Pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan

Evaluasi Diri Institusi Perguruan Tinggi - UPN “Veteran” Jawa Timur, 2016 I - 122 Sumber : Hasil Tracer Study UPNVJT, 2015 Gambar E.9. Kepuasan terhadap Aspek Pembelajaran Sumber : Hasil Tracer Study UPNVJT, 2015 Gambar E.10. Kepuasan Lulusan Fasilitas yang Disediakan Berdasarkan hasil tracer study yang dilakukan diperoleh data bahwa secara umum pemanfaat lulusan puas dengan kinerja lulusan UPNVJT. Masalah softskill nampaknya terus lebih dikembangkan. Lulusan tidak hanya memiliki pengetahuan dan ketrampilan kerja, namun diharapkan juga memiliki etos kerja yang tinggi. Hal ini diketahui dari hasil pertemuan dengan pemanfaat lulusan yang diselenggarakan, yakni dari hasil kuesioner yang dibagikan kepada para pemanfaat lulusan.

18. Pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan

Evaluasi Diri Institusi Perguruan Tinggi - UPN “Veteran” Jawa Timur, 2016 I - 123 Ikatan Keluarga Alumni IKA UPNVJT merupakan organisasi yang dibentuk untuk mewadahi para alumni, meningkatkan hubungan tali silaturahmi antara para alumni dengan almamaterny a. Ikatan alumni UPN “Veteran” Jawa Timur dibentuk tahun 1997. Saat ini yang menjabat ketua alumni adalah Ir. Priyo Budi Santoso, M.Sc. Misi organisasi ini adalah memberikan pelayanan informasi, edukasi, dan komunikasi antar alumni dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia dan profesinya. Secara terus menerus memberikan sumbangan pemikiran dan gagasan terhadap pembangunan nasional agar terwujud. Kegiatan –kegiatan IKA UPNVJT, antara lain: 1. Membantu Tracer Study UPNV Jatim mulai tahun 2012 secara online. 2. Mempromosaikan UPNV Jatim ke masyarakat. 3. Membantu alumni baru dalam mendapatkan pekerjaan. Sesuai ketentuan LPPM UPNVJT, luaran hasil penelitian dan program pengabdian masyarakat, yang dibiayai dari dana Hibah DP2M baik yang diperoleh melalui model pengelolaan sentralisasi Dikti maupun Desentralisasi melalui LPPM UPNVJT, harus berupa: produk ipteks-sosbud metode, TTG, Blue print, rumusan kebijakan publik, sistem, model rekayasa sosial, Publikasi ilmiah, HKI, Bahan Ajar dan Buku ajar. Karya dosen UPN “Veteran” yang memperoleh Paten sebanyak 32 buah. Karya dosen yang dilindungi dengan HaKI yaitu Hak Cipta dan Disain Produk Industri ada 39 buah. Penghargaan karya yang diperoleh baik oleh dosen maupun mahasiswa pada tingkat nasional atau internasional sebanyak 5 penghargaan. Berdasarkan uraian di atas, kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman komponen Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik UPNVJT maka dapat diidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, yaitu sebagai berikut: Kekuatan : 1. Kurikulum, proses pembelajaran, dan suasana akademik sesuai dan relevan dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran UPNVJT dengan penekanan pada pengembangan pribadi, memperoleh pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan Deskripsi SWOT Komponen Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik 19. Produk program studi berupa model-model, karya inovatif, hak paten, hasil pengembangan prosedur kerja, produk fisik sebagai hasil penelitian Evaluasi Diri Institusi Perguruan Tinggi - UPN “Veteran” Jawa Timur, 2016 I - 124 bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat dialihkan transferable skills, terorientasikan ke arah karir, dan pemerolehan pekerjaan; 2. Kurikulum UPNVJT selalu mengikuti ketentuan Kurikulum Pendidikan Tinggi terkini; 3. Sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang yang memadai untuk pengembangan tridharma. Kelemahan : 1. Kurangnya pengintegrasian hasil penelitian danatau pengabdian kepada masyarakat dalam proses pembelajaran. 2. Metode baku mutu benchmarking masih terkonsentrasi pada baku mutu benchmarking dalam negeri. Peluang : 1. Terbukanya kesempatan untuk melakukan kerjasama dan kemitraan dengan lembaga- lembaga penjaminan mutu 2. Terbukanya kerjasama pelaksanaan tridharma dengan pihak lain baik pemerintah dan swasta dalam maupun luarnegeri Ancaman: 1. Tuntutan stakeholders terkait dengan kualitas kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik 2. Ketatnya persaingan menjadi perguruan tinggi unggulan yang favorit. Evaluasi Diri Institusi Perguruan Tinggi - UPN “Veteran” Jawa Timur, 2016 I - 125 INTERNAL FACTORS EXTERNAL FACTORS STRENGTHS WEAKNESSES 1. Kurikulum, proses pembelajaran, dan suasana akademik sesuai dan relevan dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran UPNVJT dengan penekanan pada pengembangan pribadi, memperoleh pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat dialihkan transferable skills, terorientasikan ke arah karir, dan pemerolehan pekerjaan; 2. Kurikulum UPNVJT selalu mengikuti ketentuan Kurikulum Pendidikan Tinggi terkini; 3. Sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang yang memadai untuk pengembangan tridharma. 