82
82
BAB III METODELOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Dalam penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, karena tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti hubungan antara dua variabel. Metode
yang digunakan adalah metode penelitian Historis yang bersifat Kausal- Distributif artinya penelitian yang dilakukan untuk menganalisia suatu
keadaan yang telah lalu dan menunjukkan arah hubungan antara variabel independen yaitu : Inflasi, BI Rate, Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS,
Non Perfoming Financing NPF, Dana Pihak Ketiga DPK dan variabel dependen yaitu Pembiayaan Usaha Kecil dan Menengah pada Bank Syariah
di Indonesia. Data operasional yang digunakan peneliti ini menggunakan data
runtut waktu time series. Semua data dalam bulanan dimulai dari Februari 2011 sampai dengan Maret 2016 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia dan
Otoritas Jasa Keuangan dengan jumlah bank yang beroperasi sampai saat ini adalah 12 bank.
B. Metode Penentuan Sampel
Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Menurut Syofian Siregar 2011:148, purposive
sampling adalah teknik pemilihan sampel berdasarkan pada kriteria-kriteria tertentu. Sampel pada penelitian ini sejumlah 12 sampel Bank Umum Syariah
83
yang terdata di Bank Indonesia bulan Maret tahun 2016. Kriteria penulis dalam pengambilan sampel yaitu, Bank Umum Syariah yang terdata di Bank
Indonesia dan memiliki laporan tiap bulannya. Menurut Abdul Hamid 2012, metode ini merupakan metode
penentuan sampel dimana pengumpulan data atas dasar strategi kecakapan atau pertimbangan pribadi semata. Penggunaan metode ini adalah untuk
mendapatkan sampel yang representatif sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis data time series
berskala bulanan yaitu dari bulan Februari 2011 – Maret 2016.
C. Metode Pengumpulan Data
Data yang digunakan penelitian ini merupakan sekunder, data tersebut diperoleh langsung dari laporan situs resmi Bank Indonesia, seperti Laporan
Bulanan Bank Indonesia tentang Statistik Perbankan Syariah. Metode yang digunakan dalam pngumpulan data untuk melakukan penelitian ini adalah
sebagai berikut: 1.
Field Research Peneliti menggunakan data sekunder berupa data runtut waktu time
series dengan skala bulanan monthly yang diambil dari data bulanan Statistik Perbankan Syariah dengan rentang waktu dari bulan Januari 2011
– Maret 2016 dan data bulanan Pembiayaan Usaha Kecil dan Menengah UKM, Inflasi, BI Rate, Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS, Non
Perfoming Financing NPF dan Dana Pihak Ketiga DPK yang diperoleh dari situs resmi Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia.
84
2. Library Research
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari membaca literature, buku, artikel, jurnal dan sejenisnya yang
berhubungan dengan aspek yang diteliti sebagai upaya memperoleh data yang valid.
3. Internet Research
Terkadang buku referensi atau literature yang kita miliki atau pinjam di perpustakaan tertinggal selama beberapa waktu atau kadaluarsa, karena
ilmu selalu berkembang seiring berjalannya waktu, Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal tersebut penulis melakukan penelitian dengan
menggunakan teknologi yang juga berkembang yaitu internet. Sehingga data yang diperoleh merupakan data yang sesuai dengan perkembangan
zaman.
D. Metode Analisis Data
Penelitian ini menggunakan metode data kuantitatif, yaitu dimana data yang digunakan dalam penelitian berbentuk angka dan penelitian ini
menganalisis bagaimana pengaruh : Inflasi, BI Rate, Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS, Non Perfoming Financing NPF dan Dana Pihak
Ketiga DPK terhadap Pembiayaan Usaha Kecil dan Menengah UKM. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan
menggunakan program computer software SPSS versi 20 dan Microsoft Excel 2010. Berikut ini adalah metode yang digunakan dalam menganalisis
data pada penelitian ini: