93 meningkat tajam pada Tahun 2005 melebihi pertumbuhan di Daerah Induk Sorong,
namun pada tahun 2006 dan 2007 pertumbuhannya negatif lebih menurun dari Kabupaten Sorong. Hal ini diperkuat dengan data perkembangan pertumbuhan
ekonomi di Daerah Induk Kabupaten Sorong dan di Daerah Otonom Baru DOB yang dapat dilihat pada Tabel 19. Dimana perkembangan struktur ekonomi
wilayah kedua kabupaten tersebut meningkat, namun Kabupaten Raja Ampat baru meningkat di Tahun 2006 dan 2007. Artinya perkembangan kinerja di Daerah
Otonom Baru relatif tidak lebih baik dibandingkan perkembangan kinerja di daerah induknya.
c. Struktur Perekonomian dan Pertumbuhan Ekonomi Sektoral
Struktur perekonomian daerah ditentukan oleh sektor yang terbesar sumbangan terhadap pembentukan PDRB. Proporsi peranan sektoral terhadap
pembentukan PDRB Kabupaten Sorong atas dasar harga konstan 1993 dan 2000 dapat dilihat pada Tabel 16.
Tabel 16. Proporsi Peranan Sektoral terhadap Pembentukan PDRB Kabupaten Sorong Atas Dasar Harga Berlaku 1993 dan 2000
Tahun Peranan Sektor PDRB
Pertani an
Pertamb angan
In dus
tri Lis
trik A
ir
Ban gun
an Per
d ag
angan T
rans portasi
Keuangan Jasa-j
asa 1997 31,20
45,45 6,18 0,16
3,24 2,51
2,83 0,69 7,74 1998 24,06
60,45 4,44 0,11
1,58 1,84
1,67 0,57 5,29 1999 31,11
48,78 5,34 0,13
2,30 2,49
1,87 0,36 7,60 2000 11,97
64,09 14,50
0,06 1,32
1,75 0,70 0,14 5,47
2001 13,48 64,47
11,17 0,07
1,45 1,93
0,80 0,13 6,47 2002 13,81
61,75 13,50
0,07 1,45
1,89 0,81 0,12 6,58
Rata
2
20,94 57,49 9,19
0,10 1,89
2,07 1,45 0,33 6,52
2003 13,19 59,97
16,37 0,07
1,44 1,83
0,78 0,12 6,22 2004 12,62
56,45 21,17
0,07 1,91
1,71 0,76 0,12 5,19
2005 14,10 47,04
26,39 0,08
2,28 2,13
0,94 0,16 6,86 2006 14,62
47,07 25,71
0,08 2,40
2,18 0,99
0,15 7,44 2007 14,57
45,02 26,49
0,08 2,49
2,18 1,06 0,17 7,93
Rata
2
13,82 51,11 23,23 0,07
2,10 2,01
0,91 0,14 6,73 Total
Rata
2
17,38 54,30 16,21 0,08
1,99 2,04
1,18 0,23 6,62
Sumber : BPS Kabupaten Sorong 1997-2007
94 Terlihat bahwa baik sebelum dan setelah pemekaran penyumbang terbesar
PDRB Sorong berturut-turut adalah sektor pertambangan dan penggalian, pertanian, indusri pengolahan dan jasa-jasa. Sebelum pemekaran 1997-2002
rata-rata peranan sektor pertambangan dan penggalian menyumbang sebesar 57,49, pertanian 20,94, indusri pengolahan 9,19 dan jasa-jasa 6,52.
Sementara sektor usaha lain seperti bangunankontruksi, listrik dan air minum, perdagangan, hotel dan restoran, transportasi dan komunikasi serta keuangan,
persewaan dan jasa perusahaan menyumbang di bawah 3. Setelah pemekaran 2003-2007 sektor pertanian menyumbang 13,82, pertambangan dan
penggalian 51,11, industri pengolahan 23,23 dan jasa-jasa 6,73. Sementara sektor usaha lain seperti bangunankontruksi, listrik dan air minum, perdagangan,
hotel dan restoran, transportasi dan komunikasi serta keuangan, persewaan dan jasa perusahaan menyumbang di bawah 3 pada PDRB Kabupaten Sorong
Gambar 9.
Proporsi PDRB Sektoral Kabupaten Sorong Berdasar Atas Harga Berlaku Tahun 1993 dan 2000
10 20
30 40
50 60
70
Pe rtan
ian Pe
rtam ba
ng an
Indu st
ri
Li st
rik A
ir M inu
m K
on st
ru ksi
Perdag an
gan Tr
an sp
orta si
Ke ua
nga n
Jasa -ja
sa
Sektor Pr
op or
s i
Sebelum Setelah
Gambar 9. Proporsi sektor PDRB Kabupaten Sorong Berdasar Harga Berlaku Tahun 1993 dan Tahun 2000 Sebelum dan Setelah Pemekaran.
