Sarana Penjaja Hasil Pengumpulan Data

B. Kontaminasi Coliform pada Es Buah

Hasil pengujian pada es buah yang dijual di Kelurahan Pisangan, diketahui bahwa 29 specimen es buah 100 mengandung bakteri Coliformyang sudah melewati ambang batas yang telah ditentukan.Batas bakteri Coliformberdasarkan keputusan BPOM No HK.00.06.1.52.4011 tahun 2009 tentang batas cemaran maksimum mikroba pada pangan olahan lainnya yaitu sebesar 1x10 4 kolonigram. Mikroba pada es buah yang dijual di Kelurahan Pisangan berkisar antara 7,5 x 10 2 – 5,6 x 10 7 kolonigram. Jumlah mikroba tersebut tidak berbeda jauh dengan penelitian yang dilakukan oleh Ariyani 2006 tentang mutu mikrobiologis minuman jajanan seperti es campur, es doger, es buah dan es jeruk yang dijual di kecamatan Bogor Tengah, didapatkan hasil bahwa total mikroba berkisar antara 1,2 x 10 4 – 1,1 x 10 7 kolonigram.Penelitian yang dilakukan oleh Sitohang 2003 didapatkan hasil bahwa 9 dari 10 specimen es campur yang dijual pedagang kaki lima di Bengkulu mengandung bakteri jenis Coliform. Minuman jajanan seperti halnya es buah lebih rentan terjadi cemaran mikrobiologi, hal tersebut dikarenakanes buah tidak melewati proses pemasakan terlebih dahulu. Selain tidak melewati proses pemasakan, suhu dari es buah yang berkisar antara 10 Cmerupakan suhu optimum bakteri untuk berkembangbiak, suhu optimum perkembangan bakteri Coliform berada pada rentan 10-60 C. Pada suhu optimum tersebut bakteri dapat tumbuh dengan baik, diluar suhu tersebut bakteri akan tumbuh dengan lambat atau tidak tumbuh sama sekali Marwaha, 2007. Salah satu syarat bakteri Coliform dapat tumbuh dengan baik yaitu kelembaban atau jumlah air yang terkandung dalam makananminumanArisman, 2009. Es buah memiliki kadar air yang cukup tinggi sehingga bakteri dapat tumbuh dengan baik. Makanan yang basah sangat disukai bakteri daripadamakanan kering.Pada minuman es buah terdapat larutan gula encer yang kandungan airnya tidak terikat air bebas oleh molekul makanan. Air bebas inilah yang dapat digunakan oleh bakteri untuk hidupnya Forsythe and Hayes, 1998. Buah-buahan yang terdapat dalam es buah memiliki tingkat keasaman pH yang berbeda-beda. Buah seperti melon dan blewah memiliki pH yang cenderung normal yaitu berkisar 6,2 – 6,7. Sedangkan apel dan stroberi memiliki pH yang cenderung asam yaitu berkisar 2,9 – 3,9 Microbial Ecology Of Food Commodities, 2005. Mikroorganisme seperti bakteri Coliformsebagian besar dapat tumbuh dengan baik pada pH yang cenderung netral yaitu berkisar antara 6,6 – 7,5 OMahony, 1998. Faktor lain yang menyebabkan tumbuhnya bakteri pada makanan yaitu nutrisi yang terkandung dalam makanan tersebut. Seperti yang diketahui, es buah terdiri dari buah-buahan yang mengandung vitamin. Vitamin tersebut dipergunakan untuk sintesis enzim yang digunakan untuk perkembangan bakteri Forsythe and Hayes, 1998. Dari berbagai faktor tersebut, dapat diketahui bahwa minuman jajanan seperti es buah rentan terjadi kontaminasi oleh bakteri Coliform.Hal tersebut dikarenakan es buah tersebut memiliki syaratuntuk pertumbuhan bakteri yang optimum baik dari segi suhu, kelembaban, PH dan nutrisi. Kontaminasi bakteri Coliform pada minuman dapat menimbulkangangguan kesehatan kepada konsumennya Gleson and Gray, 2003.Dengan jumlah rata-rata kontaminasi bakteri Coliform pada es buah yang berkisar antara 8x10 6 kolonigram, jumlah tersebut melebihi ambang batas yang telah di tetapkan yaitu berjumlah 1x10 4 kolonigr, hal tersebut dapat menyebabkan gangguan kesehatan berupa infeksi pada sistem gastrointestinal seperti diare Brooks et al., 2005. Kelurahan Pisangan termasuk wilayah dengan kasus diare yang cukup tinggi yaitu sebanyak 1821000 pendudukDinkes Tangerang Selatan, 2013.Tingginya kasus diare di Kelurahan Pisangan dapat disebabkan oleh cemaran biologi,salah satunya adalah bakteri Coliform.Apabila es buah tersebut dikonsumsi oleh masyarakat yang termasuk dalam kategori rentan seperti halnya anak-anak, ibu hamil, orang lanjut usia dan orang yang terkena pennyakit infeksi maka dapat menimbulkan gangguan kesehatan Noor, 2008. Anak-anakrentanterhadap penyakit gangguan pencernaanyang diakibatkan oleh mikroorganisme seperti bakteri Coliform, penyakit yang umumnya dideritaseperti diare. Diareyang diakibatkan oleh adanya bibit penyakitdalam makanan merupakan penyebab utamamalnutrisi, bahkan bisa menyebakan kematianWHO, 2014. Maka dari itu, perlu dilakukan upaya pemantauan terhadap kualitas es buah yang dijual di Kelurahan Pisangan, agar cemaran bakteri Coliform dapat diminimalisasi keberadaannya.Sehingga, nantinya minuman yang dijual dapat memenuhi standar kesehatan sehingga aman untuk dikonsumsi.

