Hasil Angket Refleksi Peserta Didik
90
6. 2
2 2
2 7.
1 1
1 2
8. 1
1 1
1 9.
1 1
2 2
10. 1
1 2
1 11.
2 2
2 2
12. 1
1 2
2 13.
1 2
1 2
14. 2
2 2
2 15.
1 1
2 2
16. 2
2 2
2 17.
1 2
2 2
18. 1
2 2
2 19.
1 1
1 2
20. -
- 2
1 21.
1 1
2 2
Rata-Rata 1,36
1,45 1,76
1,85 Persentase
kenaikan 6,61
21,37 5,11
Keterangan : A = Visual activities
, yang termasuk didalamnya misalnya, membaca, memperhatikan gambar demonstrasi, percobaan. Pekerjaan orang lain.
B = Oral activities , seperti : menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran,
mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, interupsi. C = Mental activities
, sebagai contoh misalnya : menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan.
D = Emotional activities , seperti misalnya menaruh minat, merasa bosan,
gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, gugup.
2 Hasil Analisis Keaktifan Peserta Didik Siklus II
Analisis keaktifan peserta didik diperoleh dari observasi peserta didik. Kriteria penilaian keaktifan peserta didik yakni 1 Visual activitie yakni Peserta
memerhatikan guru saat menjelaskan materi dengan gambar, 2 Oral Activities yakni peserta didik mengajukan pertanyaan apabila mengalami kesulitan, 3
Mental activities yakni peserta didik menanggapi pertanyaan atau printah guru
dengan baik, dan 4 Emotional activities yakni peserta didik bersemangat saat
91
pelajaran bahasa Jerman. Skor yang diberikan jika peserta didik melaksanakan salah satu dari keempat kriteria tersebut diberi skor 1, jika melaksanakan 2 kriteria
diberi skor 2, jika melaksanakan 3 kriteria diberi skor 3 dan jika dapat melaksanaan semua kriteria maka diberi skor 4.
Hasil analisis keaktifan peserta didik selama siklus II dapat dilihat dalam tabek berikut.
Tabel 9. Skor Keaktifan Peserta Didik Refleksi I dan Siklus II
No. Presensi Peserta
Didik Jumlah Skor Siklus II
Refleksi I Pertemuan I
Pertemuan 2 Pertemuan 3
1. 2
2 2
3 2.
2 2
2 3
3 2
3 4
4 4.
3 2
3 3
5. 3
3 4
4 6.
2 3
3 3
7. 2
2 2
4 8.
2 2
3 3
9. 2
2 3
3 10.
2 2
2 3
11. 2
3 4
4 12.
2 2
2 3
13. 2
3 3
4 14.
3 3
4 4
15. 2
2 2
3 16.
2 3
4 4
17. 3
3 3
4 18.
3 3
3 4
19. 2
2 2
3 20.
3 3
3 4
21. 2
2 3
4 Rata-Rata
2,28 2,47
2,90 3,52
Persentase kenaikan
8,33 17,40
21,37
Keterangan : A = Visual activities
, yang termasuk didalamnya misalnya, membaca, memperhatikan gambar demonstrasi, percobaan. Pekerjaan orang lain.
92
B = Oral activities , seperti : menyatakan, merumuskan, bertanya, memberi saran,
mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi, interupsi. C = Mental activities
, sebagai contoh misalnya : menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisis, melihat hubungan, mengambil keputusan.
D = Emotional activities , seperti misalnya menaruh minat, merasa bosan,
gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, gugup.
.
Dari tabel di atas dapat deiketahui adanya peningkatan keaktifan peserta didik saat mengikuti proses pembelajaran bahasa Jerman. Dari pertemuan pertama
ke pertemuan selanjutnya dapat dilihat peningkatannya, hal tersebut jika dipersentasikan adalah sebagai berikut a Dari siklus I ke siklus II pertemuan 1
terdapat peningkatan sebesar 8,33 b Siklus II pertemuan 1 ke pertemuan 2 terdapat peningkatan sebesar 17,40 c Siklus II pertemuan 2 ke pertemuan 3
peningkatan sebesar 21,37. Dari hasil tersebut dapat dikatakan ada kenaikan ke arah yang lebih baik. Berikut adalah perbandingan skor keaktifan peserta didik
dari Pra Siklus sampai Siklus II. Tabel 11. Perbandingan Analisis Skor Keaktifan Peserta Didik
No. Presensi
Rata-rata jumlah skor pada tiap pertemuan Skor
Observasi Siklus I
Siklus II P1
P2 P3
P1 P2
P3
1. -
1 1
2 2
2 3
2. 1
1 2
2 2
2 3
3. 2
2 2
2 3
4 4
4. 2
1 2
2 2
3 3
5. 2
2 2
2 3
4 4
6. 2
2 2
2 3
3 3
7. 1
1 1
2 2
2 4
8. 1
1 1
1 2
3 3
9. 1
1 2
2 2
3 3
10. 1
1 2
1 2
2 3
11. 2
2 2
2 3
4 4
12. 1
1 2
2 2
2 3
13. 1
2 1
2 3
3 4
14. 2
2 2
2 3
4 4
93
15. 1
1 2
2 2
2 3
16. 2
2 2
2 3
4 4
17. 1
2 2
2 3
3 4
18. 1
2 2
2 3
3 4
19. 1
1 1
2 2
2 3
20. -
- 2
1 3
3 4
21. 1
1 2
2 2
3 4
Rata-rata 1,36
1,45 1,76
1,85 2,47
2,90 3,52
Keterangan : Penilaian keaktifan dengan skor terendah 1 dan skor tertinggi 4.
Dari tabel di atas dapat diketahui adanya peningkatan sikap positif dari peserta didik selama mengikuti pembelajaran keterampilan berbicara bahasa
Jerman menggunakan gambar. Berikut adalah Grafik peningkatan keaktifan peserta didik.
Gambar 3. Grafik Peningkatan Keaktifan Peserta Didik