1. Kurangnya pengintegrasian hasil penelitian danatau pengabdian kepada masyarakat dalam proses pembelajaran. 2. Metode baku mutu benchmarking masih terkonsentrasi pada baku mutu benchmarking dalam negeri. OPPORTUNITIES STRATEGY S – O STRATEGY W – O 1. Terbukanya kesempatan untuk melakukan kerjasama dan kemitraan dengan lembaga- lembaga penjaminan mutu 2. Terbukanya kerjasama pelaksanaan tridharma dengan pihak lain baik pemerintah dan swasta dalam maupun luarnegeri 1. Meningkatkan hubungan baik dan kerjasama dengan pemangku kepentingan terutama dunia usaha. 2. Merintis kerjasama dengan PT luar negeri dalam merancang kurikulum yang berdaya saing. 1. Mengusahakan peningkatan kualitas dan wawasan pengajar, serta selalu menggabungkan praktisi dan akademisi dalam proses belajar mengajar. 2. Benchmarking dengan PT dalam dan luar negeri THREATS STRATEGY S - T STRATEGY W – T 1. Tuntutan stakeholders terkait dengan kualitas kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik 2. Ketatnya persaingan menjadi perguruan tinggi unggulan yang favorit. 1. Meningkatkan kualitas kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik sesuai dengan perubahan yang ada. 2. Optimalisasi pemanfaatan sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang yang memadai untuk pengembangan tridharma khususnya peningkatan kualitas pembelajaran dan suasana akademik secara berkelanjutan. 1. Meningkatkan optimalisasi sumber daya yang diperlukan dalam implementasi strategi pencapaian visi, misi, dan tujuan UPNVJT. 2. Meningkatkan optimalisasi pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal dalam perbaikan yang berkelanjutan dan pengembangan. Gambar E.11. Deskripsi SWOT Komponen Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik UPNVJT Evaluasi Diri Institusi Perguruan Tinggi - UPN “Veteran” Jawa Timur, 2016 I - 126 Sistem alokasi dana di UPNVJT menganut prinsip akuntabilitas, transparansi, efisiensi, dan partisipatif, dimana prinsip partisipatif yaitu sistem alokasi dana dengan melibatkan secara aktif semua satuan kerja, mulai dari prodi, fakultas, dan satuan kerja lainnya. Sistem alokasi dana PKRA pelaksanaannya diatur dalam Surat Keputusan Kepala Badan Pelaksana Pendidikan BP-DIK Nomor: SKEP101DIKYKPPXII2008 tanggal 12 November 2008 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Anggaran dan Keuangan Badan Penyelenggara Pendidikan YKPP. Berkaitan dengan beralihnya status menjadi PTN maka proses pengelolaan dana mulai TA 20152016 berbasis DIPA dengan Surat Keputusan Rektor UPNVJT Nomor: Kep88UN63IV2015 Tentang Pedoman Petunjuk Teknis Pengelolaan Keuangan Berbasis DIPA Dilingkungan UPNVJT Tahun Anggaran 2015 Sistem alokasi dana yang dilakukan oleh UPNVJT melalui beberapa proses rapat mulai dari tingkat prodi, tingkat fakultas dan universitas sampai ditetapkannya PKRA oleh rektor. Alokasi dana terdiri dari Operasional Pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, investasi prasarana dan sarana, investasi SDM serta dana cadangan. Pengalokasian dana yang tertuang dalam PKRA disyahkan oleh YKPP PEMBINA. Sistim pengalokasian dana yang terstruktur dan melibatkan semua pejabat internal merupakan kekuatan bagi UPNVJT dalam merencanakan anggaran. Sumber pendanaan UPNVJT diperoleh dari berbagai sumber pendapatan yaitu dari mahasiswa, PT sendiriYayasan, APBN, Kementerian ataupun lembaga lain. Persentase pendanaan terbesar berasal dari mahasiswa 40 dan dari APBN 30. Hal ini merupakan kelemahan dari UPNVJT. Disisi lain hal ini juga memberi peluang untuk meningkatkan sumber pendanaan UPNVJT melalui pengembangan implementasi kegiatan kerjasama baik kerjasama dalam ataupun luar negeri. Ancaman yang muncul dari kondisi ini adalah meningkatnya kebutuhan dana operasional pendidikan, penelitian dan pengabdian dan melemahnya pendapatan riil masyarakat karena adanya inflasi Kekuatan lain yang dimiliki UPNVJT dalam pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana dapat dijelaskan sebagai berikut. Proses pengelolaan dana perencanaan, penerimaan. pengalokasian. pelaporan. audit. monitoring. evaluasi dan

2. Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana