Hipotesis Penelitian KAJIAN TEORI

29

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI Bahasa SMA Negeri 3 Temanggung. Jumlah peserta didik di kelas XI Bahasa 21 orang dengan jumlah 16 orang laki-laki dan 5 orang perempuan. Objek penelitian ini adalah pembelajaran keterampilan berbicara kelas XI Bahasa dengan menggunakan media gambar.

D. Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua tahapan yaitu pra siklus dan siklus. Dalam tahap siklus terjadi beberapa kali tindakan sesuai kebutuhan. Tiap siklus memiliki empat langkah pokok yaitu: 1 Perencanaan, 2 Tindakan, 3 Observasi, dan 4 Refleksi. Dalam tahap pra-siklus dilakukan wawancara awal dengan guru dan peserta didik, observasi awal untuk mengetahui permasalahan yang terjadi, angket dan tes untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik. Adapun penjelasan untuk masing-masing tahap siklus adalah sebagai berikut.

1. Siklus I

1 Perencanaan Setelah dilakukan observasi awal di kelas XI Bahasa, peneliti berdiskusi bersama guru untuk mengidentifikasi permasalahan yang muncul dalam pembelajaran berbicara bahasa Jerman. Masalah yang dialami peserta didik yaitu peserta didik kesulitan dalam pengucapan daln pelafalan kata bahasa Jerman, peserta didik kurang menguasai gramatik bahasa Jerman, peserta tidak aktif dalam pembelajaran, dan keterampilan berbicara peserta didik masih rendah. Dari 30 berbagai permasalahan yang teridentifikasi, peneliti dan guru menentukan masalah yang akan diupayakan solusinya. Peneliti dan guru sepakat untuk mengupayakan peningkatan keterampilan berbicara bahasa Jerman dan keaktifan peserta didik dengan menggunakan media gambar. Setelah itu peneliti dan guru merancang pelaksanaan tindakan dalam pembelajaran berbicara bahasa Jerman dengan menggunakan media gambar. Peneliti dan guru juga mempersiapkan tindakan yang akan dilakukan yaitu membuat rencana pelaksanaan pembelajaran berbicara bahasa Jerman, mempersiapkan tempat ataupun media yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tindakan, dan menyiapkan instrument berupa pedoman observasi, tes, catatan lapangan, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Sebagai contoh rencana pembelajaran yang akan dilaksanakan pada siklus I pertemuan I menjelaskan materi Wohnung. Sesuai langkah-langkah penggunaan media gambar dalam pembelajaran keterampilan berbicara menurut Macaire dan Hosch, guru membuka pelajaran dengan menyampaikan apersepsi materi Wohnung. Tahap pertama adalah persiapan, guru membuat Azosiogram dengan kata Wohnung, dengan kata induk tersebut peserta didik dirangsang untuk menyebutkan anak kata dari Wohnung, antara lain adalah Wohnzimmer, Badezimmer, Küche dan lain-lain. Selanjutnya tahap menyajikan gambar, guru memberikan gambar untuk membangkitkan rasa ingin tahu peserta didik. Kemudian peserta didik diminta untuk menganalisis gambar tersebut, setelah itu tahap letihan berbicara setelah penyajian gambar. Guru mengembangkan keterampilan berbicara peserta didik dengan meminta peserta didik mendeskripsikan gambar secara lisan bahkan