Program Peningkatan Kesempatan Kerja Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara Akhir Masa Jabatan 2005-2010
161 IV
Tujuan program ini adalah untuk menciptakan suasana hubungan
kerja harmonis
melalui peningkatan
pelaksanaan fungsi dan peranan sarana hubungan industrial bagi pelaku proses produksi barang dan jasa.
Pelaksanaan kegiatan pada program ini selama kurun waktu lima tahun secara garis besar adalah :
1 Fasilitasi Penyelesaian Prosedur, Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial 2
Sosialisasi peraturan ketenagakerjaan tentang syarat-syarat kerja
3 Pengumpulan data KHL untuk penetapan UMK dan
UMSK 4
Sosialisasi peraturan ketenagakerjaan tentang serikat pekerja serikat buruh
5 Peningkatan
pengawasan, perlindungandan
penegakkan hukum tehadap keselamatan dan kesehatan kerja
6 Pembinaan dan Pengawasan Norma Kerja
7 Pembinaan dan Pengawasan Higiene Perusahaan
8 Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan Tentang
Ketenagakerjaan
2. Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Di bidang ketenagakerjaan Pada tahun 2009 Tingkat
Partisipasi Angkatan Kerja TPAK sebesar 65,15 dari Jumlah Penduduk Usia Kerja 15-64 tahun sebanyak 353.419
orang. Hal ini menandakan adanya peningkatan dari tahun 2005 sebesar 62,68 dengan Pencari Kerja yang ditempatkan
pada tahun 2009 sebesar 21,33 dari jumlah pencari kerja
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara Akhir Masa Jabatan 2005-2010
162 IV
yang mendaftar sebanyak 11.322. Memang jumlah pencari kerja yang ditempatkan ini masih rendah dibanding tahun-
tahun sebelumnya, hal ini disebabkan karena di tahun 2009 jumlah pencari kerja yang mendaftar naik secara signifikan
yaitu sebesar 11.322 orang dibandingkan pada tahun 2005 yang hanya sebesar 5.176 orang sehingga ini menimbulkan
kesenjangan yang amat cukup besar. Namun dari potensi masalh itu Dinas tenaga Kerja dan Transmigrasi terus
berupaya untuk memberikan stimulant-stimulan terhadap pencari kerja yang belum terserap tersebut lewat berbagai
program dan kegiatan yang dilakukan selama 5 tahun terakhir. Yang mana upaya tersebut dapat dilihat dari
realisasi program dan kegiatan dibawah ini :
Tabel 4.18. Capain kinerja
bidang Ketenagakerjaan
Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2005-2009.
Indikator Kinerja 2005
2006 2007
2008 2009
Tingkat Partisipasi Angkatan
Kerja TPAK
62,68 62,88 63,26 63,56 65,15 Pencari Kerja yang
ditempatkan 33,02 93,46 59,38 68,52 21,33
Namun demikian apabila dilihat dari segi realisasi pelaksanaan program dan kegiatan yang dilakukan selama
tahun anggaran 2009 dapat dirinci sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara Akhir Masa Jabatan 2005-2010
163 IV
Tabel 4.19. Alokasi dan
Realisasi Anggaran
bidang Ketenagakerjaan selama Tahun 2005-2010.
TAHUN ANGGARAN
BESARAN ANGGARAN Alokasi
Realisasi
2005 1.102.800.000
1.102.800.000 100
2006 6.616.925.000
4.689.555.120 70,87
2007 3.543.429.200
3.380.229.200 95,39
2008 4.980.000.000
2.453.468.500 49,27
2009 3.372.132.300
2.935.491.200 87,05
2010 8.442.976.241
- -
Jumlah 28.058.262.741
14.561.544.020 51,90
3. Permasalahan dan Solusi Upaya-upaya
dalam mengentaskan
kemiskinan dan
pengangguran yang merupakan masalah utama daerah, maka perlu terus digalakkan kegiatan-kegiatan yang berbasis pada
penciptaan lapangan kerja praktis dan penuh kemandirian sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap
lapangan kerja yang terbatas disediakan oleh pemerintah maupun swasta. Seperti pelaksanaan kegiatan Teknologi
Tepat Guna dan Pelatihan Keterampilan bagi Pencari Kerja. Perlu adanya pemberian bantuan dana modal usaha bagi 950
orang pencari kerja atau tenaga pengagur yang telah dilatih agar dapat mengembangkan usaha mandiri mereka.
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara Akhir Masa Jabatan 2005-2010
164 IV
4. Hal-hal lain yang perlu untuk dilaporkan Keberhasilan yang diraih Pemerintah Kabupaten Kutai
Kartanegara pada bidang ketenagakerjaan ditandai dengan perolehan penghargaan :
1 Zona Bebas Pekerja Anak Tahun 2007, 2 Keselamatan Kerja Pemerintah Propinsi Tahun 2007 serta
3 Panji-Panji keberhasilan
pembangunan bidang
Ketenagakerjaan kesempatan kerja penanggulangan pengangguran sebagai terbaik I di Provinsi Kalimantan
Timur yang ditandai dengan penyerahan tropi dan penghargaan dari Gubernur Kalimantan Timur H. Awang
Faerok Ishak usai apel dalam rangka memperingati HUT Kaltim ke-53 di halaman Gor Sempaja Samarinda.
xiii. KETAHANAN PANGAN; Ketahanan pangan dihasilkan oleh suatu sistem pangan yang
terdiri atas tiga subsistem, yaitu a ketersediaan pangan dalam jumlah dan jenis yang cukup untuk seluruh penduduk; b
distribusi pangan yang lancar dan mengakses pada masyarakat; dan c konsumsi pangan yang beragam, bergizi, berimbang,
serta memenuhi kaidah kesehatan.
Untuk mewujudkan kondisi ketahanan pangan yang mantap maka pelaksanaan program tetap memperhatikan penerapan
kebijakan PANCAYASA yang fokus pada lima fundamental penanganan
pertanian: 1
pembangunan perbaikan
infrastuktur perbenihan, riset, dan sebagainya; 2 penguatan kelembagaan petani melalui pertumbuhan dan penguatan
kelompok tani dan gabungan kelompok tani; 3 perbaikan
Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Bupati Kutai Kartanegara Akhir Masa Jabatan 2005-2010
165 IV
penyuluhan melalui penguatan lembaga penyuluhan dan tenaga penyuluhan; 4 perbaikan pembiayaan pertanian melalui
perluasan akses petani ke sistem pembiayaan; serta 5 penciptaan sistem pasar pertanian yang menguntungkan petani.
Selain mengacu kepada PANCAYASA, pelaksanaan program pembangunan ketahanan pangan yang dikoordinasikan Badan
Ketahanan Pangan tahun 2009, juga mengacu dan berbasis kepada kegiatan utama Departemen Pertanian.
1. Program dan Kegiatan