terjadi. Sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pelaporan bahaya pada
pekerja teknisi unit maintenance.
B. Rumusan Masalah
PT Pelita Air Service memiliki based maintenance di area kerja Pondok Cabe terdiri dari proses preflight dan postflight yang dilakukan oleh pekerja
teknisi unit maintenance. Proses preflight dan postflight memiliki potensi bahaya tinggi dalam menimbulkan kecelakaan kerja dibandingkan dengan
area kerja lain. PT Pelita Air Service sudah memiliki kegiatan pelaporan bahaya sebagai upaya preventif terjadinya kecelakaan dengan mengobservasi
perilaku rekan kerja dan lingkungan kerja. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti selama tiga minggu dari 2
Februari 2015 sampai 9 Maret 2015 di area kerja Pondok Cabe terlihat bahwa pekerja masih melakukan perilaku tidak aman dan terdapat kondisi berbahaya
di sekitar pekerja. Beberapa perilaku tidak aman yang terdeteksi yakni kelalaian penggunaan Alat Pelindung Diri APD, sikap tubuh tidak
ergonomis serta bercanda saat bekerja. Namun pengisian pelaporan bahaya masih rendah, tidak ada pekerja yang melakukan pengisian kartu selama
periode tersebut. Beberapa penelitian sebelumnya menyatakan bahwa kepatuhan
pelaporan bahaya pada pekerja dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal usia, persepsi, masa kerja,
sikap dan faktor eksternal pelatihan, pengawas, rekan kerja, sanksi dan penghargaan. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti ingin meneliti
mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pelaporan bahaya pada pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area
kerja Pondok Cabe, Tangerang Selatan Tahun 2015.
C. Pertanyaan Penelitian
1. Bagaimana gambaran kepatuhan pelaporan bahaya pada pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area kerja Pondok Cabe,
Tangerang Selatan Tahun 2015? 2. Bagaimana gambaran faktor internal usia, masa kerja, sikap, persepsi
terhadap bahaya pada pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area kerja Pondok Cabe, Tangerang Selatan Tahun 2015?
3. Bagaimana gambaran faktor eksternal frekuensi paparan pelatihan keselamatan, respon pihak pengawas, sikap rekan kerja, pengaruh
penghargaan pada pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area kerja Pondok Cabe, Tangerang Selatan Tahun 2015?
4. Apakah ada hubungan antara faktor internal usia, masa kerja, sikap, persepsi terhadap bahaya dengan kepatuhan pelaporan bahaya pada
pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area kerja Pondok Cabe, Tangerang Selatan Tahun 2015?
5. Apakah ada hubungan antara faktor eksternal frekuensi paparan pelatihan keselamatan, respon pihak pengawas, sikap rekan kerja,
pengaruh penghargaan dengan kepatuhan pelaporan bahaya pada pekerja teknisi unit maintenance di PT Pelita Air Service area kerja
Pondok Cabe, Tangerang Selatan Tahun 2015?
D. Tujuan