Derajat Kepercayaan Credibility Derajat Keteralihan Tranferability Derajat Kebergantungan Dependability Derajat Kepastian Confirmability

3.8. Keabsahan Data

Setelah data dianalisis, selanjutnya peneliti memerika keabsahan data yang telah didapatkan. Yang dimaksud dengan keabsahan data adalah bahwa setiap keadaan harus memenuhi: 1 mendemonstrasikan nilai yang benar; 2 menyediakan dasar agar hal itu dapat diterapkan; dan 3 memperbolehkan keputusan luar yang dapat dibuat tentang konsistensi dari prosedurnya dan kenetralan dari temuan dan keputusan-keputusanya. Penelitian ini menggunakan triangulasi teknik yang berarti membandingkan dan mengecek baik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh pada subjek dengan teknik yang berbeda. Terdapat empat macam kriteria keabsahan data meliputi hal sebagai berikut Moleong, 2011.

3.8.1. Derajat Kepercayaan Credibility

Uji kepercayaan dalam penelitian ini dilakukan dengan triangulasi teknik yaitu menguji kredibilitas data dengan cara mengecek data kepada sumber yang berbeda. Triangulasi dalam penelitian ini adalah membandingkan data hasil pekerjaan siswa dengan data hasil wawancara triangulasi metode, dan membandingkan serta memeriksa data wawancara dari subjek yang berbeda dalam satu tipe gaya belajar yang sama triangulasi sumber data.

3.8.2. Derajat Keteralihan Tranferability

Transferabilitas merupakan istilah yang dapat menggantikan konsep generalisasi data alam penelitian kuantitatif, yaitu sejauh mana temuan suatu penelitian yang dilakukan pada suatu kelompok tertentu dapat diaplikasikan pada kelompok lain. Transferabilitas dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan kejadian empiris tentang kesamaan konteks serta menguraikannya secara rinci. Pada penelitian ini yang dilakukan adalah menguraikan secara rinci deskripsi kemampuan pemecahan masalah pada masing-masing gaya belajar siswa.

3.8.3. Derajat Kebergantungan Dependability

Dependabilitas merupakan istilah yang disamakan dengan reliabilitas pada penelitian kuantitatif. Dependabilitas dilakukan untuk menanggulangi kesalahan- kesalahan dalam konseptualisasi rencana penelitian, pengumpulan data, inteprestasi temuan, dan pelaporan hasil penelitian. Dalam penelitian ini untuk menjaga dependabilitas dilakukan teknik audit untuk menjaga kejujuran dan ketepatan sudut pandang peneliti.

3.8.4. Derajat Kepastian Confirmability

Konfirmabilitas kepastian menggantikan istilah objektivitas pada penelitin kuantitatif. Penelitian kualitatif memandang realitas itu ganda, terkait dengan konteks dan waktu. Objektivitas tidak berdasar kesepakatan atau persetujuan oleh beberapa atau banyak orang, tetapi berdasar pada data. Pada penelitian ini, kepastian dipenuhi karena berdasarkan data yang digali dengan sebenarnya.

3.9. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran berdasarkan masalah (problem based learning) terhadap hasil belajar fisika siswa; kuasi eksperimen di SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan

1 8 185

Perbedaan Hasil Belajar Siswa antara Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL), Problem Based Learninng (PBL), dan Problem Solving Pada Materi Animalia

5 29 376

Pengaruh Pembelajaran Berbasis Problem Based Learning (PBL) Terhadap Keterampilan Memecahkan Masalah Pada Konsep Keanekaragaman Hayati

1 13 250

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Model Problem Based Learning (PBL) Pada Pokok Bahasan Trigonometri (PTK di kelas X SMA Muhammadiyah 1

0 3 18

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Model Problem Based Learning (PBL) Pada Pokok Bahasan Trigonometri (PTK di kelas X SMA Muhammadiyah 1

0 3 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MELALUI Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dengan Strategi Problem Based Learning (PBL) Melalui Pendekatan Scientific Pada Pokok Bahasan Bangu

0 1 11

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM BASED UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VIIF,

0 3 16

The Effect of Problem Based Learning PBL

0 0 6

PENERAPAN MODEL PBL PROBLEM BASED LEARNI

0 0 6

PROBLEM BASED LEARNING PBL ATAU PEMBELAJ

0 0 1