Informan 2 Profil Siswa Sekolah Dasar Negeri yang Mengulang di Kecamatan Magelang Selatan

60 c. Dampak Setelah Tinggal Kelas BS mengalami peningkatan lebih baik pada tahun pelajaran 20132014. Berdasarkan keterangan dari wali kelas BS berikut ini, “Ya kalau dibilang sudah meningkat memang sudah meningkat hanya saja peningkatannya sedikit saja ”. Namun peningkatan yang dialami hanya sedikit saja. Dampak yang dialami BS setelah tinggal kelas adalah 1 peningkatan dari segi kemampuan; dan 2 peningkatan nilai. Banyak usaha yang telah dilakukan wali kelas BS untuk meningkatkan prestasi dari BS. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan metode pendekatan kepada anak dan pendekatan kepada orang tua. Sesuai keterangannya berikut ini, “Ya saya sering memberikan nasehat kepada BS untuk bisa merubah sikap dan cara belajar. Selain itu saya juga pernah meminta kepada orang tua untuk bisa membimbing BS dan mengawasi saat belaja r.” Mengenai tahun ini, BS kemungkinan bisa naik kelas. Walaupun nilai yang diperolehnya hanya sebatas tuntas dari KKM saja. Hal ini diperkuat oleh keterangan wali kelas BS berikut ini, “Ya bisa naik tetapi hanya sebatas tuntas dan memenuhi KKM saja. Untuk berprestasi lebih, masih jauh dari harapan.

2. Informan 2

a. Profil Informan kedua berinisial DA. Penulis melakukan wawancara dengan DA dan orang tua DA pada hari jum`at, 23 Mei 2014 pukul 15.30 WIB. DA lahir di Magelang pada tanggal 20 Oktober 2005. DA mengalami tinggal kelas pada kelas I tingkat SD Negeri di Kecamatan Magelang Selatan. DA merupakan pribadi yang 61 cukup aktif. DA P8 berasal dari keluarga yang kurang mampu. Ayah bekerja sebagai tukang parkir dan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga. DA merupakan anak satu-satunya, sehingga cenderung agak manja dan sering mencari perhatian dari orang tua dan teman-temannya di sekolah. b. Latar Belakang dan Sebab Tinggal Kelas DA merupakan anak yang cukup aktif dan cenderung ingin mencari perhatian dari guru dan teman-temannya. DA mengalami tinggal kelas pada kelas I tingkat SD Negeri di Kecamatan Magelang Selatan. DA mengalami tinggal kelas karena: 1 Malas belajar; 2 Lebih dari 4 mata pelajaran nilainya di bawah KKM; 3 Membaca yang masih belum lancar; 4 Daya tangkap akan pelajaran masih sangat kurang karena banyak bergerak dan mecari perhatian dari teman ataupun guru di kelas; 5 Kurangnya perhatian dari kedua orang tuanya yang sibuk untuk mencari nafkah; dan 6 Sering tidak masuk sekolah. DA menjadi pribadi atau siswa yang malas dikarenakan DA tidak begitu memiliki keinginan untuk belajar. DA lebih suka bermain dengan teman-teman di lingkungan rumah dan juga lebih suka untuk menonton tv. Orang tua DA merupakan orang yang sangat sibuk dengan pekerjaannya. Keluarga DA tergolong keluarga yang memiliki ekonomi yang kurang atau keluarga tidak mampu. Sehingga mendorong keluarganya untuk bekerja keras membanting tulang tanpa kenal waktu. Karena kesibukan kedua orang tuanya tersebut maka DA menjadi anak yang kurang mendapat perhatian dari keluarga. Pada saat di sekolah, DA sangat jarang memperhatikan pelajaran. DA lebih suka ngobrol dan bercanda dengan temannya sehingga daya tangkapnya sangat 62 kurang. Selain itu DA juga sering tidak masuk sekolah. Hal ini dikarenakan DA juga sering diledek oleh teman-temannya di kelas. Seperti pernyataan ibu dari DA berikut ini, “Dia tu susah banget diatur biar belajar. Mau buka-buka buku dan membaca kalau sekalian ngerjain PR. Dia juga sering diledeki temen-temen di sekolah. Jadinya sering gak masuk se kolah.” c. Dampak Setelah Tinggal Kelas DA pada tahun pelajaran 20132014 sudah mengalami peningkatan dibanding dengan tahun pelajaran 20122013. Hal ini diperkuat oleh keterangan dari wali kelas DA berikut ini, “Sudah ada peningkatan dibandingkan yang tahun lalu. Tetapi masih ada kekurangan juga ”. DA masih ada kekurangan dalam kemampuan membaca saja. Dampak yang dialami oleh DA setelah tinggal adalah 1 peningkatan kemampuan; dan 2 peningkatan nilai. Upaya yang dilakukan wali kelas DA untuk meningkatkan prestasi dari DA adalah dengan cara memberikan motivasi dan melakukan pendekatan kepada orang tua. Sesuai dengan keterangan berikut ini, “Saya berusaha meberikan motivasi kepada dia, berusaha melakukan pendekatan kepada orang tua dia, dan menasehati dia ”. Pada tahun ini kemungkinan DA bisa naik kelas karena memang dari segi nilai sudah meningkat, sikap sudah ada perbaikan, dan rasa malu dengan teman- temannya membuat dia ada peningkatan dan tahun ini bisa naik. Hal tersebut diperkuat oleh keterangan dari wali kelas DA berikut ini, “Saya rasa bisa dan saya yakin pasti bisa.” 63

3. Informan 3