69 Bela Diri
Pencak silat adalah salah satu nomor olahraga perorangan bela diri yang asli berasal dari Indonesia. Pencak, artinya gerak
dasar bela diri, yang terkait dengan peraturan, digunakan dalam belajar, dalam latihan, dan dalam pertunjukan. Silat diartikan
sebagai gerak bela diri yang sempurna dan bersumber dari keroha- nian yang suci murni, guna keselamatan diri, serta menghindarkan
diri dari bencana perbuatan jahat. Pencak silat merupakan pu- saka dari leluhur bangsa Indonesia yang diwariskan secara turun-
temurun tradisional. Unsur-unsur yang terdapat dalam pencak silat, antara lain keterampilan, budi pekerti, pembentukan kepriba-
dian, religius, dan semangat kebangsaan. Aliran-aliran yang ada dalam pencak silat Indonesia, yaitu Perisai Diri PD, Setia Hati
SH, Tapak Suci, dan Setia Hati Terate SHT. Induk organisasi pencak silat bernama IPSI Ikatan Pencak Silat Seluruh Indone-
sia. Berdasarkan fungsinya, pencak silat dibedakan menjadi em- pat, yaitu
1. pencak silat sebagai olahraga; 2. pencak silat sebagai kesenian;
3. pencak silat sebagai bela diri; 4. pencak silat sebagai kebatinan.
A. Pembelaan Dasar
Pembelaan merupakan prinsip utama dalam olahraga pencak silat sehingga perlu diperkuat landasannya terlebih dahulu. Dasar-
dasar hindaranelakan dan tangkisan harus benar-benar dikuasai. Hal ini untuk memperkuat pembelaan aktif dan serangan balasan
serta teknik-teknik lainnya.
Pembelaan terdiri atas tiga macam, yaitu pembelaan dasar, pembelaan lanjutan, dan pembelaan taktik. Pembelaan dasar
meliputi hindaranelakan dan tangkisan. Pembelaan lanjutan meli- puti tangkapan, jatuhan, kuncian, dan lepasan. Pembelaan taktik
meliputi hambatanpragerak, sambutan, dan penguasaan.
1. Hindaran
Hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan sasaran dari arah serangan, dengan melangkah atau memindahkan
kaki. Sasaran yang dimaksud di sini adalah bagian badan yang menjadi tujuan serangan lawan. Unsur-unsur hindaran adalah
kuda-kudasikap kaki, sikap tubuh, dan sikap tangan.
Hindaran ke arah 8 penjuru mata angin, yaitu dengan cara sebagai berikut.
a. Hindaran hadap adalah menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan.
b. Hindaran sisi adalah menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menyamping lawan.
c. Hindaran angkat kaki adalah menghindar dengan cara mengangkat kaki.
d. Hindaran kaki silang adalah menghindar dengan memin- dahkan kaki secara menyilang.
Untuk mencapai prestasi yang baik dalam bela
diri, harus latihan secara teratur dan dalam
pengawasan pelatih, dan memiliki sportivitas
dalam pertandingan
Di unduh dari : Bukupaket.com
70 Olahraga SMP 2
Latihan dasar hindar hadap dan sisi dilakukan dengan sikap tegak, dua kepal di dada sikap 3 sikap silang di dada sikap 4,
agar membiasakan diri dalam posisi pembelaan yang baik. Selan- jutnya dapat dikembangkan unsur-unsur: kuda-kuda, sikap tubuh
dan sikap tangan dalam satuan pembelaan.
2. Elakan
Elakan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula.
Elakan terdiri atas elak bawah, elak atas, elak samping, elak be- lakang lurus, dan elak belakang berputar.
a. Elak bawah sebagai berikut. 1 Mengelakkan diri dari serangan pada bagian badan se-
belah atas. 2 Merendahkan diri dengan sikap tungkai ditekuk tanpa
memindahkan letak telapak kaki. 3 Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.
b. Elak atas sebagai berikut. 1 Mengelakkan diri dari serangan pada bagian badan se-
belah atas. 2 Mengangkat kedua kaki dengan sikap tungkai ditekuk.
3 Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada. 4 Mendarat dengan kaki disilang.
Gambar 4.1 Elak bawah.
Gambar 4.2 Elak atas.
Praktikkan cara melakukan teknik elakan dan tangkisan pada pencak silat dengan teman kelompokmu masing-masing 2
orang
Sumber: Dokumen Penerbit
Sumber: Dokumen Penerbit
Di unduh dari : Bukupaket.com
71 Bela Diri
c. Elak samping sebagai berikut. 1 Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan atas.
2 Dari sikap kangkang, memindahkan badan ke samping, dengan mengubah sikap kuda-kuda.
3 Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada. d. Elak belakang sebagai berikut.
1 Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan sam- ping.
2 Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan badan ke belakang.
3 Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.
Gambar 4.3 Elak samping.
Gambar 4.4 Elak belakang.
e. Elak belakang berputar sebagai berikut. 1 Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan sam-
ping. 2 Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan badan ke
belakang. 3 Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.
3. Tangkisan