Wawancara Teknik Pengumpulan Data

yang lebih rinci, peneliti melakukan wawancara secara terstruktur dengan menyusun kisi-kisi pedoman wawancara secara terstruktur.

2. Observasi

Kegiatan observasi yang dilakukan pada penelitian ini adalah observasi proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru kelas VIII di SMP tempat penelitian. Observasi tersebut dilakukan untuk mendapatkan data awal penelitian mengenai proses pembelajaran di sekolah tersebut.

3. Kuesioner

Kuesioner yang disusun oleh peneliti meliputi kuesioner penilaian pedoman wawancara, kuesioner penilaian lembar validasi media, kuesioner validasi produk media pembelajaran, dan kuesioner tanggapan siswa terhadap pembelajaran. Kuesioner penilaian pedoman wawancara dan kuesioner penilaian lembar validasi media digunakan peneliti untuk mendapatkan pedoman wawancara dan lembar validasi yang sesuai dengan indicator yang akan dicapai. Kuesioner validasi produk digunakan peneliti untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan dari produk yang dikembangkan oleh peneliti. Sedangkan kuesioner tanggapan siswa digunakan untuk mengetahui keefektifan produk yang dikembangkan dalam kegiatan uji coba terbatas yang dilakukan oleh peneliti.

4. Dokumentasi dan Soal Tes

Dokumentasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, gambar, maupun elektronik Sukmadinata, 2011: 221. Data yang didokumentasikan dalam penelitian ini merupakan data dari hasil tes yang dilakukan kepada siswa dan gambar pelaksanaan proses penelitian pengembangan. Tes adalah suatu alat ukur berupa serangkaian pertanyaan yang harus dijawab secara sengaja dalam suatu kondisi yang distandarisasikan serta untuk mengukur kemampuan dan hasil belajar siswa Masidijo, 2010: 38. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan bentuk tes pilihan ganda. Soal pretest dan posttest yang dibuat untuk melihat pemahaman awal siswa tentang materi bangun ruang sisi datar sebelum dan sesudah menggunakan media pembelajaran matematika yang dikembangkan. Soal tes yang diberikan kepada siswa merupakan soal-soal yang telah melalui uji validitas dan reliabilitas. Soal pretest diberikan kepada siswa sebelum dilakukannya uji coba terbatas terhadap produk yang dikembangkan. Hal tersebut bertujuan agar mengetahui kemampuan awal siswa sebelum dilakukannya uji coba terbatas terhadap produk. Sedangkan soal postest diberikan kepada siswa pada saat uji coba terbatas produk usai dilakukan. Hal tersebut bertujuan agar mengetahui seberapa jauh keefektifan dan kualitas dari produk yang dikembangkan ketika digunakan dalam pembelajaran.