C. Personal Higiene Penjamah

Personal higiene penjamah memegang peranan yang sangat penting dalam upaya penyehatan makanan, karena penjamah berpotensi dalam menularkan penyakit yang ditularkan melalui makanan atau minuman, yaitu dari dirinya kepada makanan atau minuman yang diolah dan disajikan kepada orang yang mengkonsumsi, atau dikenal dengan sebutan kontaminasi silang Lillquist et al., 2000. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui sebanyak 15 penjamah 51,7 tidak memenuhi standar personal higiene penjamah sesuai dengan Permenkes No.942 tahun 2003 tentang pedoman higiene sanitasi makanan jajanan.Kebersihan perorangan yang baik dapat mencegahatau menurunkan insiden diare. Beberapa cara yang dapatdilakukan untuk meningkatkan higienis peroranganmeliputi cuci tangan setelah buang air besar BAB, cucitangan sebelum menyiapkan dan makan makanan, cucitangan setelah menangani feses anak. Oleh karena itu,kebiasaan mencuci tangan dengan sabun sesudah buangair besar, sebelum menangani makanan merupakan caraefektif yang dapat dilakukan untuk mencegah diareChin, 2000..Depkes RI 2001 menyatakankebersihan tangan sangat penting bagi

Dokumen yang terkait

Higiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli Pada Jus Buah Yang Dijual Di Jalan H. M. JHONI Kecamatan Teladan Medan Tahun 2011

9 100 88

Kualitas Minuman Es Dawet Pada Beberapa Produsen Ditinjau Dari Kandungan Escherichia Coli Dan Higiene Sanitasi Pengolahan Di Kota Medan Tahun 2011

16 149 94

Pelaksanaan Higiene & Sanitasi Dalam Meningkatkan Tingkat Kunjungan Tamu Di Traveller Suites Hotel Medan

1 43 75

Analisis Higiene Sanitasi Pengolahan dan Pemeriksaan Bakteri E. coli Pada Minuman Air Kelapa Muda Yang Dijual Di Kelurahan Lauchi Kecamatan Medan Tuntungan Medan Tahun 2013

5 77 133

Identifikasi Bakteri Escherichia coli Pada Es Batu yang Dijual Warung Nasi di Kelurahan Pisangan Tahun 2015

4 32 61

Analisis Cemaran Bakteri Coliform dan Identifikasi Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang (AMIU) Depot di Kelurahan Pondok Cabe Ilir Kota Tangerang Selatan Tahun 2016

0 14 97

Gambaran Pengetahuan Ibu dan Metode Penanganan Demam pada Balita di Wilayah Puskesmas Pisangan Kota Tangerang Selatan

9 68 100

Gambaran Jumlah Bakteri Coliform Antara Buah Yang Sudah Dipotong dan Yang Belum Dipotong.

0 0 12

Analisis Higiene Sanitasi Pengolahan dan Pemeriksaan Bakteri E. coli Pada Minuman Air Kelapa Muda Yang Dijual Di Kelurahan Lauchi Kecamatan Medan Tuntungan Medan Tahun 2013

0 0 41

STUDI GAMBARAN HIGIENE SANITASI PEDAGANG DAN KEBERADAAN ESCHERICHIA COLI PADA ES BUAH DI KOTA SALATIGA (Studi Perbandingan pada Pedagang Es Buah di Alunalun Pancasila dan Kridanggo Salatiga)

1 2 84