7
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, dapat diambil identifikasi masalah sebagai berikut ini:
1. Fasilitas sekolah masih ada yang berada dalam kondisi rusak yaitu ada 10 ruang kelas dari 532 ruang kelas
2. Siswa Sekolah Dasar Negeri di Kota Magelang masih banyak yang mengalami tinggal kelas atau mengulang
3. Guru Sekolah Dasar Negeri di Kota Magelang masih ada yang belum S1 sehingga belum memenuhi kualifikasi sebagai tenaga pendidik;
4. Lingkungan sekolah berada pada pemukiman padat penduduk sehingga kurang kondusif dalam proses belajar mengajar.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang sangat luas, keterbatasan penulis dalam melakukan penelitian, serta agar pembahasan dapat
dilakukan secara teliti, terpusat, dan mendalam, penulis memfokuskan penelitian pada permasalahan mengenai angka mengulang yang tinggi. Lebih fokus lagi
adalah mengenai murid yang mengulang, mata pelajaran yang nilainya di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal KKM atau yang menyebabkan murid mengulang,
rentangan nilai yang diperoleh murid yang mengulang terhadap Kriteria Ketuntasan Minimal KKM dan terhadap rata-rata kelas, keadaan sosial dari
murid, dan keadaan ekonomi dari keluarga murid yang mengulang, dan akibat
8 yang dialami oleh murid yang mengulang pada tingkat sekolah dasar di
Kecamatan Magelang Selatan.
D. Perumusan Masalah
Bagaimanakah profil siswa SD Negeri yang Mengulang di Kecamatan Magelang Selatan Kota Magelang pada tahun pelajaran 20122013?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah yang terdapat pada uraian sebelumnya, maka tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan
profil siswa SD Negeri yang mengulang di Kecamatan Magelang Selatan Kota Magelang pada tahun Pelajaran 20122013.
F. Manfaat Penelitian