Harus Sistematik Ciri dan Karakteristik Penelitian

Metode Penelitian Sosial 105 4 Penelitian Kausal Komparatif Melalui penelitian ini, hubungan sebab akibat akan dapat diselidiki lewat pengamatan terhadap konsekuensi yang sudah terjadi dan melihat kembali data yang ada untuk menemukan faktor-faktor penyebab yang mungkin terdapat di sana. Pada hakikatnya penelitian kausal komparatif adalah suatu penelitian, di mana data dikumpulkan setelah semua peristiwa yang diperhatikan terjadi. Kemudian peneliti memilih satu atau lebih variabel tergantung dependent variable dan menguji data dengan kembali menelusuri waktu, mencari penyebab, melihat hubungan, dan memahami artinya. 5 Penelitian Eksperimental Penelitian ini dilakukan untuk meneliti kemungkinan adanya hubungan sebab akibat di antara variabel-variabel dengan cara menghadapkan kelompok eksperimental pada beberapa macam kondisi perlakuan dan membandingkan akibat hasil dengan satu atau lebih kelompok kontrol yang tidak dikenai perlakuan. Tugas Individu Menurut kamu, bentuk penelitian apakah yang paling tepat untuk mengkaji fenomena- fenomena sosiologis yang ada di sekitar kita? Jelaskan Tahukah Kamu? Dalam penelitian eksperimen yang tidak menggunakan kelompok kontrol, hasil penelitian tersebut diragukan keabsahannya, karena beberapa variabel yang mengancam atau yang melemahkan validitas penelitian tidak dikontrol. Sumber: Camphell dan Stanely, dalam Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, 1995 hal. 7

C. Rancangan Penelitian Sosial

Sebelum mengadakan penelitian di lapangan, biasanya peneliti melakukan kegiatan menyusun rencana kegiatan yang merupakan langkah-langkah yang akan ditempuh dalam penelitian yang terangkum dalam tahapan-tahapan berikut ini. 1. Menentukan permasalahan yang akan diteliti. 2. Menentukan topik penelitian. 3. Melakukan kegiatan prapenelitian biasanya diadakan observasi awal terhadap objek penelitian. 4. Merumuskan masalah penelitian ke dalam beberapa pertanyaan penelitian. 5. Menentukan dugaan sementara asumsi dan hipotesis. 6. Menentukan metode yang hendak digunakan dalam penelitian. 7. Menentukan variabel jika kuantitatif dan sumber yang akan diambil datanya. 8. Menentukan dan atau membuat instrumen penelitian. 9. Melakukan kegiatan pengumpulan data. 10. Melakukan analisis data. 11. Menarik sebuah kesimpulan. 12. Menyusun hasil penelitian ke dalam sebuah laporan penelitian. 106 Sosiologi SMA dan MA Kelas XII Setelah rencana kegiatan yang dibuat dapat dipastikan telah siap, kemudian seorang peneliti melakukan kegiatan berikutnya, yaitu membuat rancangan penelitian atau desain penelitian yang sering disebut dengan proposal penelitian. Proposal penelitian adalah pokok-pokok perencanaan seluruh penelitian yang tertuang dalam suatu kesatuan naskah secara ringkas, jelas, dan utuh. Rancangan penelitian dibuat dengan tujuan agar pelaksanaan penelitian dapat dijalankan secara benar, baik, dan lancar. Rancangan penelitian biasanya memuat judul penelitian, latar belakang masalah penelitian, rumusan permasalahan penelitian, tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan pustaka, hipotesis, definisi operasional, batasan konsep, metodologi penelitian, sistematika penulisan, dan daftar pustaka. Dalam penelitian, hal itu disebut dengan unsur-unsur penelitian yang mutlak harus ada dalam sebuah penelitian. Sebuah rancangan penelitian yang baik harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.

1. Sistematis, artinya unsur-unsur yang ada dalam rancangan

penelitian harus tersusun dalam urutan yang logis.

2. Konsisten, artinya terdapat kesesuaian di antara unsur-

unsur dalam rancangan penelitian.

3. Operasional, artinya dapat menjelaskan bagaimana pene-

litian itu dilakukan. Sebenarnya manfaat apa yang dapat diambil ketika kita membuat sebuah rancangan penelitian? Secara lebih terinci manfaat atau kegunaan rancangan penelitian menurut

S. Nasution adalah sebagai berikut. 1. Memberikan pegangan yang lebih jelas kepada peneliti

dalam melakukan penelitiannya. 2. Menentukan batasan-batasan penelitian yang bertalian dengan tujuan penelitian. 3. Memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang harus dilakukan, sekaligus gambaran tentang macam-macam kesulitan yang akan dihadapi dalam melakukan penelitian. Rancangan penelitian yang dibuat sebelum kita melakukan penelitian berkaitan dengan tujuan yang hendak dicapai dalam suatu penelitian. Dengan demikian kita dapat mengklasi- fikasikan tujuan penelitian sosial atas eksploratoris, deskriptif, dan eksperimental.

1. Eksploratoris

Artinya penelitian berusaha untuk menjajagi sesuatu yang belum dikenal atau hanya sedikit dikenal, andaikan masalah- masalah itu belum pernah diselidiki secara mendalam.

2. Deskriptif

Maksudnya bahwa penelitian dilakukan guna mengadakan deskripsi untuk memberi gambaran yang lebih jelas tentang situasi-situasi sosial. Tahukah Kamu?

S. Nasution mengatakan bahwa desain penelitian adalah rencana

tentang cara mengumpulkan dan menganalisis data agar dapat dilaksanakan secara ekonomis serta serasi dengan tujuan pene- litian tersebut. Sumber: S. Nasution, 1991 hal. 40