Kerajaan Melayu Kerajaan Sriwijaya

8 Penutup: - Guru membantu siswa melengkapi materi - Guru merefleksi materi - Post teslisan - Salam penutup 5 mnt.

E. AlatBahanSumber Pembelajaran

- Alat Pembelajaran Gambar-gambar tokoh-tokoh dan peristiwa - Sumber Pembelajaran I Wayan Badrika,” Sejarah SMA 2 IPA”, Erlangga, Jakarta,2006 Nugroho Notosusanto,”Sejarah Nasional Indonesia Jilid 2 Untuk SMA”, Dekdikbud, Jakarta, 1986 LKS Kharisma, Untuk SMA Kelas XI IPA Semester 1. CV. HaKa MJ , Solo, 2009

F. Penilaian

- Jenis tagihan: tugas individu dan kelompok, ulangan harian - Alat penilaian : tes tertulis, lisan dan nontes - Bentuk Instrumen : Soal essay, sbb : 1. Deskripsikan kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di Indonesia 2. Deskripsikan faktor-faktor penyebab runtuhnya Kerajaan bercorak Hindu-Budha di Indonesia Jawab :

1. Kehidupan kebudayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di berbagai daerah di Indonesia.

a. Kerajaan Kutai 1 Kehidupan Kebudayaan

Yupa merupakan salah satu hasil budaya masyarakat Kutai. Yupa merupakan sebuah tugu batu untuk mengikat kurbanyang dipersembahkan. Namun, sebenarnya tugu batu itu merupakan warisan nenek moyang bangsa Indonesia dari zaman Megalithikum, yaitu kebudyaan menhir. Salah satu Yupa menyebutkan suatu tempat suci dengan kata “ Vaprakecwara ” diartikan sebagai sebuah lapangan luas tempat pemujaan. Kata “Vaprakecwara” itu dihubungkan dengan Dewa Siwa. Dengan demikian dapat dipastikan bahwa 9 masyarakat Kutai memeluk agama Siwa. Hal ini didukung oleh beberapa factor berikut.  Besarnya pengaruh kerajaan Pallawa yang beragama Siwa menyebabkan agama Siwa terkenal di Kutai.  Pentingnya peranan para Brahmana di Kutai menunjukkan besarnya pengaruh Brahmana dalam agama Siwa terutama mengenai uapacara korban.

b. Kerajaan Tarumanegara 1 Kehidupan Kebudayaan

Dilihat dari teknik dan cara penulisan huruf-huruf dari prasasti- prasasti yang ditemukan sebagai bukti kebesaran Kerajaan Tarumanegara, dapat diketahui bahwa tingkat kebudayaan masyarakat pada saat itu sudah tinggi. Selain sebagai peninggalan budaya, keberadaan prasasti-prasasti tersebut menunjukkan telah berkembang kebudayaan tulis menulis di Kerajaan Tarumanegara. Pada abad ke 7 M, Kerajaan Tarumanegara sudah tidak terdengar kabar beritanya dan wilayah Jawa Barat mengalami masa kegelapan karena tidak terdapat kekuasaan dari kerajaan-kerajaan. Baru beberapa abad kemudian, munculnya sistem pemerintahan kerajaan di Jawa Barat.

c. Kerajaan KalinggaHoling 1 Kehidupan Kebudayaan

Rakyat Ho-ling menganut agama Budha. Hal itu dapat diketahui dari berita Cina yang ditulis I-Tshing, yang menjelaskan bahwa pada tahun 644 masehi Hwi-Ning seorang pendeta budha dari cina datang ke Ho-ling dan menetap selama 3 tahun. Hwi-Ning menterjemahkan salah satu kitab suci agama Budha Hinayana yang berbahasa Sanksekerta ke dalam bahasa Cina. Dalam usahanya Hwi-Ning dibantu oleh seorang pendeta kerajaan Ho-ling yang bernama Jnanabhadra

d. Kerajaan Melayu 1 Kehidupan Kebudayaan

Dilihat dari banyaknya arca dan candi-candi, membuktikan bahwa kerajaan melayu memiliki penduduk yang religius dan memiliki seni yang tinggi. Terdapat beberapa kebudayaan yang ada di kerajaan melayu, yaitu : 1. Prasasti Grahi 2. Prasasti Padang Roco 3. Prasasti Suruaso 4. Arca Amoghapasa. e. Kerajaan Sriwijaya 1 Kehidupan Kebudayaan