Tugas dan Fungsi UKP4

80 Universitas Indonesia tanggal 27 Oktober 2014. Kemudian pada tanggal 31 Desember 2014 masa tugas deputi-deputi UKP4 berakhir dan tidak diperpanjang oleh Presiden Joko Widodo Kompas.com, 31122014. Keberadaan UKP4 secara resmi berakhir dengan terbitnya Perpres 262015 tentang Kantor Staf Presiden pada tanggal 24 Februari 2015, yang salah satu isinya mencabut Perpres 542009 sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Perpres 842014 dan Perpres 1652014. Gambar 4.2 Model Struktur Organisasi Pada Inti Core Team di UKP4 Sumber: telah diolah kembali oleh peneliti dari berbagai sumber 4.2 Deskripsi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat LAPOR 4.2.1 Latar Belakang LAPOR Di dalam Perpres 102012 yang merupakan perubahan dari Perpres 542009, disebutkan bahwa salah satu fungsi UKP4 adalah menerima saran dan keluhan masyarakat serta melakukan pemantauan, analisa dan tindak lanjut terkait pelaksanaan program dan tugas Pemerintah dan membantu untuk mengatasinya. Sejalan dengan itu UKP4 membuat inisiatif bernama Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat LAPOR untuk merangkul dan menjaring laporan berupa keluhan maupun aspirasi dari masyarakat terkait pembangunan nasional. Seiring berjalannya waktu, LAPOR diperluas fungsinya sehingga masyarakat dapat menyampaikan laporan mengenai pelayanan publik maupun program- program pemerintah daerah. 81 Universitas Indonesia LAPOR adalah sebuah sarana aspirasi dan pengaduan berbasis media sosial yang dibangun dengan prinsip mudah, terpadu, dan tuntas guna menjawab tiga hambatan besar yang selama ini dialami oleh sistemsarana pengaduan pemerintah. Tiga hambatan besar itu yakni sulitnya masyarakat mengakses sarana pengaduan, sulitnya koordinasi antar instansi atau unit kerja, dan ketuntasan laporan masyarakat. Gambar 4.3 Akses LAPOR Sumber: Laporan Tahunan LAPOR 2014 Dari segi akses, LAPOR mudah diakses melalui berbagai kanal, seperti situs http:lapor.ukp.go.id –sekarang menjadi lapor.go.id-, layanan pesan singkat Short Message Service SMS ke nomor 1708, dan aplikasi mobile di perangkat Blackberry dan Android. Selain dari sisi masyarakat, dari sisi instansi pemerintah juga diberikan kemudahan. Instansi pemerintah tidak memerlukan penganggaran khusus untuk penyediaan perangkat keras baru dan sejenisnya, karena sudah tersedia pada situs LAPOR. Hambatan kedua, yakni permasalahan koordinasi antara instansi atau unit kerja juga dapat diminimalisir melalui sistem LAPOR, karena LAPOR dapat menghubungkan seluruh instansi pemerintah beserta sarana pengaduan dalam satu sistem pengaduan elektronik yang terpadu. Sampai dengan bulan April 2015 LAPOR telah terhubung dengan 86 instansi pemerintah yang terdiri dari seluruh Kementerian, sejumlah LPNK, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu, Pemerintah Kabupaten