Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

18 pengetahuan, alat untuk mempersepsi, memahami, mengamati, menerima, membedakan dan menimbang maslahat serta mafsadat Muhammad,2008. Dalam ontologi dari semua ciptaan atau makhluk atau alam semesta adalah sistem dan sistem dasar yang bernama Islam. Pada dasar dari sistem ini Islam maka unsur sub -sistem yang ada telah diciptakan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia atau makhluk lainnya Aziz, 2015. Islam dimaknai sebagai suatu sistem yang holistik, komprehensif atau menyeluruh. Dan kemudian Islam yang menyeluruh inilah yang menjadi epistemologi dari konsep institusi keuangan yang sedang dikembangkan, yaitu kaffah. Institusi keuangan yang kaffah merupakan epistemologi yang muncul karena beranggapan bahwa konsep dasar kehidupan adalah Islam dan Islam dianggap sebagai suatu sistem Aziz, 2015. Epistemologi ini didukung oleh ayat al-Qur ‟an Surah al-Baqarah [2] ayat 208 yang berbunyi : Artinya: Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kalian ke dalam Islam secara kaffah menyeluruh. Q.S. al-Baqarah: 208 Secara epistemologi, ekonomi berasal dari oikonomia Greek atau Yunani, kata oikonomia berasal dari dua kata oikos yang berarti rumah tangga dan nomos yang berarti aturan. Jadi ilmu ekonomi adalah ilmu mengatur rumah tangga, yang dalam bahasa inggris disebut economics 19 Samuelson,2004:3. Kata economics ini tidak ditemukan dalam Alquran. Menurut Hans Wehr 1961 yang diedit oleh J.Milton Cowan, dijumpai kata dasar “qa sha da”, yang dilahirkan “qasd” yang berarti; endeavor, aspiration, intentions, intent, design, purpose, resolution, object, goal, aim, end, frugality, thrift dan economy , “qasdan” intentional, intended, “qasid” aspired, desired, aimed at, intended, “maqsid” atau “maqasid” destination , dan “iqtishad” saving, economization, retrenchment, thriftinrss, thrift, providence, economy. Dari sini lahirlah istilah „ilm al iqtishadi ‟ ilmu ekonomi, dan “al-iqtishadiyah” the economy. Secara terminologi, Samuelson merumuskan, “ilmu ekonomi didefinisikan sebagai kajian tentang perilaku manusia dalam hubungan dengan pemanfaatan sumber-sumber prospektif yang langka untuk memproduksi barang-barang dan jasa-jasa serta mendistribusikannya untuk dikonsumsi Samuelson, 2004:3. Berdasarkan ruang lingkup ekonomi sebagaimana tersebut, maka Islam sebagai sebuah agama yang mengatur segala aspek kehidupan, tentu saja mempunyai cara untuk berekonomi. Dalam kaitan ini Yusuf Halim al- Alim 1975 mendefinisikan ilmu ekonomi Islam sebagai; “ilmu tentang hukum-hukum syariat aplikatif yang diambil dari dalil-dalil yang terperinci terkait dengan mencari, membelanjakan, dan cara-cara membelanjakan harta.” Definisi ini menunjukkan bahwa fokus kajian ekonomi Islam adalah mempelajari perilaku muamalah masyarakat Islam yang sesuai dengan Al-Quran, as- Sunnah, Qiyas, dan Ijma’ dalam memenuhi kebutuhan hidupnya untuk mencari ridha Allah.

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga Dan Non Performing Financing Terhadap Penyaluran Dana Perbankan Syariah Di Indonesia

0 41 114

Analisis Pengaruh Jumlah Kantor Bank Syariah, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), dan Dana Pihak Ketiga (DPK) terhadap Pembiayaan Murabahah Perbankan Syariah di Indonesia

4 18 134

Analisis Pengaruh Inflasi, BI Rate, Pertumbuhan Pembiayaan, dan Ukuran Bank terhadap Pembiayaan Bermasalah Sektor UKM pada Perbankan Syariah di Indonesia (Periode Tahun 2009-2012)

0 4 146

Analisis Pengaruh Financing To Deposit Ratio (FDR) Dana Pihak Ketiga (DPK), Sertifikat Bank Indonesia Suariah (SBIS), dan Non Performing Financing (NPF) terhadap Return On Asset (ROA), Periode Januari 2009-2012

1 14 151

Analisis Pengaruh Jumlah Dana Pihak ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF) dan Tingkat Inflasi terhadap Total Pembiayaan yang diberikan oleh Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia (Periode januari 2007-Oktober 2012)

2 24 142

Analisis Pengaruh Inflasi, Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), dan Jumlah Uang Beredar (JUB) terhadap Indeks Syariah yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)

1 23 107

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF), dan inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio (FDR) Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia periode 2010-2013

2 8 115

Pengaruh Non Perfoming Finance (NPF) Dan Dana Pihak Ketiga (DPK) Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah (studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia Tahun 2010-2013)

0 2 1

Pengaruh Dana Pihak Ketiga terhadap Pembiayaan Dana Iplikasinya Terhadap Laba Bank Syariah (Penelitian pada Perbankan Syariah di Indonesia)

1 30 82

View of Analisis Pengaruh BI Rate, Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Rasio Non Performing Financing (NPF) terhadap Produk Pembiayaan dengan Akad Murabahah pada Bank Syariah di Indonesia

0 0 12