Tujuan Pembelajaran IPA SD

19 Tabel 2 SK dan KD IPA yang digunakan dalam Penelitian Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Indikator 9. Memahami perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda langit. 9.1 Mendeskripsikan perubahan kenampakan bumi. Perubahan Kenampakan Bumi 9.1.1 Mengidentifikasi perubahan daratan yang disebabkan oleh air 9.1.2 Menjelaskan pengaruh erosi dan abrasi. 9.1.3 Menunjukkan perilaku motivasi dalam belajar. 9.1.4 Membuktikan bahwa perubahan daratan salah satunya disebabkan oleh air. 9.2 Mendeskripsikan posisi bulan dan kenampakan bumi dari hari ke hari. Perubahan Kenampakan Benda Langit 9.2.1 Menjelaskan perubahan penampakan benda-benda langit waktu dan posisi matahari terbit dan tenggelam. 9.2.2 Menjelaskan perubahan penampakan benda-benda langit yaitu bulan dari hari ke hari. 9.2.3 Menunjukkan perilaku motivasi dalam belajar. 9.2.4 Menunjukkan peristiwa siang dan malam melalui percobaan. 9.2.5 Menunjukkan perubahan bentuk bulan dari hari ke hari. 10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan. 10.3 Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan erosi, abrasi, banjir dan longsor Cara Mencegah Kerusakan Lingkungan Fisik 10.3.1 Menyebutkan cara pencegahan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh abrasi. 10.3.2 Menjelaskan cara pencegahan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh banjir dan tanah longsor. 10.3.3 Menunjukkan perilaku motivasi dalam belajar. 10.3.4 Menunjukkan cara mencegah abrasi, banjir, dan tanah longsor.

B. Kajian tentang Motivasi Belajar 1.

Pengertian Motivasi Belajar Motivasi belajar berasal dari dua kata yaitu motivasi dan belajar. Menurut Eveline Siregar dan Hartini Nara 2011: 49 motivasi berasal dari bahasa Latin “movere” yang artinya menggerakkan. Sardiman 2007: 73 mengemukakan bahwa motivasi berasal dari kata motif yang artinya daya upaya yang menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu. Motif mendorong tingkah laku manusia dan mempengaruhi keberhasilan aktivitas belajar apabila didasarkan pada motivasi yang ada pada diri siswa. 20 Oemar Hamalik 2004: 158 mengemukakan bahwa motivasi adalah perubahan energi yang timbul dari dalam diri seseorang ditandai dengan munculnya perasaan dan reaksi dalam rangka mencapai tujuan. Perubahan energi yang timbul dari dalam diri berupa kegiatan fisik yang merupakan aktivitas nyata. Hal ini dilakukan karena seseorang memiliki tujuan tertentu dari motivasinya, sehingga memiliki motivasi yang kuat untuk mencapainya. Sejalan dengan pendapat Sardiman 2007: 74 bahwa motivasi menjadi penyebab adanya perubahan energi yang ada pada diri manusia, sehingga akan terlibat dalam persoalan kejiwaan, emosi dan juga perasaan, untuk kemudian melakukan sesuatu. Hal ini didorong karena adanya tujuan dan kebutuhan. Menurut Dimiyati dan Mudjiono 2006: 80-81 ada 3 komponen utama dalam motivasi yaitu kebutuhan, dorongan, dan tujuan. Kebutuhan ada bila terdapat ketidakseimbangan antara apa yang dimiliki dengan yang diharapkan. Dorongan adalah kekuatan mental yang dilakukan untuk pencapaian tujuan. Tujuan adalah sesuatu yang ingin dicapai yang mengarahkan perilaku seseorang misalnya perilaku belajar. Hal ini dikarenakan motivasi memberikan pengaruh terhadap proses dan hasil belajar. Belajar merupakan kegiatan pokok dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan berhasil tidaknya pencapaian tujuan tergantung pada proses belajar. Muhibbin Syah 2008: 68 menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan tingkah laku individu sebagai hasil dari pengalaman dan interaksi dengan lingkungan. Belajar membawa perubahan pada individu yang belajar. Perubahan ini secara bertahap sebagai hasil interaksi dengan lingkungan.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN Peningkatan Kreativitas Belajar Dalam Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Bulakan 02 Keca

0 1 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Joyful Learning Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Pendem Kecamatan Ngaringa

0 4 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Joyful Learning Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Pendem

1 3 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN COLLEGE BALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Metode Pembelajaran College Ball Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri Jati 02 Sumberlawang Sragen Tahun Ajaran 2012/

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SDN 01 Plumbon Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS V Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SDN 01 Plumbon Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar

0 1 13

STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN IPA ANTARA PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE PENEMUAN TERBIMBING STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN IPA ANTARA PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI K

0 1 17

Peningkatan prestasi belajar IPA melalui penerapan metode inkuiri terbimbing pada siswa kelas IV A SD Negeri Gedongtengen Yogyakarta.

1 3 134

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATERI IPA TENTANG PERUBAHAN WUJUD BENDA MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING DI KELAS IV SD NEGERI 1 MANDURAGA

0 1 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA TENTANG GAYA MELALUI METODE PENEMUAN TERBIMBING KELAS IV SD NEGERI 02 PAGELARAN

0 0 17