Somatic Institutions Tipe Lembaga Sosial

68 Sosiologi SMA dan MA Kelas XII fungsi khusus yang sangat mendasar bagi pelaksanaan kehidupan bermasyarakat. Keberadaan fungsi ini memang nyata dan sangat dibutuhkan oleh anggota masyarakat secara menyeluruh.

1. Pranata Keluarga

Pranata keluarga merupakan sistem norma dan tata cara yang diterima untuk menyelesaikan beberapa tugas penting. Keluarga berperan membina dan membimbing anggota- anggotanya untuk beradaptasi dengan lingkungan fisik maupun lingkungan budaya di mana ia berada. Apabila semua anggota sudah mampu untuk beradaptasi dengan lingkungan di mana ia tinggal, maka kehidupan masyarakat akan tercipta menjadi kehidupan yang tenang, aman, dan tenteram. Oleh karena itu, fungsi pranata keluarga sangat penting artinya bagi kehidupan masyarakat secara luas, karena inti keseluruhan penyesuaian diri setiap orang akan sangat ditentukan di keluarga masing- masing. Fungsi utama pranata keluarga adalah menjaga agar jangan sampai para anggota keluarganya bertindak menyimpang dari pranata yang ada di masyarakat luas. Sementara itu, fungsi pranata keluarga menurut para ahli sosiologi meliputi beberapa hal, di antaranya adalah pengaturan hubungan biologis, reproduksi, sosialisasi, afeksi, penentu kedudukan atau status, perlindungan, dan ekonomi.

a. Fungsi Pengaturan Hubungan Biologis

Manusia mempunyai kelebihan jika dibandingkan dengan makhluk lain, khususnya dalam daya nalar, budi, serta hati nurani. Kelebihan yang dimiliki membuat manusia dalam bertingkah laku tidak mendasarkan pada insting atau kebutuhan mendesak yang bersifat sesaat. Mereka cenderung menggunakan akal dan pikirannya agar tindakan yang dilakukan sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Hal ini berbeda dengan hewan. Misalnya seekor kucing yang lapar, maka ia akan mencari makanan di manapun dan saat itu juga tanpa menunda lagi. Setelah mendapat makanan, ia akan langsung makan sepuasnya lalu pergi. Ia tidak pernah berpikir untuk menyimpannya sebagai cadangan. Demikian juga dalam pemenuhan kebutuhan- kebutuhan mendasar lainnya, seperti kebutuhan untuk berhubungan secara biologis dengan lawan jenisnya. Pemenuhan kebutuhan tersebut antara manusia dengan kucing berbeda. Manusia lebih bisa menunda dan mengendalikan diri. Kebutuhan manusia untuk menjalin hubungan dengan lawan jenisnya tersebut telah diatur sedemikian rupa dalam pranata keluarga. Masyarakat menganggap hubungan biologis itu sah apabila dua orang yang berlainan jenis telah menjadi suami istri secara resmi. Tidak ada masyarakat yang memperbolehkan anggotanya berhubungan biologis dengan siapa saja sesuka mereka. Kita lihat saja gejala free sex seks bebas yang saat Gambar 3.7 Keluarga yang bahagia dan sejahtera merupakan idaman dari semua manu- sia yang hidup berma- syarakat. Sumber: www.google.com:image Lembaga Sosial 69 ini banyak dilakukan oleh generasi muda, terutama di kota- kota besar yang dianggap sebagai perilaku menyimpang dalam kehidupan bermasyarakat. Karena memang mereka yang menganut kehidupan seks bebas tidak berada dalam pranata yang benar, yaitu di luar jalur pranata masyarakat pada umumnya. Kenyataan gejala free sex dalam masyarakat itu menuntut pentingnya sex education kepada para remaja yang sangat rentan terhadap berbagai pengaruh dari lingkungan pergaulannya. Sex education hendaknya diberikan sejak dini, yaitu pada saat anak menginjak usia remaja.

b. Fungsi Reproduksi

Salah satu tujuan sepasang suami istri membangun sebuah keluarga adalah untuk memperoleh keturunan. Mereka ingin agar ada insan lain yang melanjutkan generasinya. Tidak lain adalah anak atau keturunan. Ada yang cemas apabila dalam perkawinan ternyata mereka tidak dikaruniai anak. Ada yang bangga karena mereka mempunyai anak seperti yang mereka harapkan. Meskipun ada pengecualian di sana sini, bagai- manapun juga anak tetap merupakan buah cinta kasih berdua. Di mata masyarakat, salah satu jalan terbaik untuk men- dapatkan anak adalah dengan menikah. Keluargalah yang menjadi asal muasal keturunan untuk melanjutkan kelangsungan generasi. Cara-cara lain untuk mendapatkan anak bisa saja dengan adopsi. Namun, cara ini belum dapat diterima dengan baik oleh sebagian besar anggota masya- rakat, terutama generasi tua, apabila dibandingkan dengan anak sendiri atau dari hasil buah perkawinan sendiri. Perangkat yang baku untuk mengatur keberadaan anak tetap pada keluarga. Jelaslah bahwa keluarga dalam menjalankan fungsi reproduksi berkaitan dengan fungsi alih generasi dan fungsi pengembangbiakan diri. Hanya dalam keluargalah masya- rakat mengakui adanya keturunan yang sah.

c. Fungsi Sosialisasi

Sosialisasi adalah suatu proses di mana seseorang belajar mengenai nilai dan norma yang berlaku di lingkungannya. Dalam hal ini seseorang secara perlahan-lahan belajar hidup bersama dengan orang lain dalam suatu kelompok. Sehu- bungan dengan ini, di dalam keluarga anak diajak dan diberitahu bagaimana harus hidup bersama dengan orang lain serta bagaimana anak harus hadir dalam kehidupan yang lebih luas di kalangan masyarakat. Dalam keluargalah kita Tugas Kelompok Bahaslah dalam diskusi kelas mengenai pentingnya sex education sejak dini dalam keluarga Lakukan tugas ini dengan bimbingan dan arahan dari gurumu Gambar 3.8 Anak merupakan tujuan keluarga guna menerus- kan keturunan. Sumber: www.google.com:image Tahukah Kamu? Sosialisasi primer adalah proses belajar individu yang pertama kali diperoleh selama hidupnya. Keber- hasilan proses sosialisasi inilah yang akan menentukan kepribadian seseorang dalam masyarakat. Lingkungan yang pertama kali adalah lingkungan keluarga.