4. Rata-rata kegiatan siswa sebesar 75,89 . 5. Rata-rata tindakan guru sebesar 75 .
Berdasarkan data hasil penelitian, nilai posttest siswa yang mencapai rata-rata sebesar 72,45 menunjukkan bahwa rata-rata kelas sudah melebihi KKM, namun
peneliti menganggap penelitian ini belum tuntas karena masih terdapat banyak siswa yang belum mencapai KKM. Siswa yang telah mencapai KKM pada siklus II
sebanyak 26 siswa dari 40 siswa atau sebesar 65 , sedangkan peneliti mengharapkan ketuntasan siswa sebesar 90 .
Perbaikan pada siklus selanjutnya difokuskan pada nilai kognitif siswa agar seluruh siswa atau minimal 90 memperoleh nilai di atas KKM. Hal ini dapat
dilakukan dengan memaksimalkan semua aspek yang terdapat dalam model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL agar semua siswa terlibat
aktif dalam pembelajaran dan termotivasi untuk meningkatkan kemampuannya menjadi lebih baik. Diperlukan kerja sama yang baik antara peneliti dan observer
dalam melaksanakan tindakan pembelajaran agar memperoleh peningkatan yang sesuai dengan kriteria yang diharapkan.
e. Keputusan Berdasarkan hasil rekapitulasi pada tabel 4.13 dapat disimpulkan bahwa
kemampuan belajar siswa berdasarkan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL belum memenuhi kriteria ketuntasan belajar yang diharapkan.
Indikator ketercapaian yang ditetapkan dalam penelitian ini sebesar 90 siswa memiliki nilai di atas KKM yaitu 70. Namun pada siklus II ini ketuntasan belajar
hanya mencapai 65 atau sebanyak 26 siswa dari 40 siswa dan sebanyak 14 siswa masih mendapatkan nilai di bawah KKM. Oleh karena itu peneliti memutuskan untuk
melanjutkan penelitian tindakan kelas ini ke siklus III dengan mempertimbangkan kekurangan yang ada pada siklus II agar dapat diperbaiki dan ditingkatkan.
3. Siklus III
a. Tahap Perencanaan Tahap perencanaan pada siklus III merupakan tahap perbaikan dari siklus II,
secara rata-rata siswa sudah melebihi KKM yang diharapkan namun masih terdapat banyak siswa yang belum memenuhi KKM yang diharapkan pada konsep energi dan
usaha dalam kehidupan sehari-hari. Dari permasalahan tersebut, peneliti merancang desain pembelajaran yang
dapat meningkatkan pendekatan penguasaan konsep siswa dengan menerapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL. Desain pembelajaran yang
disiapkan meliputi: 1 Pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dengan menerapkan
pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL. 2 Pembuatan lembar kerja siswa LKS dengan menerapkan pendekatan
Contextual Teaching and Learning CTL pada konsep energi dan usaha. 3 Pembuatan Instrumen tes yang digunakan untuk prestest dan postest dalam siklus
penelitian tindakan kelas berupa tes pilihan ganda. 4 Pembuatan lembar observasi tindakan guru dan aktifitas siswa.
b. Tahap Tindakan Tahap tindakan selanjutnya yang dilakukan pada siklus III berlangsung
selama 2x pertemuan dimana setiap pertemuan 2x40 menit. Tindakan pada siklus III adalah melaksanakan prosedur yang telah disusun dengan mengacu pada rencana
pembelajaran dengan memperhatikan revisi pada siklus II, sehingga kesalahan atau kekurangan pada siklus II tidak terulang lagi pada siklus III. Adapun materi yang
diberikan pada tindakan siklus III meliputi usaha dan daya dalam kehidupan sehari- hari.
Adapun langkah-langkah tindakan pada siklus III adalah sebagai berikut: 1 Pertemuan Keempat
Kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL di siklus III pada pertemuan keempat ini adalah
sebagai berikut: a Pada awal pembelajaran pertemuan pertama setelah berdo’a bersama, guru
memberikan soal pretest berupa pilihan ganda berdasarkan pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL sebanyak 20 soal.
b Pembelajaran dimulai dengan mengajukan pertanyaan dan meminta siswa untuk menyampaikan pendapat tentang usaha sesuai aktifitas siswa dalam kehidupan
sehari-hari. c Berdasarkan kelompok yang telah dibentuk sebelumnya, peneliti membagikan
LKS pada masing-masing kelompok. Peneliti menginstruksikan siswa untuk membahas materi tentang usaha sesuai aktifitas dalam kehidupan sehari-hari.
d Meminta siswa untuk melakukan diskusi kelompok dan menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan yang ada di LKS.
