Praktikum ke-1 sampai 4 Hasil Data Penilaian Produk LKS

tersusun teratur, serta empulur. Batang tumbuhan dikotil terdapat jaringan epidermis, korteks, dan berkas pembuluh xilem dan floem yang tersusun teratur. Daun tumbuhan dikotil terdapat jaringan epidermis, jaringan palisade, jaringan spons, berkas pembuluh xilem dan floem, perbedaan antara daun monokotil dan dikotil terletak pada morfologi luar daun tersebut. Praktikum kedua, mengidentifikasi macam-macam jaringan pada tumbuhan siswa diminta mengamati empat jaringan pada tumbuhan. Siswa menggambarkan kembali hasil pengamatan daun bunga tasbih, batang jagung, batang seledri, dan buah pir beserta bagian-bagiannya pada tabel. Daun bunga tasbih terdapat jaringan epidermis, stomata dan sel penjaga yang jumlahnya relatif banyak. Batang jagung terdapat jaringan epidermis, jaringan parenkim, berkas pembuluh, serta empulur. Batang seledri terdapat jaringan kolenkim, sedangkan buah pir terdapat sel sklereid dan termasuk kedalam jaringan sklerenkim. Praktikum ketiga, mengidentifikasi letak, struktur, dan fungsi jaringan epitel pada hewan siswa diminta mengamati tujuh jenis jaringan epitel. Siswa menggambarkan kembali hasil pengamatan bentuk-bentuk jaringan epitel pada hewan beserta bagian-bagiannya. Jaringan epitel pipih tersusun pipih selapis dan terdapat nukleus didalamnya. Epitel pipih selapis terletak di pembuluh limfa, kapsula glomerulus, alveoli, peritanium, pleura, dan perikardium. Jaringan epitel kubus selapis tersusun atas nukleus. Epitel kubus selapis terletak di tubula ginjal, saluran kelenjar ludah, kelenjar keringat permukaan ovari, dan permukaan dalam lensa mata. Jaringan epitel silindris selapis terdapat sel epitel silindris, nukleus, dan sel goblet. Epitel silindris selapis terletak di saluran kelenjar ludah, saluran kelenjar susu, uretra, laring, faring, dan langit-langit mulut. Jaringan epitel pipih berlapis terdapat membran dasar, sel epitel pipih, nukleus, dan jaringan ikat. Epitel pipih berlapis banyak terletak di epidermis, vagina, mulut, esofagus, saluran anus,dan ujung uretra. Jaringan epitel kubus berlapis terdapat membran dasar, epitel kubus, nukleus, serta lumen. Epitel kubus berlapis terletak di kelenjar keringat, kelenjar minyak, kelenjar tiroid, ovarium, dan zakar. Jaringan epitel silindris berlapis terdapat membran dasar, epitel silindris, nukleus, serta lumen. Epitel silindris berlapis terletak di saluran reproduksi, rongga hidung, saluran pernapasan, dan saluran ekskresi yang besar. Jaringan epitel transisional terdapat nukleus dan jaringan ikat. Epitel transisional terletak di saluran kencing, kandung kemih, ureter, dan ginjal. Praktikum keempat, mengidentifikasi letak, struktur, dan fungsi jaringan hewan siswa diminta mengamati delapan macam jaringan pada hewan. siswa menggambarkan kembali hasil pengamatan bentuk-bentuk jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf pada hewan beserta bagian- bagiannya pada tabel. Jaringan ikat padat terdapat serabut kolagen dan nukleus. Jaringan ikat padat terletak di tendon, ligamen, fascia, periko, periost, dan kapsul pembungkus limfa. Jaringan ikat longgar terdapat serabut kolagen, serabut elastin, dan nukleus. Jaringan ikat longgar terdapat di saraf, sekitar organ tubuh, dan disekitar pembuluh darah. Jaringan tulang rawan terdapat kondrosit, lakuna, dan matriks. Jaringan tulang rawan terletak di daun telinga, ujung hidung, ujung tulang tungkai, ruas antar tulang belakang, dan kaki. Jaringan tulang keras terdapat suatu aliran yang terdiri dari kanal pusat, lamela, dan lakuna. Jaringan tulang keras terletak pada tulang rusuk, tulang paha, dan tulang belikat. Otot lurik terdapat nukleus yang terletak ditepi. Otot lurik melekat pada rangka. Otot jantung terdapat pada dinding jantung. Otot jantung terdapat diskus interkalaris dan nukleus di tengah. Otot polos terdapat nukleus yang terletak di tengah. Otot polos terdapat pada kandung kemih, pembuluh darah, dan dinding organ dalam seperti lambung dan usus. Jaringan saraf terdapat akson, dendrit, badan sel, inti, selubung myelin, nodus ranvier, sel schwann. Jaringan saraf terletak pada indera penglihatan, indera pendengar, dan indera pembau.