Kerajaan KalinggaHoling Jelaskan letak geografis kekuasaan dan kehidupan politik kerajaan-kerajaan Hindu-Budha

11 - Materi setiap kelompok sesuai dengan pertemuan sebelumnya. - Materi terkait dengan kehidupan sosial dan kehidupan ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia. - Laporan materi setiap kelompok dapat bersumber dari buku paket, lembar kerja siswa, eksplorasi internet, dan lain-lain. Penutup: - Guru membantu siswa melengkapi materi - Guru merefleksi materi - Post teslisan - Salam penutup 5 mnt.

E. AlatBahanSumber Pembelajaran

- Alat Pembelajaran Gambar-gambar tokoh-tokoh dan peristiwa - Sumber Pembelajaran I Wayan Badrika,” Sejarah SMA 2 IPA”, Erlangga, Jakarta,2006 Nugroho Notosusanto,”Sejarah Nasional Indonesia Jilid 2 Untuk SMA”, Dekdikbud, Jakarta, 1986 LKS Kharisma, Untuk SMA Kelas XI IPA Semester 1. CV. HaKa MJ , Solo, 2009

F. Penilaian

- Jenis tagihan: tugas individu dan kelompok, ulangan harian - Alat penilaian : tes tertulis, lisan dan nontes - Bentuk Instrumen : Soal essay, sbb : 1. Menjelaskan kehidupan sosial kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di Indonesia. 2. Menjelaskan kehidupan ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di Indonesia. Jawab: 12 1. Kehidupan sosial dan Kehidupan Ekonomi kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di Indonesia

a. Kerajaan Kutai

1 Kehidupan Sosial Berdasarkan isi prasasti-prasasti Kutai dapat diketahui bahwa pada abad ke 4 M masyarakat didaerah Kutai telah banyak menerima pengaruh Hindu. Masyarakat tersebut mendirikan suatu kerajaan yang rapi menurut pola pemerintahan di India. Informasi ini penting karena menunjukkan bahwa berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia pada saat itu telah berkembang mengikuti pola perkembangan zaman. Masyarakat Indonesia menerima unsur-unsur yang datang dari luar India dan mengembangkannya sesuai dengan tradisi bangsa Indonesia. 2 Kehidupan Ekonomi Tentang kehidupan perekonomian masyarakat Kutai tidak banyak yang bisa diketahui dari prasasti-prasasti Kutai. Namun melihat letaknya, Kutai sangat strategis, terletak pada jalur aktivitas pelayaran dan perdagangan antara dunia barat dan dunia timur. Di samping itu, letak Kutai yang jauh ke arah pedalaman sangat baik sebagai tempat peristirahatan bagi para pelayar yang melakukan perjalanan jauh. Secara langsung maupun tidak langsung hal ini berpengaruh besar terhadap perkembangan perekonomian masyarakat, di mana perdagangan juga dijadikan mata pencaharian utama.

b. Kerajaan Tarumanegara

1 Kehidupan Sosial Kehidupan sosial Kerajaan Tarumanegara sudah teratur rapi dibawah pemerintahan Raja Purnawarman. Hal ini dapat diketahui melalui penafsiran dari Prasasti Ciaruteun yang menyebutkan bahwa telapak kaki Raja Purnawarman disamakan dengan telapak kaki Dewa Wisnu, dimana Dewa Wisnu dipandang sebagai dewa pelindung dunia. Jadi, Raja Purnawarman adalah seorang Raja yang terus berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan kehidupan rakyatnya. Raja Purnawarman juga sangat memperhatikan kedudukan kaum Brahmana yang dianggap penting dalam melaksanakan setiap upacara korban yang dilaksanakan di kerajaan sebagai tanda penghormatan sebagai para dewa. 2 Kehidupan Ekonomi Prasasti Tugu menyatakan bahwa Raja Purnawarman memerintahkan rakyatnya untuk membuat sebuah terusan sepanjang 6122 tombak . Pembangunan terusan ini mempunyai arti ekonomis yang besar bagi masyarakat karena dapat dipergunakan sebagai sarana untuk mencegah banjir dan sarana-sarana lalu lintas pelayaran perdagangan antardaerah di Kerajaan Tarumanegara atau dengan dunia luar. Juga perdagangan dengan daerah-daerah di sekitarnya. Bahkan sebaliknya