Metode Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

3. Teknik Pengambilan Sampel

Untuk menentukan sampel yang akan diambil dari populasi yang ada maka peneliti menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik pada dua kelas dari lima kelas yang ada, yaitu peserta didik kelas XI IPA 3 dan ditetapkan sebagai kelas eksperimen dan peserta didik kelas XI IPA 4 dan ditetapkan sebagai kelas kontrol.

D. Teknik Pengumpulan Data

Data merupakan faktor pendukung yang diperlukan peneliti untuk sumber informasi suatu penelitian. Data pada penelitian ini diambil dengan menggunakan instrumen penelitian berupa :

1. Wawancara

Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan mewawancarai guru mata pelajaran biologi dan peserta didik sebanyak 8 pertanyaan mengenai proses pembelajaran dan penilaian biologi peserta didik kelas XI SMA N 8 Bandar Lampung.

2. Lembar Observasi

Lembar observasi ini merupakan lembar penilaian assesment kinerja yang berisi semua aspek keterampilan proses sains yang akan dinilai seperti merencanakan percobaan, observasi mengamati, mengkomunikasikan, menggunakan alat dan bahan, melaksanakan percobaan, menafsirkan dan mengelompokkan klasifikasi yang dimunculkan selama proses pembelajaran. Data keterampilan proses peserta didik diperoleh melalui lembar observasi dengan cara memberi skor pada lembar observasi sesuai dengan indikator yang telah ditentukan.

3. Dokumentasi

Dokumentasi pada penelitian ini berupa foto pada saat proses penelitian berlangsung.

4. Tes

Tes digunakan untuk mengetahui keterampilan proses sains peserta didik. Tes yang akan diberikan kepada peserta didik berbentuk 10 soal essay. Tes ini berupa tertulis, penilaian tes berpedoman pada hasil tertulis siswa terhadap indikator- indikator keterampilan proses sains pada materi sistem peredaran darah.

E. Uji Instrumen

Instrumen penelitian merupakan suatu alat yang digunakan oleh peneliti untuk mempermudah pengumpulan data sehingga lebih mudah diolah.

1. Uji Validitas

Validitas isi pada penelitian ini menggunakan validasi 3 praktisi pendidikan, yakni 3 dosen biologi. Setelah validasi pada 3 praktisi pendidikan, selanjutnya soal diuji cobakan kepada peserta didik yang telah melaksanakan pembelajaran pada materi sistem peredaran darah. Suatu instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Instrumen dinyatakan memiliki validitas apabila instrumen tersebut telah dirancang dengan baik dan mengikuti teori dan ketentuan yang ada dan sudah dibuktikan melalui uji coba.

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE PRAKTIKUM VIRTUAL TERHADAP PENINGKATAN SIKAP ILMIAH SISWA KELAS XI PADA MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH DI SMA NEGERI 6 BANDAR LAMPUNG

1 6 198

PENGARUH MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING BERBASIS PERFORMANCE ASSESSMENT TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK KELAS VII PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

3 22 221

PENGARUH PRAKTIKUM VIRTUAL TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 10 BANDAR LAMPUNG

5 26 155

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN RBL (RESOURCE BASED LEARNING) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK MATERI BIOLOGI KELAS X SMA

2 18 192

PENGARUH PERFORMANCE ASSESMENT DENGAN PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KONSEP DIRI PESERTA DIDIK SMP NEGERI 19 BANDAR LAMPUNG

0 1 170

Pengaruh performance assesment dengan pendekatan jelajah alam sekitar terhadap keterampilan proses sains dan konsep diri peserta didik SMP Negri 19 Bandar Lampung

0 0 170

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS MELALUI PENERAPAN MODEL BOUNDED INQUIRY LABORATORY PESERTA DIDIK KELAS XI MIA 2 DI SMA NEGERI 1 SUKOHARJO.

0 0 20

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY LAB TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN SIKAP ILMIAH PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN PESERTA DIDIK KELAS X SMA YP UNILA BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 112

PENGARUH MODEL RESOURCE BASED LEARNING (RBL) DISERTAI TEKNIK DIAGRAM FISHBONE TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI SISTEM PEREDARAN DARAH (Studi Quasi Eksperimen Peserta Didik Kelas XI SMA Negeri 7 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Ajaran 201

0 5 317

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TIPE 7E TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) PADA MATERI ORGANISASI TINGKAT JARINGAN PESERTA DIDIK KELAS XI IPA DI SMA GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 0 106