Manfaat Bimbingan Klasikal Hakikat Layanan Bimbingan Klasikal

Berdasarkan papar di atas dapat disimpulkan bahwa experiential learning merupakan metode belajar yang melibatkan pengalaman langsung dalam proses belajar. Pengalaman langsung yang dialami oleh seseorang ketika proses belajar menciptakan dan membentuk pemahaman, pengetahuan, dan ketrampilan baru bagi seseorang.

2. Karakteristik Experiential Learning menurut Kolb

Terdapat lima karakteristik experiential learning menurut Kolb 2013 yaitu: a. Pembelajaran terbaik itu dipahami sebagai proses bukan hanya terbatas pada pengetahuan, belajar tidak berakhir pada hasil. b. Belajar adalah pengalaman membentuk kembali pengetahuan. pembelajaran difasilitasi oleh proses yang mampu membuat si pembelajar membangun gambaran mengenai keyakinan-keyakinan dan ide-ide terhadap satuan topik. Sehingga dapat dijelaskan, diujikan, dan diintegrasikan dengan ide-ide yang baru. c. Belajar membutuhkan resolusi dari konflik antara cara dialektikal yang bertentangan dengan adaptasi dunia. Konflik, perbedaan, dan ketidaksetujuan adalah yang menuntut proses belajar. Pergerakan ke belakang dan empat cara berlawanan antara refleksi, tindakan, perasaan, dan pikiran. d. Belajar adalah proses menyeluruh dari adaptasi. Belajar bukan hanya hasil dari kognisi tetapi keterlibatan yang terintergrasi pada keseluruhan fungsi individu; berpikir; merasakan; penerimanan; dan bertindak. e. Hasil belajar berasal dari sinergi transaksi antara manusia dengan lingkungan. Piaget; pembelajaran terjadi melalui keseimbangan proses dialektikal asimilasi pengalaman baru ke dalam konsep yang sudah ada dan mengakomodasi konsep yang sudah ada pada pengalaman baru.

3. Metodologi Pembelajaran Experiential Learning

Ada delapan metode khas pembelajaran experiential learning menurut Key Tyler Abella Supraktiknya, 2011. Metode akan dipaparkan pada bagian berikut ini: a. Metode latihan gugus tugas Inti dari latihan ini adalah bahwa dalam kelompok-kelompok terdiri dari 3-8 orang, peserta diminta mengerjakan tugas tertentu dan kemudian mempersentasikan hasilnya kepada seluruh kelas. Metode ini bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengerjakan materi pembelajaran dalam kelompok yang cukup kecil agar masing-masing peserta bisa melibatkan diri dan berkontribusi secara aktif dalam kerja kelompok. b. Metode diskusi kasus Metode diskusi kasus memanfaatkan studi kasus, yang deskripsi tentang suatu situasi yang disajikan entah secara tertulis, lewat rekaman radio, atau lewat rekaman video, untuk disimak atau PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal kolaboratif dengan pendekatan experiential learning.

0 0 15

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal kolaboratif dengan pendekatan Experiential Learning untuk meningkatkan karakter bertanggung jawab.

0 0 193

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter proaktif

2 5 190

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter penerimaan diri dan sosial

0 3 164

Efektivitas pendidikan karakter entrepreneurship berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

1 2 197

Efektivitas pendidikan karakter menghargai keragaman berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 138

Efektivitas implementasi pendidikan karakter berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning untuk meningkatkan karakter bergaya hidup sehat

0 0 183

Efektivitas implementasi pendidikan karakter kepemimpinan berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 8 152

Efektivitas implementasi pendidikan karakter cinta tanah air berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 2 135

Efektivitas implementasi pendidikan karakter daya juang berbasis layanan bimbingan klasikal dengan pendekatan experiential learning

0 1 156