Syarat Khotib Syarat Khotbah

Pendidikan Agama Islam Kelas XI 201

c. Rukun Khotbah

Rukun khotbah berarti ketentuan yang harus dipenuhi oleh khatib ketika khotbah berlangsung sehingga khotbahnya dianggap sah. Rukun khotbah sebagai berikut. 1 Membaca hamdalah. 2 Membaca syahadat tauhid dan rasul. 3 Membaca salawat kepada Nabi Muhammad. 4 Mengajak bertakwa kepada jamaah dan menyampaikan ajaran Islam. 5 Membaca ayat Al-Qur’an dalam salah satu khotbah lebih utama dalam khotbah pertama. 6 Berdoa memohonkan ampunan untuk kaum muslimin dalam khotbah kedua. Agar khotbah Jumat sah, khatib harus memenuhi rukun khotbah di atas. Untuk lebih sempurna, perhatikan pula amalan-amalan sunah sebagai berikut.

d. Sunah Khotbah

Sunah khotbah antara lain sebagai berikut. 1 Khatib duduk dahulu setelah salam pembuka sehingga muazin selesai azan. 2 Khotbah hendaknya dilakukan di atas mimbar atau tempat yang lebih tinggi. 3 Memulai khotbah dengan mengucapkan salam. 4 Khotbah disampaikan dengan bahasa yang jelas, sederhana, tidak terlalu panjang, dan tidak terlalu pendek. 5 Khatib menghadap ke arah jamaah. 6 Membaca Surah al-Ikhl a- s. [112] sewaktu duduk di antara dua khotbah. 7 Tertib dalam menjalankan rukun-rukun khotbahnya. 8 Khatib segera turun setelah khotbah selesai disampaikan, baru kemudian ikamat. 3. Tata Cara Khotbah

a. Persiapan Khotbah

Kita sering menemukan saat khatib menyampaikan khotbah, jamaah tidak hidmat mendengarkan materi yang disampaikan. Misalnya dengan bergurau atau berbicara dengan sesama jamaah. Bahkan, kadang para jamaah mengantuk dan tidak semangat untuk mendengarkan penjelasan khatib. Agar keadaan tersebut tidak terjadi, seorang khatib perlu melakukan cara-cara tertentu sehingga khotbah menjadi menarik, namun tetap sesuai dengan ketentuan syariat. Oleh karena itu, khatib perlu melakukan persiapan-persiapan tertentu sebagai berikut. Pendidikan Agama Islam Kelas XI 202 1 Persiapan Jasmaniah Khatib hendaknya menjaga kondisi jasmaninya sehingga khotbah dapat disampaikan dengan baik. Kondisi khatib yang sedang tidak sehat menyebabkan penampilan dan penyampaian khotbah menjadi kurang meyakinkan. Sebaliknya, kondisi tubuh yang sehat dapat mendukung penyampaian khotbah. 2 Persiapan Rohaniah Persiapan rohaniah khatib berarti menyiapkan kondisi mentalnya. Seorang khatib hendaknya memiliki kesiapan mental yang bagus saat berkhotbah. Khatib harus berpembawaan tenang, tidak mudah marah, dan gelisah, serta berbagai sikap baik lainnya. Kondisi rohaniah khatib juga sangat mempengaruhi kesempurnaan penyampaian khotbah, selain kondisi jasmaninya. 3 Persiapan Materi Khotbah Untuk mendukung penampilan pada saat berkhotbah, khatib harus mempersiapkan materi khotbah. Kondisi fisik dan rohani- ah yang prima masih perlu didukung oleh materi yang menarik. Oleh karena itu, khatib harus mempersiapkan materi khotbah dengan baik. Sumber: Dokumen Penulis ▼ Gambar 12.3 Materi khotbah hendaknya disusun dengan sistematis.