat belajar, inkuiri, pemodelan, refleksi, dan penilaian sebenarnya. Penerapan komponen tersebut sudah dapat diterapkan di setiap pembelajaran. Konstruktivisme dalam penelitian ini seperti kegiatan menggali pengetahuan awal siswa sebelum memahami lebih dalam mengenai materi dan dalam menyelesaikan soal cerita satuan jarak dan kecepatan. Bertanya terdapat pada kegiatan tanya jawab antara guru dan siswa atau siswa dan guru. Masyarakat belajar diterapkan melalui adanya kerjasama antar siswa yang tergabung dalam suatu kelompok. Inkuiri pada penelitian ini terdapat pada kegiatan memahami konsep Satuan jarak dan kecepatan dengan menggunakan media. Pemodelan terdapat pada saat guru meminta kepada menghitung kecepatan guru yang berjalan kaki dengan menggunakan media yang telah disediakan guru . Pemodelan dalam penelitian ini juga melibatkan siswa seperti ketika guru meminta kepada salah satu kelompok untuk maju di depan kelas memperagakan cara mengukur panjang meja dan papan tulis menggunakan media . Refleksi dilakukan pada akhir pembelajaran yang berisikan kendala dan pengalaman yang ditemukan siswa selama pembelajaran serta perasaan siswa selama mengikuti pembelajaran. Penilaian sebenarnya yang terdapat pada rubrik penilaian yang telah peneliti tentukan sebelumnya. Awalnya peneliti mengalami kesulitan untuk merealisasikan langkah-langkah tersebut di kelas, tetapi dengan sedikit pendekatan dengan anak-anak yang berpengaruh besar di kelas, peneliti sangat terbantu untuk mencapai tujuan penelitian.

2. Peningkatan Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Sarikarya pada materi satuan jarak dan kecepatan melalui model pembelajaran kontekstual.

5 32 344

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas VB pada materi KPK dan FPB melalui model pembelajaran kontekstual SD Kanisius Ganjuran.

0 7 291

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Tidar 1 dalam mata pelajaran Matematika melalui model pembelajaran kontekstual.

1 3 286

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika siswa kelas VB pada materi pengukuran waktu melalui pembelajaran kontekstual SDN Perumnas Condongcatur.

0 1 356

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika kelas IIIB pada materi operasi hitung campuran melalui model pembelajaran kontekstual SDN Perumnas Condongcatur.

0 4 421

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD Negeri Karangmloko 1 pada materi KPK dan FPB melalui pendekatan pembelajaran kontekstual.

2 13 277

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV pada materi KPK dan FPB melalui model pembelajaran kontekstual SD Kanisius Ganjuran.

0 15 303

Pengembangan tes hasil belajar Matematika materi mengenal satuan jarak dan kecepatan untuk siswa kelas V SD.

0 8 189

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika kelas IV pada materi KPK dan FPB melalui pembelajaran kontekstual SD Kanisius Klepu.

3 61 297

Peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis Matematika siswa kelas III pada materi operasi hitung campuran melalui model pembelajaran kontekstual SD Negeri Plaosan 1.

0 5 393