e Membimbing siswa dalam mempresentasekan hasil diskusi kelompok. f Memberikan penjelasan dan menyamakan konsep tentang materi yang telah
dipelajari. g Memberikan penghargaan kepada kelompok yang melakukan demonstrasi dan
diskusi dengan baik. h Memberikan tugas yang berkaitan dengan materi pelajaran berikutnya
2 Pertemuan Kelima
Pada pertemuan kelima ini kegiatan pembelajaran yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a Pembelajaran dimulai dengan mengajukan pertanyaan dan meminta siswa
untuk menyampaikan pendapat tentang daya dalam kehidupan sehari-hari. b
Berdasarkan kelompok yang telah dibentuk sebelumnya, peneliti membagikan LKS pada masing-masing kelompok. Peneliti menginstruksikan siswa untuk
membahas materi tentang daya dalam kehidupan sehari-hari.
c Meminta dan membimbing siswa dalam mempresentasekan hasil diskusi
kelompok. Kemudian memberikan penjelasan dan menyamakan konsep tentang materi yang telah dipelajari.
d Memberikan pertanyaan dan meminta pengalaman belajar tentang energi dan
usaha dalam kehidupan sehari-hari e
Diakhir pembelajaran peneliti memberikan posttest untuk mengetahui peningkatan penguasaan konsep usaha dan daya siswa setelah diterapkannya
pendekatan Contextual Teaching and Learning CTL.
Adapun tindakan guru yang dilaksanakan pada pertemuan keempat siklus III dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut ini:
Tabel 4.14 Tindakan Guru Siklus III
Azas CTL Tindakan Guru
Pertemuan 4 Pertemuan 5
Bertanya Guru menyegarkan kembali
pengetahuan siswa Memfokuskan perhatian siswa
pada sesuatu yang dikehendaki guru yaitu usaha
Membangkitkan lebih banyak lagi pertanyaan dari siswa
dengan meminta
masing- masing
kelompok untuk
mengajukan pertanyaan Guru menyegarkan kembali
pengetahuan siswa Membangkitkan respon siswa
Mengetahui sejauh
mana keingintahuan siswa
Memfokuskan perhatian siswa pada sesuatu yang dikehendaki
guru yaitu daya Membangkitkan lebih banyak
lagi pertanyaan dari siswa dengan
meminta masing-
masing kelompok
untuk mengajukan pertanyaan dan
mengemukakan pendapat
Konstruktivisme Guru menjadikan pengetahuan
bermakna dan relevan dengan kehidupan siswa
Menyadarkan siswa
agar menerapkan strategi yang tepat
bagi dirinya dalam belajar Guru menjadikan pengetahuan
bermakna dan relevan dengan kehidupan siswa
Menyadarkan siswa
agar menerapkan strategi yang tepat
bagi dirinya dalam belajar Memberikan
kesempatan
siswa untuk menemukan dan menerapkan idenya sendiri
Pemodelan Meminta perwakilan siswa
untuk mendorong dinding dan meja
Meminta siswa
untuk melakukan percobaan pada
lampu bohlam
Inkuiri Membimbing siswa dalam
merumuskan masalah yang ditemukan
Mengamati atau melakukan observasi tentang usaha
Mengkomunikasikan atau
menyajikan hasil kelompok tentang usaha
Membimbing siswa dalam merumuskan masalah yang
ditemukan Mengamati atau melakukan
observasi tentang daya Menganalisa dan menyajikan
hasil kelompok dalam tulisan, gambar ataupun tabel
Mengkomunikasikan atau
menyajikan hasil kelompok tentang daya
Masyarakat Belajar
Memberikan LKS
yang membahas
tentang definisi
usaha dan
hubungannya dengan
energi untuk
didiskusikan bersama-sama
kelompok yang
telah ditentukan.
Meminta siswa
untuk mempresentasekan
hasil diskusi tentang definisi usaha
dan hubungannya
dengan energi
Meminta dan membimbing proses
tanya jawab
yang dilakukan oleh siswa dengan
teratur Memberikan
LKS yang
membahas tentang
definisi daya dan hubungannya dengan
usaha serta menghitung besar daya
untuk didiskusikan
bersama-sama kelompok yang telah ditentukan.
Meminta siswa
untuk mempresentasekan
hasil diskusi tentang definisi daya
dan hubungannya
dengan usaha serta menghitung besar
daya Meminta dan membimbing
proses tanya
jawab yang
dilakukan oleh siswa dengan teratur
Penilaian Nyata Memberikan
penghargaan kepada
kelompok yang
melakukan demonstrasi dengan benar, berupa kepuasan, pujian
atau hadiah Memberikan
penghargaan kepada
kelompok yang
melakukan demonstrasi dengan benar, berupa kepuasan, pujian
atau hadiah
Refleksi Mereview
kembali materi
pelajaran tentang
definisi usaha
dan hubungannya
dengan energi Meminta
siswa untuk
memberikan pernyataan
tentang pelajaran
yang diperoleh