111
G. PERALATAN BESAR
Gambar 3.65 : food processors, heavy duty mixer, mesin pembuat
roti. Peralatan elektrik dan sering di-
gunakan dalam pencampuran bahan seperti mentega dan men-
campurkan adonan diantaranya food processors, heavy duty
mixer, mesin pembuat roti. A heavy-duty electric mixer diguna-
kan untuk mengaduk adonan da- lam jumlah yang besar. Dengan
alat ini akan dihasilkan adonan kueroti yang kalis. Mesin pem-
buat roti dapat digunakan untuk melakukan persiapan dan pem-
bakaran roti dan alat ini tidak membutuhkan persiapan roti de-
ngan tangan.
Pengocok listrik atau mixer sudah sangat lazim digunakan. Dari
kapasitasnya, kita mengenal jenis mixer rumah tangga, mixer besar
dan mixer untuk industri.
• Mixer rumah tangga umumnya
mampu mengocok hingga 8 butir telur utuh.
• Mixer besar umumnya dileng-
kapi dengan pengocok khusus berbentuk pedal untuk melem-
butkan mentegamargarin, ke- ju, dan bahan-bahan setengah
keras lainnya. Mixer besar memiliki motor yang lebih kuat,
hingga mampu mengocok dalam waktu lebih singkat dan
menguleni adonan roti.
• Mixer industri berkapasitas 5
kg ke atas, digunakan di bake- ry atau pabrik pastry untuk
tujuan industri.
Gunakan mixer sesuai kapasitas masing-masing.
Di unduh dari : Bukupaket.com
112
Gambar 3.66 : Kompor gas gas stove dan kompor minyak
Berbagai jenis kompor dari yang sederhana sampai yang
moderen. Kompor adalah alat pemanas.
Gambar 3.67 : Rak fermentasi Rak Fermentasi roti ini diperlu-
kan saat fermentasi, pada saat fermentasi suhu proofer harus di-
perhatikan untuk menghindari terjadinya kegagalan pada
bentuk, dan tekstur roti.
Oven : Untuk membakar atau memanggang kue dan roti. Dapat
dioperasikan dengan tenaga listrik atau gas elpiji. Setelah
pembakaran sebaiknya oven dibersihkan dari kotoran-kotoran
atau sisa-sisa pembakaran. Oven Tangkring
Ini adalah oven yang ‘nangkring’ di atas kompor. Oven ini tidak
memiliki pengukur waktu timer dan pengukur panas thermo-
stat. Tetapi jika diinginkan anda dapat membelinya secara terpi-
sah. Pilih oven tangkring yang stabil bila didudukkan di atas
kompor, bagian bawah oven yang berhubungan langsung
Di unduh dari : Bukupaket.com
113
Tabel 3.1: Temperatur oven
Celcius Fahren-
heit
120 250 Sangat
Lambat 140 - 150
275 - 300
Lambat 160 325
Agak Lambat
180 350 Sedang 190 375
Agak Panas
200 400 Panas 220 425
230 450 250 - 260
475 - 500
Sangat Panas
Gambar 3.68 : Oven dengan api terbuat dari material
polos tidak mengandung cat yang cukup tebal dan tahan ke-
ropos, berstruktur kokoh dan terbuat dari material yang bagus
Standing Stove
Ini adalah kompor gas yang me- miliki oven di bawahnya. Meski-
pun harganya jauh lebih mahal dari oven tangkring, oven jenis
ini umumnya menghasilkan rambatan panas yang bagus
dan merata terutama yang dile- ngkapi blower, nyaman digu-
nakan, memiliki timer dan thermostat, memiliki ruang oven
yang relatif luas. Tersedia uku- ran kecil sampai yang besar.
-
Oven Gas
Umumnya terdiri dari 2 ruang oven, atas dan bawah, memiliki
4 kaki seperti lemari cabinet, berukuran relatif besar. Pilih
yang berbahan besi tebal atau stainless, memiliki pengukur pa-
nas, rak yang kokoh, dan api yang sama besarnya di tiap titik.
- Oven Listrik
Bentuknya simpel, panasnya efisien ruang sekelilingnya ti-
dak ikut menjadi panas, relatif mudah dibersihkan, panasnya
stabil dan timernya ‘seiring-se- jalan’ alias oven akan mati keti-
ka timer selesai menghitung waktu. Saat memilih, pilih oven
yang berdinding cukup tebal, strukturnya kokoh dan rapat,
panas tidak keluar ke sekeliling oven dindingnya dilapisi anti
lengket yang akan memudah- kan perawatan kecuali bagian
depan.
