Membuat Latar Belakang Masalah

Metode Penelitian Sosial 117 c. Instrumen Penelitian atau Instrumen Pengumpulan Data Jenis instrumen pengumpulan data pada bagian ini perlu dijelaskan. Namun perlu diingat penentuan instrumen penelitian atau pengumpulan data ini sangat bergantung pada model penelitian yang dipilih. Selain itu, perlu disajikan pula alasan penggunaan instrumen tersebut yang terkait dengan jenis penelitian dan metode pendekatan yang termuat dalam ruang lingkup penelitian. Pemilihan instrumen penelitian tergantung pada beberapa pertimbangan berikut ini. 1 Jumlah responden. Apabila jumlahnya sedikit, maka instrumen pengumpulan data melalui wawancara lebih tepat daripada kuesioner. 2 Lokasi. Apabila lokasi penelitian meliputi daerah yang relatif luas, maka penggunaan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data akan lebih efektif. 3 Data. Jika ingin memperoleh data yang lebih mendalam, maka instrumen pengumpulan data yang lebih tepat adalah dengan menggunakan pedoman wawancara. 4 Pelaksana. Jika pelaksana penelitian cukup banyak, sedangkan responden terbatas, maka instrumen pengumpulan data yang tepat adalah dengan melakukan wawancara. Dalam keadaan sebaliknya, penggunaan kuesioner lebih tepat.

d. Metode Pengumpulan Data

Menyusun instrumen merupakan pekerjaan penting di dalam penelitian. Akan tetapi, pengumpulan data jauh lebih penting. Berikut ini jenis-jenis instrumen pengumpulan data dalam penelitian sosial. 1 Wawancara interview. 2 Angket questionaire. 3 Tes. 4 Perangkat observasi. 5 Skala-skala. 6 Penggunaan dokumentasi. Mengenai jenis-jenis ini akan dibahas pada bab berikutnya, yaitu pengumpulan dan pengolahan data.

3. Metode Analisis Data

Analisis hasil penelitian berisi uraian tentang cara-cara analisis, yaitu bagaimana memanfaatkan data yang terkumpul untuk dipergunakan dalam memecahkan masalah penelitian. Jenis analisis kuantitatif dan analisis kualitatif dapat dipilih berdasarkan jenis data yang dikumpulkan. Tentang bagaimana metode analisis data ini, akan dibahas lebih mendalam pada bab V.

4. Waktu dan Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Usulan penelitian juga menyertakan jadwal pelaksanaan penelitian dalam bentuk baris yang menunjukkan tahapan kegiatan dan kolom yang menunjukkan waktu. Jadwal kegiatan penelitian menunjukkan hal-hal berikut ini. Tahukah Kamu? Dalam penelitian kualitatif instrumen utamanya adalah peneliti sendiri, namun selanjutnya setelah fokus penelitian menjadi jelas, maka kemungkinan akan dikembangkan instrumen penelitian sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi dan membandingkan dengan data yang ditemukan melalui observasi dan wawancara. Sumber: Sugiyono, 2005 hal. 61 Gambar 4.4 Observasi merupakan salah satu instrumen pengumpulan data. Sumber: www.google.com:image 118 Sosiologi SMA dan MA Kelas XII

H. Menentukan Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah sumber utama data penelitian, yaitu yang memiliki data mengenai variabel-variabel atau per- masalahan-permasalahan yang diteliti. Pada dasarnya subjek penelitian adalah yang akan dikenai kesimpulan hasil penelitian. Oleh karena itu, subjek penelitian ini harus sesuai dengan permasalahan yang kita angkat dalam penelitian. Dalam penelitian kuantitatif seperti yang telah disinggung di atas di mana subjek penelitian diambil dengan menggunakan sistem sampling , sehingga semakin banyak sampel, maka akan semakin memperkecil jumlah kesalahan dalam pengumpulan data. Sedangkan dalam penelitian kualitatif, jumlah sampel atau subjek yang diteliti tidak begitu berpengaruh, yang jelas dalam penelitian kualitatif subjek yang diambil benar-benar fokus pada permasalahan yang kita angkat dan kita mencoba untuk ‘mengorek’ keterangan darinya sedalam-dalamnya dan sedetail- detailnya. Penentuan subjek penelitian dalam penelitian kualitatif dilakukan saat peneliti mulai memasuki lapangan dan selama penelitian berlangsung. Caranya yaitu peneliti memilih orang tertentu yang dipertimbangkan akan memberikan data yang diperlukan. Guba dan Lincoln mengemukakan bahwa penentuan subjek dalam penelitian kualitatif sangat berbeda dengan penelitian kuantitatif. Penentuan subjek dalam penelitian ini tidak didasarkan pada perhitungan statistik. Subjek dipilih berfungsi untuk mendapatkan informasi yang maksimum, bukan untuk digeneralisasikan. 1. Pra lapangan – Survei awal – Pembuatan usulan penelitian 2. Lapangan – Pengumpulan data 3. Pasca lapangan – Analisis data – Pembuatan laporan Kegiatan Juni Juli Agustus September 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 123456789 123456789 123456789 123456789012345678901234 123456789012345678901234 12345678901234567 12345678901234567 123456789 123456789 1234567890123456 1234567890123456 1234567890123456 a. Tahap-tahap pelaksanaan penelitian. b. Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan penelitian. c. Perincian kegiatan masing-masing tahap. Contoh matrik jadwal pelaksanaan penelitian.