HUTANG JANGKA PANJANG lanjutan LONG-TERM LOANS continued

are in the Indonesian language. PT PERTAMINA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERTAMINA PERSERO AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2007 and 2006 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 15. HUTANG JANGKA PANJANG lanjutan 15. LONG-TERM LOANS continued

i. Hutang jangka panjang - Perusahaan

i. Long-term loans - the Company

a Indonesia Nippon Cooperation Co. Ltd. INOCO a Indonesia Nippon Cooperation Co. Ltd. INOCO Pertamina Lama dan INOCO melakukan perjanjian pinjaman pada tanggal 30 Oktober 1979, dimana INOCO setuju untuk membiayai kegiatan operasional, pekerjaan danatau fasilitas sehubungan dengan kegiatan eksplorasi Pertamina Lama di Pakam Timur, Nanggroe Aceh Darussalam Unit I dan Cilamaya Utara, Jawa Barat Unit III. Berdasarkan perjanjian pinjaman, jumlah pokok pinjaman maksimum adalah sebesar USD160.000.000 nilai penuh. The former Pertamina Entity and INOCO entered into a loan agreement on October 30, 1979 whereby INOCO agreed to finance operations, work andor facilities related to the former Pertamina Entity’s exploration activities in Pakam Timur, Nanggroe Aceh Darussalam Unit I and Cilamaya Utara, West Java Unit III. The loan agreement provides for a maximum principal amount of US160,000,000 full amount. Pinjaman tersebut dikenakan suku bunga tetap sebesar 6 per tahun dan pembayaran dilakukan setiap 6 bulan dengan melakukan offsetting antara jumlah penjualan atas minyak mentah dan gas kepada INOCO dengan saldo pinjaman yang terhutang. Perusahaan telah mengakui pembebasan atas saldo terhutang pinjaman jangka panjang yang diperoleh dari INOCO untuk Unit I operasi hulu sebesar Rp931.077 sebagai pendapatan lain-lain pada tahun 2006. The loan is subject to interest at a fixed annual rate of 6 and is repayable semi- annually by applying the total sales amount of crude oil and natural gas deliveries to INOCO against the outstanding balance of the loan. The Company recognized the waiver of the outstanding long-term loan balance from INOCO involving Unit I upstream operations amounting to Rp931,077 as other income in 2006. Pengakuan pembebasan atas saldo hutang jangka panjang Unit I operasi hulu tersebut di atas sesuai dengan isi perjanjian pinjaman yang menyebutkan bahwa Perusahaan dibebaskan dari kewajiban untuk membayar sisa saldo hutang jangka panjang 10 sepuluh tahun setelah dimulainya produksi komersial. Pembebasan atas saldo hutang jangka panjang tersebut didokumentasikan dalam suatu memorandum pembebasan hutang yang ditandatangani pada tanggal 10 April 2008 yang menyatakan bahwa tanggal efektif atas pembebasan saldo hutang Unit I operasi hulu tersebut adalah 31 Juli 2006 Catatan 41b. The recognition of the waiver of the outstanding Unit I upstream long-term loan balance as stated above is in accordance with the provisions of the loan agreement which stipulates that the Company shall be released from payment of the outstanding balance of the long- term loan 10 ten years after the commencement of commercial production. The waiver of the outstanding long-term loan balance is documented in a memorandum of release of obligation signed on April 10, 2008, which states that the effective date of the waiver of the Unit I upstream loan is July 31, 2006 Note 41b. Semangat juang bagimu ibu pertiwi laporan tahunan PERTAMINA annual report 2007 are in the Indonesian language. PT PERTAMINA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PERTAMINA PERSERO AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2007 and 2006 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 15. HUTANG JANGKA PANJANG lanjutan 15. LONG-TERM LOANS continued