Menanya. Guru yang efektif mampu menginspirasi peserta didik

13 Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk menilai kerja yang mereka lakukan dan juga menilai rekannya. Selain itu, peserta didik juga harus mampu beradaptasi, memodiikasi dan meningkatkan kemampuannya. Karena itu perlu diketahui prosedur keamanan dan keselamatan dalam pembelajaran pendidikan jasmani, yang memiliki tujuan prosedur keamanan dan keselamatan pembelajaran penjas adalah untuk memastikan peserta didik melakukan aktivitas pendidikan jasmani dan olahraga dengan aman dan selamat. Keamanan dan keselamatan dalam pembelajaran meliputi keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana dan melakukan suatu gerakanketerampilan tertentu. Dalam pembelajaran PJOK, Kepala sekolah dan Guru harus menjamin: a. Sekolah memiliki standar pencegahan dan penjagaan keselamatan untuk meminimalkan resiko dalam pembelajaran PJOK b. Seluruh alat yang dipergunakan dalam pembelajaran PJOK adalah aman, secara rutin diperiksa, diperbaiki dan dirawat c. Memiliki catatan perawatan dan perbaikan alat d. Guru harus memiliki kualiikasi dan pengalaman sebagai guru pendidikan jasmani e. Segala hal yang berpotensi untuk mengganggu dan menimbulkan resiko diidentiikasi dalam manajemen resiko f. Guru memiliki pengetahuan dan keterampilan P3K

6. Pengayaan dan Remedial

Kegiatan remedial adalah kegiatan yang ditujukan untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam menguasai materi pelajaran yang diberikan. Dalam kaitannya dengan proses pembelajaran, fungsi kegiatan remedial adalah: 1 memperbaiki cara belajar siswa, 2 meningkatkan siswa terhadap kelebihan dan kekurangan dirinya, 3 menyesuaikan pembelajaran dengan karakteristik siswa, 4 mempercepat penguasaan siswa terhadap materi pelajaran, 5 membantu mengatasi kesulitan dalam aspek sosial dan pribadi siswa. Kegiatan remedial dapat dilaksanakan sebelum kegiatan pembelajaran biasa untuk membantu siswa yang diduga akan mengalami kesulitan preventif, setelah kegiatan pembelajaran biasa untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar kuratif, atau selama berlangsungnya kegiatan pembelajaran biasa. Langkah- langkah yang harus ditempuh dalam kegiatan remedial adalah: 1 analisis hasil diagnosis kesulitan belajar, 2 menemukan penyebab kesulitan,