Kerangka Berfikir Hipotesis Tindakan

34 1. Meminta izin pelaksanaan penelitian kepada pejabat berwenang, dalam hal ini adalah “Kepala MI Al-Islamiyah Beji Depok. 2. Menentukan Mata Pelajaran, Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar serta materi ajar yang akan diteliti yakni mata pelajaran PKn pada materi ajar “Mengenal Lembaga-Lembaga Pemerintahan di tingkat Pusat” 3. Menentukan model pendekatan pembelajaran yang akan diterapkan dalam proses kegiatan belajar-mengajar, yakni Model pendekatan Team Games Together TGT. 4. Menentukan siapa saja yang akan dilibatkan dalam pelaksanaan penelitian. Penulis memilih objek penelitian yaitu peserta didik kelas IV MI Al-Islamiyah Beji, Kota Depok, serta meminta seorang guru rekan penulis untuk menjadi mitra dan pengamat selama proses penelitian berlangsung sampai akhir pelaksanaan, kemudian memohon kepada Kepala sekolah untuk menjadi penasehat. 5. Menentukan tempat dan waktu pelaksanaan penelitian, yakni di gedung MI Al-Islamiyah ruang kelas IV sebagai tempat penelitian dengan waktu pelaksanaan pada saat jadwal mata pelajaran PKn untuk bulan April dan Mei 2014. 6. Menyusun rancangan pelaksanaan penelitian, antara lain membuat desain RPP, menyusun insrtumen penelitian, menyiapkan alat, bahan, dan media , menyusun LKS sebagai lembar evaluasi yang diperlukan dalam pelakasanaan penelitian, serta hal-hal lain yang dapat menunjang pelaksanaan penelitian ini. b. Tahap Pelaksanaan Tindakan acting Tahap pelaksanaan merupakan implementasi atau penerapan dari isi rancangan penelitian, dalam tahap ini penulis melakukan hal-hal berikut: 1. Melaksanakan Siklus I Penelitian Tindakan Kelas pada proses Kegiatan Belajar Mengajar KBM sesuai dengan tempat, jadwal, kelas, serta materi yang telah ditetapkan di dalam perencanaan, dengan menggunakan 35 pendekatan kooperatif learning model TGT dengan langkah-langkah yang tertera di dalam RPP yang telah dirancang sebelumnya. RPP terlampir. 2. Menganalisa hasil pelaksanaan siklus I dari sisi kekurangan dan kelebihan yang di dapat setelah pelaksanaan tindakan, sebagai perbandingan dengan pelaksanaan sebelum tindakan dan untuk menemukan solusi perbaikan yang akan dilaksanakan pada siklus II, guna memperoleh peningkatan pada hasil belajar siswa. 3. Melaksanakan Siklus II Penelitian Tindakan Kelas pada proses Kegiatan Belajar Mengajar KBM sesuai dengan tempat, jadwal, kelas, serta materi yang telah ditetapkan di dalam perencanaan, dengan menggunakan pendekatan kooperatif learning model TGT dengan langkah-langkah yang tertera di dalam RPP yang telah dirancang sebelumnya, dengan solusi perbaikan yang telah ditemukan setelah tindakan pada siklus I. 4. Menganalisa hasil pelaksanaan siklus II dari sisi kekurangan dan kelebihan yang di dapat setelah pelaksanaan tindakan, sebagai perbandingan dengan pelaksanaan tindakan I, untuk menntukan apakah perlu atau tidak dilanjutkan pada siklus-siklus berikutnya, bila hasil pada pelaksanaan siklus II sudah mencapai target yang telah ditentukan dan menunjukkan hasil yang maksimal maka, Penelitian Tindakan Kelas ini cukup dilaksanakan dalam dua siklus. c. Pengamatan observing Tahap selanjutnya peneliti melakukan: 1. Melakukan pengamatan terhadap aktivitas siswa dan guru dalam proses KBM. 2. Melakukan kolaborasi dengan observer untuk mengisi lembar observasi. 3. Menganalisa hasil tindakan yang sudah dilakukan pada pelaksanaan tindakan dalam sklus I dan siklus II. 4. Melakukan refleksi terhadap hasil analisa yang sudah didapat bersama observer.

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament Terhadap Prestasi Belajar Alquran Hadis Siswa (Quasi Eksperimen Di Mts Nur-Attaqwa Jakarta Utara)

1 51 179

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas 3 melalui metode pembelajaran kooperatif tipe TGT : teams games tournament di MI Darul Muqinin Jakarta Barat

0 29 169

KEEFEKTIFAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP HASIL BELAJAR PKn MATERI GLOBALISASI SISWA KELAS IV SDN GUGUS RA KARTINI

2 40 346

The Effectiveness of Using Teams-Games-Tournament (TGT) on Students' Reading Comprehension on Descriptive Text (A Quasi-experimental Study at the Eighth Grade of SMPN 166 Jakarta in the Academic Year 2016/2017

1 8 99

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Mata Pelajaran PKn Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament di SDN I Parigi

0 0 18