1. Memberikan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah, sehingga
dapat dijadikan sebagai bahan kajian bersama untuk rujukan pembelajaran di SMA N 8 Bandar Lampung .
2. Memberikan informasi tentang sejauh mana keefektifan penerapan
model
inquiry learning
berbasis
assesment
kinerja untuk pembelajaran biologi.
d. Bagi Peneliti
Mendapatkan wawasan dan pengalaman baru tentang penggunaan model
inquiry learning
berbasis
assesment
kinerja dalam proses pembelajaran.
F. Ruang Lingkup Penelitian
Agar menghindari meluasnya masalah sehingga pembahasan dapat fokus dan mencapai apa yang diharapkan maka penelitian ini dibatasi pada
ruang lingkup sebagai berikut :
1. Objek penelitian ini adalah pengaruh model
inquiry learning
berbasis
assesment
kinerja terhadap keterampilan proses sains pokok bahasan sistem peredaran darah peserta didik kelas XI SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Ajaran 20162017
2. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA 3 dan kelas XI IPA 4
SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Ajaran 20162017 3.
Waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan November semester ganjil Tahun Ajaran 20162017
4. Tempat peneliatan ini dilaksanakan di SMA N 8 Bandar Lampung
G. Definisi Operasional
Agar tidak terjadi pemahaman yang berbeda tentang istilah yang digunakan dalam penelitian ini, ada beberapa istilah yang perlu dijelaskan
yaitu sebagai berikut :
1. Model
Inquiry Learning
merupakan suatu model pembelajaran yang digunakan pendidik yaitu peserta didik diajak untuk mencari tahu sendiri dan menemukan
jawaban dari permasalahan yang diberikan, dalam pembelajaran peserta didik berperan aktif dan menemukan sendiri inti dari materi pembelajaran sedangkan
pendidik sebagai fasilitator dan motivator belajar peserta didik. 2.
Penilaian Unjuk Kerja
Performance Assesment
merupakan ragam penilaian yang cukup luas yang menggambarkan seluruh kemampuan berpikir peserta
didik dari awal kegiatan pembelajaran, kemampuan bekerja peserta didik selama proses pembelajaran dan kemampuan pemahaman peserta didik diakhir
pembelajaran. 3.
Keterampilan Proses Sains KPS adalah kemampuan siswa untuk menerapkan metode ilmiah dalam memahami, mengembangkan, dan menemukan ilmu
pengetahuan. KPS sangat penting bagi setiap siswa sebagai bekal untuk
menggunakan metode ilmiah dalam mengembangkan sains serta diharapkan memperoleh pengetahuan baru atau mengembangkan pengetahuan yang dimiliki.