Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

60

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian dilaksanakan di kelas IVB SD Negeri Sendangadi 1 pada bulan Februari-Maret 2016. Subjek penelitian berjumlah 32 siswa, terdiri atas 21 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Berikut ini adalah data inisial subjek penelitian. Tabel 8 Data Inisial Subjek Penelitian No Nama No Nama No Nama No Nama 1. OS 9. TR 17. CNP 25. MJM 2. IA 10. ANP 18. DTD 26. MZ 3. ABP 11. ADF 19. DS 27. NO 4. ADC 12. AA 20. DAN 28. RAW 5. ARD 13. ASZ 21. GR 29. RN 6. DCS 14. AW 22. INA 30. YLV 7. NWS 15. APO 23. LDP 31. AFP 8. SDP 16. AMA 24. LNA 32. MRN Penelitian ini terdiri atas tiga siklus yang mencakup perencanaan, pelaksanaan dan observasi, dan refleksi. Sebelum tindakan dilaksanakan, peneliti melakukan pra tindakan. Berikut ini jadwal pelaksanaan pra tindakan dan tindakan setiap siklus yang disesuaikan dengan jadwal mata pelajaran IPA. Tabel 9 Jadwal Pengumpulan Data Siklus Hari, tanggal Waktu Materi Pra tindakan Senin, 22 Februari 2016 09.05-10.50 WIB Sumber Energi Alternatif I Jumat, 26 Februari 2016 09.40-10.50 WIB Perubahan Kenampakan Bumi Senin, 29 Februari 2016 09.05-10.15 WIB II Jumat, 04 Maret 2016 09.40-10.50 WIB Perubahan Kenampakan Benda Langit Senin, 07 Maret 2016 09.05-10.15 WIB III Jumat, 18 Maret 2016 09.40-10.50 WIB Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya terhadap Daratan Senin, 21 Maret 2016 09.05-11.00 WIB Deskripsi pra tindakan dan setiap siklus akan dijabarkan secara rinci pada penjelasan berikut ini.

1. Pra Tindakan

Sebelum melakukan tindakan, peneliti melakukan observasi dan pembagian angket untuk memperoleh informasi kondisi awal siswa. Observasi dan 61 pembagian angket dilaksanakan pada Senin, 22 Februari 2016. Peneliti juga melakukan konsultasi rencana pelaksanaan pembelajaran yang digunakan untuk siklus I. Berdasarkan data hasil observasi terhadap aktivitas dan peranan guru selama proses pembelajaran IPA, setelah bel istirahat berbunyi, siswa masuk kelas namun ada 8 siswa yaitu Nws, Os, Abp, Ama, Cnp, Dtd, Ds, dan Lna masih makan di luar kelas. Sementara siswa yang lain sudah masuk kelas, namun suasana kelas masih ramai. Guru kemudian meminta siswa untuk duduk di kursi masing-masing. Tidak ada siswa yang mempersiapkan buku sumber atau alat tulis untuk pembelajaran. Guru memulai pembelajaran dengan menanyakan pekerjaan rumah PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya. Siswa yang tidak mengerjakan pekerjaan rumah angkat tangan dan ada 15 siswa yang tidak mengerjakan. Guru tidak menindaklanjuti siswa tersebut. Guru bersama siswa mencocokan pekerjaan rumah bersama-sama. Siswa yang tidak mengerjakan ikut menyimak. Selanjutnya, guru menginformasikan bab yang akan dipelajari yaitu tentang sumber energi alternatif. Guru menunjuk siswa untuk membaca secara bergantian di depan. Siswa yang tidak membaca di depan ikut menyimak, namun beberapa siswa terlihat melamun dan mengantuk. Guru kemudian menjelaskan dan melakukan tanya jawab bersama siswa. Setelah itu, siswa mengerjakan soal latihan yang diberikan guru. 62 Selain melakukan observasi, peneliti juga menggunakan angket untuk mengetahui motivasi belajar siswa sebelum diberi tindakan. Pada pengisian angket, siswa mendapat bimbingan dari guru dibantu peneliti. Adapun hasil penilaian motivasi belajar IPA secara keseluruhan adalah sebagai berikut. Tabel 10 Distribusi Hasil Motivasi Belajar IPA Pra Tindakan No Kategori Rentang Skor Frekuensi Persentase Perolehan Presentase Kumulatif 1. Sangat tinggi X 68 2. Tinggi 56 X ≤ 68 3 9,38 9,38 3. Sedang 44 X ≤ 56 23 71,88 81,26 4. Rendah 32 X ≤ 44 6 18,75 100 5. Sangat Rendah X ≤ 32 100 Jumlah 32 100 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa dari 32 siswa ada 3 siswa yang berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 9,38. Siswa yang berada pada kategori sedang ada 23 dari 32 siswa yaitu sebesar 71,88 dan yang berada pada kategori rendah ada 6 dari 32 siswa yaitu sebesar 18,75. Pencapaian motivasi belajar IPA pada pra tindakan secara keseluruhan dapat dilihat pada lampiran 37 halaman 242. Di bawah ini merupakan pencapaian motivasi belajar IPA siswa pada pra tindakan yang dihitung per indikator dalam persentase. Tabel 11 Hasil Analisis Angket Motivasi Belajar Siswa Setiap Indikator pada Pra Tindakan No Indikator Persentase Keterangan 1. Adanya hasrat dan keinginan untuk berhasil. 65,63 Belum tercapai 2. Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar. 58,98 Belum tercapai 3. Adanya harapan dan cita-cita masa depan. 67,58 Belum tercapai 4. Tekun dalam belajar dan menghadapi tugas. 57,81 Belum tercapai 5. Tidak mudah putus asa dalam menghadapi kesulitan. 51,95 Belum tercapai 6. Lebih senang bekerja mandiri. 67,58 Belum tercapai 7. Dapat mempertahankan pendapat. 53,91 Belum tercapai 8. Adanya penghargaan dalam belajar. 65,23 Belum tercapai 9. Adanya kegiatan yang menarik dalam belajar. 65,63 Belum tercapai 10. Adanya lingkungan belajar yang kondusif. 64,06 Belum tercapai

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN Peningkatan Kreativitas Belajar Dalam Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Bulakan 02 Keca

0 1 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Joyful Learning Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Pendem Kecamatan Ngaringa

0 4 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Joyful Learning Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Pendem

1 3 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN COLLEGE BALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Metode Pembelajaran College Ball Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri Jati 02 Sumberlawang Sragen Tahun Ajaran 2012/

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SDN 01 Plumbon Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SDN 01 Plumbon Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar

0 1 13

STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN IPA ANTARA PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE PENEMUAN TERBIMBING STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN IPA ANTARA PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI K

0 1 17

Peningkatan prestasi belajar IPA melalui penerapan metode inkuiri terbimbing pada siswa kelas IV A SD Negeri Gedongtengen Yogyakarta.

1 3 134

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATERI IPA TENTANG PERUBAHAN WUJUD BENDA MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING DI KELAS IV SD NEGERI 1 MANDURAGA

0 1 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG GAYA MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING KELAS IV SD NEGERI 02 PAGELARAN

0 0 17