Estimasi Potensi Pajak Hotel

5.2.7. Estimasi Potensi Pajak Hotel

Suatu upaya untuk mandiri dan mengurangi ketergantungan kepada pemerintah pusat adalah dengan mengoptimalkan potensi yang ada di daerah dan meningkatkan PAD, karena PAD merupakan pendapatan daerah yang berasal dari sumber-sumber penerimaan murni daerah, termasuk pajak dan retribusi. Dalam usaha meningkatkan penerimaan pajak adalah dengan mengoptimalkan potensi pajak daerah. Namun sebelumnya harus dilakukan terlebih dahulu estimasi terhadap potensi pajak sehingga diperoleh nilai pajak sebenarnya yang akan dibebankan kepada objek pajak. Dengan adanya estimasi potensi pajak diharapkan dapat meningkatkan penerimaan pajak daerah Kota Tangerang Selatan. Sesuai dengan UU No. 28 tahun 2009 Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, pajak hotel merupakan hak serta kewenangan KabupatenKota untuk memungutnya. Pajak hotel di Kota Tangerang Selatan prospektif untuk digali potensinya mengingat besarnya kontribusi yang diberikan sektor perdagangan, hotel dan restoran dalam PDRB, yakni sebesar 31,29 persen. Hotel dan penginapan yang ada di Kota Tangerang Selatan adalah Hotel Bintaro di Pondok Aren, Hotel Bumi Serpong Damai, Hotel Santika, dan Hotel Melati di Serpong dan Serpong Utara, Hotel Bukit Sion Damai, Wisma Tamu Puspitek di Setu, Hotel Ciputat dan Pondok Wisata Situ Gintung di Ciputat dan Ciputat Timur. Tabel 33. Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Daerah Kota Tangerang Selatan per Tanggal 31 Desember 2010 Rupiah Jenis Penerimaan Target Realisasi Persen Pajak Daerah 59,000,147,993 89,983,231,492 152,51 Pajak Hotel 900,000,000 2,236,123,883 248,46 Pajak Restoran 23,500,000,000 36,674,448,481 156,06 Pajak Hiburan 2,000,147,993 3,978,251,737 198,90 Pajak Reklame 1,200,000,000 4,518,158,568 376,51 Pajak Penerangan Jalan 28,500,000,000 39,408,169,823 138,27 Pajak Pengambilan Bahan Galian Gol. C 0.00 Pajak Parkir 2,900,000,000 3,168,079,000 109.24 Sumber: Dinas Pendapatan Daerah Kota Tangerang Selatan 2011 Pajak sebagai komponen dalam PAD sangat penting perannya dalam membiayai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Kota Tangerang Selatan. Penerimaan pajak daerah Kota Tangerang Selatan sepanjang tahun 2010 cenderung meningkat. Realisasi penerimaan pajak daerah hingga 31 Desember 2010 melampaui dari target yang telah ditetapkan dalam APBD. Pajak hotel pada tahun anggaran 2010 mencapai 2,2 milyar rupiah melampaui target yang hanya sebesar 900 juta rupiah dengan persen pencapaian sebesar 248,46 persen. Hotel Sion Damai adalah salah satu hotel yang berada di wilayah Tangerang Selatan yang menjadi sampel primer untuk mengetahui besar estimasi potensi pajak hotel di Kota Tangerang Selatan. Hotel tesebut memiliki dua kelas kamar, yaitu VIP dan standar. Kelas VIP berjumlah 28 kamar dengan tarif 290 ribu rupiah per malam. Sedangkan kelas standar berjumlah 10 kamar dengan tarif 250 ribu rupiah per malam. Tabel 34. Nama Hotel, Kelas Kamar, Tarif dan Jumlah Kamar Nama Hotel Kelas Kamar Tarif Rupiah Jumlah Kamar Tingkat Hunian Bukit Sion Damai VIP 290,000 28 23 Standar 250,000 10 Sumber: Data Primer 2011 Dengan tingkat hunian sebesar 23 persen, pada saat ramai kamar yang terpakai dalam satu bulan adalah sebanyak 51 kamar. Pada saat normal mencapai 127 kamar per bulan, dan 77 kamar per bulan pada saat sepi. Sehingga diperoleh rata-rata hunian sebesar 9 kamar per hari. Tabel 35. Jumlah Kamar Terpakai dan Rata-rata Tingkat Hunian Hotel Nama Hotel Kelas Kamar Jumlah Kamar Terpakai Rata-rata Hunian Bukit Sion Damai Ramai 51 9 Normal 127 Sepi 77 Sumber: Data Primer 2011 Hotel Sion Damai membayarkan pajak kepada pemerintah daerah Kota Tangerang Selatan dalam setahun berkisar antara 6,80 juta rupiah sampai 7 juta rupiah. Dengan menggunkan pajak 10 persen yang merupakan besaran pajak yang dikenakan oleh pemerintah Kota Tangerang Selatan, diperoleh estimasi potensi pajak hotel sebesar 90,56 juta rupiah atau mencapai 110,17 persen dari target yang ditetapkan oleh pemerintah daerah. Jika pemerintah daerah menargetkan pajak yang harus dibayar sebesar 6,85 juta rupiah per bulan atau 82,2 juta rupiah per tahun, maka Hotel Sion Damai mampu membayar lebih dari yang ditargetkan oleh pemerintah daerah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa target yang ditetapkan oleh pemerintah masih berpotensi untuk ditingkatkan agar penerimaan daerah dari pajak hotel dapat optimal. Hal ini juga pembuktian realisasi pajak hotel yang surplus 123,68 persen dari yang ditargetkan dalam APBD. Tabel 36. Hasil Estimasi Potensi Pajak Hotel Nama Hotel Target Pajak Dibayarkan Rp per Tahun Tarif Rata-Rata per Kamar Potensi Pajak Rp per Tahun Bukit Sion Damai 82,200,000 279,500 90,558,000 Sumber: Data diolah 2011

5.2.8. Estimasi Potensi Pajak Restoran