Di unduh dari : Bukupaket.com
114
Gambar 3.68: General purpose oven
Oven ini dipakai untuk ber- bagai macam masakan. Ada yang
memakai gas, ada pula yang me- makai listrik. Oven yang memakai
minyak tanah sekarang jarang di- pakai karena kurang praktis untuk
produksi dalam jumlah banyak.
Gambar 3.69 :Oven pizza Oven ini memiliki bentuk ya-
ng tinggi dan tingkat pemanasan yang cepat, biasanya mengguna-
kan gas atau listrik dan mempu- nyai pengatur waktu.
Gambar 3.70 : Microwave Oven Oven ini memanggang dengan
menggunakan energi gelombang mikro yang menembus makanan
dengan menggunakan beda seli- sih panas. Perlu diingat oven ini
memanggang dengan gelombang micro, bukan dengan temperatur.
Selain memasak makanan oven ini juga dapat memanaskan ma-
kanan dan mencairkan makanan beku
Di unduh dari : Bukupaket.com
115
Gambar 3.71: Roast Oven ini digunakan untuk
memanggang daging dengan temperatur yang rendah. Oven ini
mempunyai pemantau suhu di da- lamnya, sehingga jika daging su-
dah mencapai tingkat kematang- an yang cukup maka oven ini
akan mati dengan sendirinya
Gambar 3.72 : Steam Convection Oven
Ukuran oven ini bervariasi mulai dari 6 sampai 40 grid. Mem-
punyai dua sistem pemanasan yaitu sistem convection dan sis-
tem steaming, sistem peminda- han convection ke steaming dan
sebaliknya, hal tersebut bisa dia- tur secara otomatis. Oven ini juga
mempunyai keunggulan memang- gang makanan dengan tidak me-
ngurangi nilai nutrisi gizi dan juga tidak merusak tekstur makanan-
nya
Gambar 3.73: Boiling Pan Boiling pan merupakan panci
untuk merebus, mempunyai dua bentuk yaitu casting tuangan
bundar dan casting persegi. Boi- ling pan di bawah ini mempunyai
ukuran 110 cm x 96 cm
Di unduh dari : Bukupaket.com
116
Gambar 3.74 : Boiling Table Mempunya fungsi yang sama
dengan oven top, tetapi oven ini mempunyai cast iron yang kuat.
Sumber bahan bakarnya bisa dari gas atau listrik Setelah alat ini
dipakai sebaiknya dibersihkan de- ngan kertas emery kemudian
diseka dengan lap kering
Gambar 3.75 : Titling Kettle Bagian ini adalah bagian ter-
besar dari boiling atau steaming. Menggunakan gas atau listrik,
terbuat dari stainless steel, mem- punyai pengontrol untuk memper-
cepat boiling atau simmering. Alat ini dimaksudkan untuk memper-
mudah proses pemindahan ma- kanan yang telah selesai dima-
sak, tilting kettle ini mempunyai kapasitas dari 15 hingga 100 liter
Gambar 3.76: Salamander Grillover heat
Alat ini adalah alat pemanggang masakan. Makanan disimpan di
atas grid, bar, atau tray. Bagian bawah terdapat sumber panas
yang menggunakan gaslistrik. O- verheat yang memakai gas se-
karang kebanyakan sudah dileng- kapi dengan kipas angin dengan
tujuan menghasilkan panas lebih. Salamander Grill ini mempunyai
penopang sehingga dalam peng- operasikan alat ini si pemasak da-
pat melakukannya dalam posisi berdiri. Griller pada umumnya ba-
nyak kita temui di beberapa steak house.
Di unduh dari : Bukupaket.com
117
Gambar 3.77 : Steamer Cadangan air di bagian dalam
alat ini menghasilkan uap panas, atau bisa juga dipasang steam
generator untuk menghasilkan uap dari luar alat ini. Mempunyai
sumber panas dari gas atau listrik.
Gambar 3. 78 : Mesin es krim
Alat yang digunakan untuk membuat berbagai macam es
krim, alat ini berfungsi sebagai mencampur dan mengolah
menjadi es krim.
Gambar 3.79 : Lemari Pendingin refrigerator
Lemari pendingin refrigerator: menyimpan dan mengawetkan
bahan-bahan atau adonan kue. Selain itu lemari pendingin juga
dipakai untuk mendinginkan ola- han-olahan jadi lainnya seperti
puding, cokelat, es buah dan lain-lain
Di unduh dari : Bukupaket.com
118
H. WADAH UNTUK MEMBAKAR