ANALISIS DATA POSTTEST PENGUASAAN KONSEP SIKLUS II
Posttest siklus II Kelas
Batas Kelas
Nilai Tengah
xi Frekuensi
fi f
i
. x
i
x
i 2
f
i
. x
i 2
50-55 49,5
52,5 6
315 2756,25
16537,5 56-61
55,5 58,5
2 117
3422,25 6844,5
62-67 61,5
64,5 6
387 4160,25
24961,5 68-73
67,5 70,5
4970,25 74-79
73,5 76,5
11 841,5
5852,25 64374,8
80-85 79,5
82,5 15
1237,5 6806,25
102094 Jumlah
387 405
40 2898
27967,5 214812
Berdasarkan tabel distribusi frekuensi tersebut maka dapat ditentukan nilai rata-rata X, median Me, modus Mo, dan standar deviasi SD nilai posttest
ini. Berikut ini adalah perhitungan untuk menentukan nilai-nilai tersebut:
a. Rata-rata X
̅
=
∑ . ∑
̅
=
̅
= 72,45
b. Median Me
Nilai median ditentukan dengan rumus statistik berikut ini:
= +
1 2
−
Dimana: b = batas bawah kelas medium
= 61,5 P = panjang kelas
= 6 n = banyaknya data
= 40 F = nilai frekuensi kumulatif sebelum kelas median
= 6 + 2 = 8 f = nilai frekuensi kelas median
= 6
Berdasarkan data tersebut, maka dapat ditentukan nilai Median dari hasil posttest ini adalah sebagai berikut:
= 61,5 + 6 = 61,5 + 6
x 2
= 61,5 + 12 = 73,5
c. Modus Mo
Nilai modus ditentukan dengan menggunakan rumus statistik berikut ini:
= +
+
Dimana: b = batas bawah kelas medium
= 61,5 P = panjang kelas
= 6 = frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas sebelumnya = 15 - 11 = 4
= frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas setelahnya = 15 – 0 = 15 Berdasarkan data tersebut, maka dapat ditentukan nilai Median dari hasil
pretest ini adalah sebagai berikut:
= 61,5 + 6 = 61,5 + 6
x 0,21
= 61,5 + 1,26 = 62,76
d. Standar Deviasi SD
Nilai standar deviasi ditentukan dengan menggunakan rumus statistik berikut ini:
=
∑ ∑
= =
5730,3 =
73,28
PERHITUNGAN DAFTAR TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI NILAI PRETEST SIKLUS III
Hasil Pretest Siklus III
Hasil pretest siklus III adalah sebagai berikut: Siswa
Hasil Pretest Siklus III 1 ke 10
25 25
30 35
40 25
35 20
30 35
11 ke 20 25
20 30
30 35
25 30
35 30
30 21 ke 30
40 30
30 20
25 35
30 35
30 30
31 ke 40 25
30 30
35 25
35 25
25 40
45 Dari data tersebut diperoleh bahwa nilai maksimum X Max adalah 45
dan nilai minimum X Min adalah 20. Sehingga dapat dibuat sebuah tabel distribusi frekuensi setelah terlebih dahulu menentukan nilai rentang R,
banyaknya kelas K, dan panjang kelas P. Nilai ketiganya diperoleh berdasarkan perhitungan berikut ini.
e. Rentang R
R = X max – X min = 45 – 20
= 25
f. Banyaknya Kelas K
K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 40
= 1 + 3,3 x 1,60 = 1 + 5,28
= 6,28 ≈ 6
g. Panjang Kelas P
P = R K = 25 6
= 4,17 ≈ 4
h. Frekuensi Relatif
Kelas Frekuensi
Absolut Frekuensi
Relatif
20-23 3
7,5 24-27
10 25
28-31 14
35 32-35
9 22,5
36-39 40-43
3 7,5
44-47 1
2,5
Jumlah 40
100
ANALISIS DATA PRETEST PENGUASAAN KONSEP SIKLUS III
Pretest siklus III Kelas
Batas Kelas
Nilai Tengah
xi Frekuensi
fi f
i
. x
i
x
i 2
f
i
. x
i 2
20-23 19,5
21,5 3
64,5 462,25
1386,75 24-27
23,5 25,5
10 255
650,25 6502,5
28-31 27,5
29,5 14
413 870,25
12183,5 32-35
31,5 33,5
9 301,5
1122,25 10100,25
36-39 35,5
37,5 1406,25
40-43 39,5
41,5 3
124,5 1722,25
5166,75 44-47
43,5 45,5
1 45,5
2070,25 2070,25
Jumlah
220,5 234,5
40 1204
8303,75 37410
Berdasarkan tabel distribusi frekuensi tersebut maka dapat ditentukan nilai rata-rata X, median Me, modus Mo, dan standar deviasi SD nilai pretest ini.
Berikut ini adalah perhitungan untuk menentukan nilai-nilai tersebut:
a. Rata-rata X
̅
=
∑ . ∑
̅
=
̅
= 30,1
b. Median Me
Nilai median ditentukan dengan rumus statistik berikut ini:
= +
1 2
−
Dimana: b = batas bawah kelas medium
= 31,5 P = panjang kelas
= 4