75
VII ASPEK FINANSIAL
Analisis aspek finansial digunakan untuk menganalisis kelayakan suatu usaha dari segi keuangan melalui keputusan pengalokasian sumber daya yang
terbatas ke dalam suatu peluang investasi yang ada, sehingga dapat memberikan keuntungan yang maksimal. Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin merupakan salah
satu usaha kecil menengah yang melakukan aktivitas ekonomi yang menggunakan sumber daya modal dalam menjalankan usahanya, sehingga memerlukan
perhitungan yang tepat untuk mengetahui besarnya manfaat yang diterima. Analisis kelayakan finansial ini ditujukan untuk mengetahui tingkat
kelayakan Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin. Analisis finansial dilakukan dengan menggunakan kriteria-kriteria penilaian investasi, yaitu Net Present Value NPV,
Internal Rate of Return IRR, Net Benefit Cost Ratio Net BC, dan Payback Periode PBP.
7.5. Analisis Aspek Finansial Usaha Mi Mentah Terigu
Usaha pembuatan mi mentah yang berkembang di berbagai daerah biasanya menggunakan bahan baku tepung terigu sebagai input produksinya.
Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin merupakan salah satu produsen mi mentah yang menggunakan tepung terigu sebagai bahan baku utamanya. Skala produksi
untuk analisis usaha ini adalah 140 kilogram mi mentah terigu dalam satu periode produksi. Selain memperoduksi mi mentah, usaha ini juga memproduksi pangsit
basah, pangsit kering, dan jasa penggilingan pangsit.
7.5.1. Analisis Inflow Usaha Mi Mentah Terigu
Arus manfaat dari Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin merupakan nilai penjualan total dari produk mi mentah, pangsit basah, pangsit kering, dan jasa
penggilingan pangsit. Selain penerimaan dari hasil penjualan produk dan jasa tersebut, terdapat nilai sisa dari dari barang-barang investasi.
Pendapatan penjualan diperoleh dari hasil kali total penjualan produk dengan harga jual. Karena usaha mi mentah terigu merupakan usaha yang sedang
berlangsung, maka sepanjang umur bisnis jumlah produksi sudah mencapai 100
76 persen. Produksi optimal 100 persen yaitu sebesar 140 kilogram mi mentah, 10
kilogram pangsit basah, 10 kilogram pangsit kering, dan 90 kilogram tepung untuk jasa penggilingan pangsit. Pada tahun ke-1 hingga tahun ke-10, total
penerimaan usaha mi mentah terigu adalah sebesar Rp 545,400,000,00. Rincian penerimaan usaha dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9 . Proyeksi Pendapatan Penjualan Usaha Mi Mentah Terigu per Tahun
Tahun ke-
Produk Jumlah
kg Harga
Rp Pendapatan
Rp Total
Pendapatan Rp
1-10 Mi mentah
140 10,000 462,000,000
545,400,000 Pangsit basah
10 10,000
33,000,000 Pangsit kering
10 12,000
39,600,000 Jasa
penggilingan pangsit
90 4,000
10,800,000 Sumber: UKM Mi Mentah Bapak Sukimin 2011
Pendapatan lain diperoleh dari nilai sisa yang dipunyai barang-barang modal yang tidak habis terpakai selama umur bisnis dan dinilai pada saat tahun
bisnis terakhir. Barang-barang yang mempunyai nilai sisa yaitu lahan, timbangan digital, timbangan 20 kg, timbangan 60 kg, motor, dan tas motor. Rincian
penyusutan dan nilai sisa barang-barang investasi usaha mi mentah terigu dapat dilihat pada Lampiran 2.
Lahan memiliki nilai Rp 1.416.000,00 per m
2
dengan luas 125 m
2
. Lahan yang tidak didirikan bangunan di atasnya digunakan sebagai tempat pembuatan
gerobak, tempat penyimpanan gerobak baru, dan parkir motor. Timbangan digital, timbangan 20 kg, timbangan 60 kg, motor, dan tas motor merupakan barang-
barang reinvestasi karena barang sudah tidak memiliki nilai ekonomis sebelum umur proyek berakhir. Perusahaan melakukan pembelian ulang untuk timbangan
digital dan motor pada awal tahun ke-8. Perusahaan melakukan pembelian ulang untuk timbangan 20 kg, timbangan 60 kg, dan tas motor pada awal tahun ke-4, ke-
7, dan ke-10. Total nilai sisa adalah sebesar Rp 189.502.380. Lahan tidak mengalami
penyusutan, sehingga nilai lahan di akhir proyek adalah sama dengan nilai
75
VII ASPEK FINANSIAL
Analisis aspek finansial digunakan untuk menganalisis kelayakan suatu usaha dari segi keuangan melalui keputusan pengalokasian sumber daya yang
terbatas ke dalam suatu peluang investasi yang ada, sehingga dapat memberikan keuntungan yang maksimal. Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin merupakan salah
satu usaha kecil menengah yang melakukan aktivitas ekonomi yang menggunakan sumber daya modal dalam menjalankan usahanya, sehingga memerlukan
perhitungan yang tepat untuk mengetahui besarnya manfaat yang diterima. Analisis kelayakan finansial ini ditujukan untuk mengetahui tingkat
kelayakan Usaha Mi Mentah Bapak Sukimin. Analisis finansial dilakukan dengan menggunakan kriteria-kriteria penilaian investasi, yaitu Net Present Value NPV,
Internal Rate of Return IRR, Net Benefit Cost Ratio Net BC, dan Payback Periode PBP.
7.5. Analisis Aspek Finansial Usaha Mi Mentah Terigu