Kerangka Berpikir PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR SE DABIN I KECAMATAN TEGAL BARAT KOTA TEGAL

54 H 01 = ρ = 0 Ha 1 : Ada pengaruh yang signifikan antara supervisi akademik terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. H a1 = ρ ≠ 0 H 02 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. H 02 = ρ = 0 Ha 2 : Ada pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. H a2 = ρ ≠ 0 H 03 : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara supervisi akademik dan motivasi kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. H 03 = ρ = 0 Ha 3 : Ada pengaruh yang signifikan antara supervisi akademik dan motivasi kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal. H a3 = ρ ≠ 0 H 04 : Pengaruh supervisi akademik terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal = 10 H 04 = μ = 10 H a4 : Pengaruh supervisi akademik terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal ≠ 10 55 H a4 = μ ≠ 10 H 05 : Pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal = 10 H 05 = μ = 10 H a5 : Pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal ≠ 10 H a5 = μ ≠ 10 H 06 : Pengaruh supervisi akademik dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal = 20 H 06 = μ = 20 H a6 : Pengaruh supervisi akademik dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru SD se-Dabin I Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal ≠ 20 H a6 = μ ≠ 20 56 BAB 3 METODE PENELITIAN Bagian ini akan membahas mengenai metode penelitian yang terdiri atas: desain penelitian, waktu dan tempat penelitian, variabel penelitian, definisi operasional variabel, populasi dan sampel, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah bagaimana memperoleh data yang diperlukan Sudjana 2013:52. Uraian mengenai metode penelitian sebagai berikut:

3.1 Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain atau rancangan analisis jalur path analysis design dengan jenis penelitian kuantitaif dan metode survey. Analisis jalur merupakan rancangan korelasional yang digunakan untuk menarik kesimpulan kausal, Emzir 2015:50 menjelaskan bahwa analisis jalur digunakan untuk menentukan mana dari sejumlah jalur yang menghubungkan satu variabel dengan variabel lainya. Analisis jalur digunakan untuk melukiskan dan menguji model hubungan antar variabel yang berbentuk sebab akibat Sugiyono 2013:297. Sukmadinata 2010:54 menyatakan “survai digunakan untuk mengumpulkan informasi berbentuk opini dari sejumlah besar orang terhadap topik atau isu- isu tertentu”. Survei merupakan penelitian yang mengambil sampel