Setelah pemekaran Kabupaten Raja Ampat, sektor pertanian mendominasi PDRB dengan rata-rata proporsi 51,35 disusul sektor pertambangan dan
penggalian 36,24, sektor jasa-jasa 4,11 Gambar 10. Sektor-sektor lainnya rata-rata menyumbang di bawah 3 seperti terlihat pada Tabel 17. Kondisi
sektor-sektor penyumbang PDRB Kabupaten Sorong dan Raja Ampat sebelum dan setelah pemekaran seperti terlihat Tabel 18 dan 19. Dapat disimpulkan bahwa
95 sektor pertanian yang dapat memberikan kontribusi terbesar bagi perekonomian
wilayah kepulauan Raja Ampat dimana menunjukkan keunggulan peringkat pertama bila dibandingkan dengan sektor lainnya.
Tabel 17. Proporsi Peranan Sektoral terhadap PDRB Kabupaten Raja Ampat Atas Dasar Harga Berlaku 2000 .
Tahun Peranan Sektor PDRB
Pertani an
Pertamb angan
In dus
tri Pen
g o
la ha
n
Lis trik
A ir
Ban gun
an Per
d ag
angan T
rans portasi
Keuangan Jasa-j
asa 2003 83,42 0,39 0,45
0,10 3,00
3,38 4,98 0,24 4,04
2004 81,05 0,38 0,46 0,10
3,73 4,24
4,79 0,23 5,01 2005 29,84
62,81 0,17 0,04
1,65 1,61
0,97 0,09 2,83
2006 31,39 59,47 0,19
0,04 2,27
1,88 0,87 0,09
3,80 2007 31,04
58,14 0,19 0,04
2,69 2,06
0,88 0,09 4,86
Rata
2
51,35 36,24 0,29 0,06
2,67 2,63
2,49 0,15 4,11 Sumber : BPS Kabupaten Raja Ampat 2003-2007
Proporsi PDRB Sektoral Kabupaten Raja Ampat Berdasar Atas Harga Berlaku Tahun 2000
10 20
30 40
50 60
Pe rta
ni an
Pe rtam
ba nga
n In
du str
i
Li str
ik Ai
r Mi nu
m Kon
st ru
ks i
Pe rdag
an ga
n Tr
an sp
or ta
si Ke
ua ng
an Ja
sa -ja
sa
Sektor P
ropor s
i
Gambar 10. Proporsi Sektor PDRB Kabupaten Raja Ampat Berdasar Harga Berlaku Tahun 2000 Setelah Pemekaran.
96 Tabel 18. Pertumbuhan sektor PDRB Kabupaten Sorong sebelum setelah
pemekaran
Tahun Sektor PDRB milyar rupiah
Pertani an
Pertamb ang
an
In du
stri Lis
trik A
ir
Ban gunan
Perd ag
ang an
T rans
portasi Ke
uan g
an Jasa-j
asa 1997 203,17 245,20
35,15 1,09
16,24 15,06
16,53 4,63 28,15 1998 330,45 827,15
60,70 1,47
21,57 25,14
22,84 7,78 72,43 1999 371,69 580,68
107,28 1,58
27,41 29,62
22,23 4,53 92,67 2000 180,91 968,48
219,17 0,94
19,90 26,37
10,61 2,12 82,66 2001 192,05 918,41
159,17 1,06
20,75 27,46
11,42 1,88 92,25 2002 207,35 927,14
202,74 1,14
21,79 28,42
12,12 1,79 98,84
Rata
2
247,60 744,51
130,70 1,21
21,27 25,34
15,96 3,78 77,84 Laju 6,32 45,02
42,28 3,69
6,96 13,57
-0,50 -7,17
32,19 2003 214,92 976,76
266,62 1,19
23,43 29,67
12,76 1,98 101,28
2004 225,77 1.009,87
378,67 1,23
34,23 30,61
13,57 2,17 92,99 2005 222,82 743,51
417,14 1,28
36,16 33,72
14,86 2,59 108,41
2006 231,22 744,25 406,53
1,32 37,99
34,56 15,78 2,39
117,58 2007 237,87 735,00
432,51 1,43
40,63 35,73
17,25 2,83 129,41
Rata
2
226,52 841,88 380,29
1,29 34,48
32,86 14,84 2,39
109,93 Laju 2,07 -4,83
11,21 3,77
12,75 3,84
6,27 7,93
5,38
Sumber : BPS Kabupaten Sorong
Tabel 19. Pertumbuhan sektor-sektor PDRB Kabupaten Raja Ampat setelah pemekaran
Tahun Sektor PDRB milyar rupiah
Pertan ia
n Pertambang
an
Ind u
stri Pen
g ol
ah an
Listrik Air
Minu m
Ban gunan
Pe rd
agang an
Transp ortasi
Komun ikasi
K eua
ng an
Jasa-j as
a
2003 155,21 0,74
0,79 0,11 5,74 5,94 9,37 0,44 5,75 2004 160,91
0,78 0,85 0,12 7,46 7,80 9,68 0,46 7,64
2005 157,86 318,82 0,90 0,13 9,25 8,53 5,53 0,49 12,59
2006 165,35 304,69 0,97 0,13 11,91
9,50 4,98 0,52 17,17 2007 170,48
305,15 1,03 0,14 14,20 10,43 5,27 0,53 22,12
Rata
2
161,96 186,04 0,91 0,13 9,71 8,44 6,96 0,48 13,05
Laju 2,40 8.155,09 5,05 3,34 18,94
8,59 -10,52 3,64 33,45
Sumber : BPS Kabupaten Raja Ampat
97
a. Sektor Pertanian