F. Validitas dan Reabilitas Kuesioner
1. Validitas
Validitas merupakan indeks yang digunakan untuk menunjukkan alat ukur dapat mengukur objek secara tepat atau tidak. Pengujian validitas
kuesioner dilakukan untuk mengetahui item kuesioner yang valid maupun tidak valid untuk membuat keputusan tetap mempertahankan atau
menghapus setiap item. Item kuesioner yang tidak valid tidak dapat digunakan untuk dilakukan pengukuran dan pengujian.
Pengujian validitas dapat menggunakan rumus statistik koefisien cronbach
alpha pada setiap item pertanyaan untuk jenis pertanyaan berupa skala likert seperti variabel sikap, variabel persepsi terhadap bahaya, dan
variabel sikap rekan kerja sedangkan untuk jenis pertanyaan pilihan dengan alternatif jawaban yang berbeda disetiap pertanyaan seperti
variabel frekuensi paparan pelatihan keselamatan, variabel respon pihak pengawas dan variabel pengaruh penghargaan pengujian validitas dengan
menggunakan validitas isi dengan mengevaluasi tanggapan dari pekerja untuk masing-masing item pada instrumen dengan melihat rentang waktu
pekerja menjawab dan ada tidaknya pengulangan pembacaan item kuesioner untuk melihat apakah pekerja mengerti atas item pertanyaan
yang diberikan oleh peneliti. Pada nilai koefisien cronbach alpha, setiap item pertanyaan dapat
dianggap valid jika hasil perhitungan statistik koefisien cronbach alpha pada tiap pertanyaan memiliki rentang nilai 0,4
–0,7 karena korelasi masih
dapat diterima, jika koefisien cronbach alpha 0,3 menunjukkan validitas sedang, cenderung menunjukkan korelasi kecil sampai sedang, dan rentang
koefisien cronbach alpha 0,2 menunjukkan korelasi rendah Di Lorio, 2005.
Pada hasil pengujian validitas isi dilihat dari tanggapan pekerja menjawab, setiap item pertanyaan dapat dianggap valid jika pekerja bisa
langsung menjawab tanpa adanya keraguan dalam memahami maksud item
pertanyaan serta tidak meminta adanya pengulangan pembacaan pertanyaan, jika rentang waktu pekerja dalam menjawab pertanyaan cukup
lama dan juga adanya permintaan pengulangan pertanyaan karena pekerja kurang memahami item pertanyaan maka item tersebut dinyatakan tidak
valid dan harus dilakukan modifikasi item untuk memperjelas makna pada item
pertanyaan atau membuang item jika item pertanyaan tidak penting. Untuk variabel pada kuesioner akan dilakukan uji validitas kepada
subjek yang karakteristik hampir mirip dengan populasi pekerja teknisi yang ada di area kerja Pondok Cabe dan memiliki kegiatan pelaporan
bahaya yaitu pada pekerja teknisi PT Garuda Maintenance Facilities GMF AeroAsia karena dikhawatirkan jika di populasi yang sama maka
sampel yang ada pada populasi akan semakin berkurang.
2. Reabilitas