Tabel 4.1 Rekapitulasi Data Kuesioner Pra Penelitian untuk Anak
Item Pertanyaan
Jumlah responden Presentase
Ya Tidak
Ya Tidak
1. Ruwatan adalah tradisi ritual Jawa
sebagai sarana
pembebasan dan
penyucian atas kesalahan dan dosa manusia yang bisa membawa bahaya,
kesialan, dan pengaruh jahat di dalam hidupnya.
5 24
17 83
2. Ruwatan adalah salah satu upacara
tradisional khususnya
di wilayah
Yogyakarta yang dilakukan sebagai upaya pembebasan diri seseorang dari
“sukerta” bahaya, kesialan, pengaruh jahat yang
dianggap mengganggu keselamatan hidup seseorang.
28 1
97 3
3. Tradisi
ruwatan bertujuan
untuk membebaskan diri dari segala bahaya,
kesialan, dan pengaruh jahat yang mengancamnya.
19 10
66 34
4. Ketika seseorang terbebas dari sakit atau
bahaya, kesialan,
pengaruh jahat,
seseorang kembali sehat dan ceria 27
2 93
7 5.
Dalam menyelenggarakan
upacara ruwatan membutuhkan bantuan yang
melibatkan banyak oranggotong royong. 19
10 66
34
6. Orang yang akan diruwat melakukan
siraman yang disertai pembacaan doa oleh dalang
17 12
59 41
7. Orang-orang yang menghadiri upacara
ruwatan dapat merefleksikan cerita yang ada dalam pertunjukkan wayang.
22 7
76 24
8. Pada saat upacara srah-srahan, potongan
rambut diserahkan pada dalang sebagai simbol pembebasan dari bahaya, kesialan,
dan pengaruh jahat. 17
12 59
41
9. Orang tua mengucapkan rasa terimakasih
kepada dalang karena telah mengruwat anaknya.
22 7
76 24
10. Ketika pertunjukan wayang selesai secara
bersama-sama menikmati hidangan yang telah disediakan oleh pihak keluarga.
21 8
72 28
11. Saya memerlukan buku yang berisi
penjelasan tentang ruwatan. 24
5 83
17 12.
Buku tentang ruwatan
sebaiknya berupa buku cerita bergambar.
16 13
55 45
Peneliti memilih nomor item 1, 6, 11, 12 sebagai acuan bagi peneliti untuk melakukan penelitian dan pengembangan dalam menyusun prototipe buku cerita
bergambar tentang ruwatan. Prototipe buku cerita bergambar tradisi ruwatan diharapkan dapat membantu anak-anak memahami tradisi ruwatansejak dini.
c. Desain Prototipe
Langkah awal yang peneliti lakukan adalah membuat cerita dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak. Cerita yang termuat dalam
buku tentu saja mengandung nilai-nilai yang berkaitan dengan pendidikan karakter. Kemudian peneliti membuat sketsa awal yang berkaitan dengan
kegiatan-kegiatan tradisi ruwatan dengan bantuan ilustrator yang nantinya akan menjadi prototipe buku cerita bergambar tentang ruwatan.
Prototipe ini terdiri dari cover depan berjudul “Ruwatan” yang dilengkapi
dengan gambar tokoh yang sedang sakit dan kemudian diruwat. Prototipe buku cerita bergambar ini berisi kata pengantar agar dapat membantu pembaca
mengerti isi keseluruhan buku, halaman soft cover, daftar isi, isi yang berupa cerita dengan dilengkapi 16 gambar, lembar refleksi, daftar pustaka, dan biodata
penulis. Gambar 1 sampai 2 menceritakan tentang Tini 10 tahun anak dari Pak
Joni dan Bu Surti yang tinggal di Bekasi yang kerap mengalami sakit. Gambar 3 sampai 6 menceritakan keluarga Pak Joni berlibur ke kampung halamannya di