2.5.5.1 Media berbasis visual
Media berbasis visual adalah media yang menuntut indra penglihatan. Contohnya antara lain: foto, gambarilustrasi, sketsagambar garis, grafik, bagan,
chart, diagram, peta, globe. Penggunaan media visual dalam proses belajar mengajar perlu memperhatikan keterbacaan visual demi meningkatkan efektivitas
hasil belajar siswa Sudjana dan Rivai, 2007: 26.
2.5.5.2 Media berbasis audio
Media berbasis audio adalah media yang menuntut indra pendengaran. Media audio untuk pengajaran dimaksudkan sebagai bahan yang mengandung
pesan dalam bentuk auditif Sudjana dan Rivai, 2007: 129. Contohnya antara lain: radio, tape, kaset audio dan laboratorium bahasa.
2.5.5.3 Media berbasis audio-visual
Media berbasis audio visual adalah media yang menuntut indra pendengaran dan penglihatan. Salah satu pekerjaan penting yang diperlukan dalam media audio-
visual adalah penulisan naskah dan storyboard yang memerlukan persiapan yang banyak, rancangan, dan penelitian Arsyad, 2011: 94. Contohnya antara lain: film,
televisi, video, sound slide, slide presentasi.
2.5.5.4 Media diam yang diproyeksikan
Media diam yang diproyeksikan adalah media yang dapat secara langsung berinteraksi dengan pesan media yang bersangkutan pada media proyeksi akan
tetapi tidak mempunyai unsur gerak. beberapa jenis media proyeksi diam antara lain : film bingkai slide, film rangkai film strip, overhead proyektor OHP,
proyektor opaque, tachitoscope, microprojection dengan microfilm overlay Sadiman, et al., 2010: 55.
2.5.5.5 Media bergerak yang diproyeksikan
Media bergerak yang diproyeksikan adalah media yang dapat secara langsung berinteraksi dengan pesan media yang bersangkutan pada media proyeksi
dan mempunyai unsur gerak. Contoh yang termasuk media ini adalah film, film loop, TV, rekaman video tape VTR Nur‟aini, 2004: 41.
2.5.5.6 Benda nyata dan benda model