Perlakuan, pengemasan, TEKNIK PRODUKSI BENIH VEGETATIF TANAMAN 3.1.

Teknik Pembenihan Tanaman 74 SKPPB adalah Rp 50.000,- di luar ongkos transportasi bagi petugas. SKPPB berisi data x Nama perusahaan. x Alamat perusahaan. x Bentukstatus perusahaan. x Nama pemimpin perusahaan. x Alamat pemimpin perusahaan. Dengan ketentuan bahwa setiap akhir tahun harus melapor kembali rencana pengadaan penyaluran benih, bersedia mentaati peraturan-peraturan yang berlaku. SKPPB ini berlaku selama 2 tahun dan sesudahnya harus memperpanjang atau membuat lagi SKPPB tersebut. Gambar 3.20. Gambar Contoh Surat Keterangan Pendaftaran Pedagang Benih SKPPB

3.7. Perlakuan, pengemasan,

penyimpanan dan penyaluran benih. Sebelum benih generatif dijual ke pasar bebas atau petani, pada umumnya benih-benih tersebut harus dapat disimpan dalam jangka waktu yang relatif lama. Agar kulaitas benih dapat terjaga dengan baik selama di penyimpanan, maka benih harus dilindungan dari gangguan luar, baik berupa gangguan biologis maupun lingkungan. Untuk melindungi benih dari serangan penyakit dapat dilakukan dengan cara pemberian perlakuan fungisida Ridomil 5 gramkg benih genaratif. Prosedur perlakuan fungisida pada benih adalah sebagai berikut. x Siapkan Ridomil sebanyak 5 ‰ dari berat benih yang akan disimpan. x Tambahkan air sedikit demi sedikit ke dalam tepung Ridomil kemudian campur sampai dengan rata sehingga membentuk pasta Ridomil. x Campurkan benih dengan pasta dan aduk dengan hati-hati sehingga campuran merata. x Benih genetif yang telah diberi perlakuan Ridomil dikeringanginkan kembali sehingga kadar air benih sebelum diperlakukan dengan setelah perlakuan relatif sama. x Benih yang tealh diberi perlakuan dikemas dan dipasang label sertifikasi benih. Benih generatif yang akan disimpan harus diperhatikan kadar airnya. Upayakan agar kadar air berada [ada kisaran 8-12 tergantung jenis komoditinya. Benih-benih yang telah disertifikasi, diperlakukan dan .dikemas dapat disimpan selama 6-9 bulan. Penyimpanan benih sebaiknya di ruang yang mempunyai kelembaban udara yang rendaj seperti di dalam gudang dengan fasilitas AC Air conditioner dan upayakan pada suhu yang rendah. Jika kedua persyaratan tadi tidak terpenuhi, sebaiknya benih vegetatif disimpan di dalam gudng dengan ventilasi yang cukup sehingga pertikaran udara dapat berjalan dengan baik. Benih-benih yang disimpan dalam gudang akan didistribusikan apabila terdapat order pembelian. Sebaiknya penyaluran benih dilakukan sesegera Di unduh dari : Bukupaket.com Teknik Pembenihan Tanaman 75 mungkin dengan menggunakan metode just in time. Benih yang disimpan hanya benih yang diorder konsumen dan akan segera dikirimkan atau didistribusikan. Apabila metode distribusi seperti yang tersebut di atas tidak memungkinkan, maka sebaiknya menggunakan metode first come first out., benih yang lebih dahulu masuk ke dalam gudang maka harus disalurkan paling duluan. Pendistribusian benih sebaiknya mengkuti kaidah dalam sertfikasi benih yaitu hanya dapat disimpan selama 6-8 bulan setelah selesainya masa pengujian benih. Di unduh dari : Bukupaket.com 76 Ringkasan Setelah mempelajari BAB 3. siswa telah mampu menguasai kompetensi-kompetensi berikut: 1. Dasar-dasar pembenihan tanaman dan produksi benih tanaman. 2. Kesekatan dan keselamatan kerja. 3. Pengelolaan alat dan mesin pembenihan tanaman. 4. Menerapkan persyaratan kerja 5. Menyiapkan lahan dan media untuk produksi benih vegetatif. 6. Memelihara pohon induk. 7. Membiakkan tanaman dengan stek. 8. Membiakkan tanaman dengan sambung. 9. Membiakkan tanaman dengan susuan 10. Membiakkan tanaman dengan okulasi 11. Merawat benih tanaman 12. Medistribusikan benih tanaman. Dasar-dasar pembenihan tanaman Kesehatan dan keselamatan kerja Pengelolaan alat dan mesin pembenihan Investasi modal usaha, lahan, bahan baku, SDM, alat dan masin, pemahaman K-3, teknik budidaya, panen dan penanganan benih, sertifikasi, penggudangan, distribusi, pemasaran dan layanan purna jual. x Norma kesehatan x Norma keselamatan x Kerja nyata x Pemelihartaa n berencana x Pemeliharaa n perbaikan x Pemeliharaa n terbatas. Pohon induk Batang bawah dan batang atas Teknik penyiapan benih x Pohon induk dan kebun produksi: pohon induk bergabung dengan kebun produksi. Jarak tanam pohon induk relative lebih jarang dibandingkan dengan jarak tanam normal. Pohon induk: pohon induk yang spesifik dan terpisah dari kebun produksi pada umumnya mempunyai jarak tanam yang lebih sempit. Pohon induk pada x Pemilihan batang bawah. x Pengepakan batang atas. x Pembibitan x Teknik pembenihan Di unduh dari : Bukupaket.com 77 kebun induk spesifik akan lebih terpelihara kemurnisnnya. Teknik produksi benih vegetatif Pemilihan teknik pembenihan x Teknik pembenihan dengan stek x Teknik pembenihan dengan cangkok x Teknik pembenihan dengan sambung x Teknik pembenihan dengan sambung x Teknik pembenihan dengan okulsi x Teknik pembenihan dengan susuan x Tip membeli tanaman x Factor teknis yang harus dipertimbangkan. x Pengepakan bibit. Sertifikasi benih Perlakuan pengemasan Pengepakan x Sertifikasi dan pelabelan benih. x Surat keterangan pendaftaran pedagang benih x Benih harus dilindungi dari gangguan biologis dan lingkungan. x Perlakuan pengemasan benih dapat dilakukan dengan pemberin perlindungsn fisik dan kimia. x Bibit dikirim dalam bentuk cabutan. x Bibit dikirim dengan akar yang terbungkus setengan media tanam. x Bibit dikirim dengan akar yang terbungkus dengan setengan media tanam ditambah dengan gel. SOAL: 1. Terangkan minimal 3 proses produksi benih secara vegetatif. 2. Bagaimana metode untuk mendaftarkan benih varietas baru. 3. Mengapa sebagai tanah pada perakaran bibit tanaman harus tetap dipertahankan pada saat pengepakan dan pengiriman. TUGAS: 1. Lakukan identifikasi benih di pasar pertanian, berapa persen benih yang telah bersertifikat. 2. Lakukan kegiatan bermain peran dengan tema trik memilih benih vegetatif yang siap tanam. Di unduh dari : Bukupaket.com 78 Di unduh dari : Bukupaket.com 79

BAB 4. TEKNIK PRODUKSI BENIH GENERATIF TANAMAN 4.1 Proses Pembentukan Biji Pada