Identifikasi Masalah Rumusan Masalah

11 eksperimen 1 sebesar 47, kelas eksperimen 2 sebesar 49,84, dan kelas kontrol sebesar 47,58. Berdasarkan teori-teori yang ada dan penelitian-penelitian yang telah menguji tentang keefektifan model pembelajaran GI dan CLIS, menunjukkan bahwa kedua model pembelajaran tersebut efektif jika diterapkan dalam pembelajaran IPA. Kedua model pembelajaran ini juga sesuai dengan karakteristik materi jenis-jenis tanah yang dapat disampaikan melalui kegiatan percobaan, pengamatan, dan diskusi. Di antara model pembelajaran GI dan CLIS, belum diketahui model pembelajaran yang lebih efektif digunakan dalam pembelajaran IPA materi jenis-jenis tanah pada siswa kelas V. Atas dasar inilah peneliti akan menguji keefektifikan model pembelajaran GI dan CLIS dalam pembelajaran IPA materi jenis-jenis tanah pada siswa kelas V SDN Kraton 3 dan Tegalsari 5 Kota Tegal.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, dapat diidentifikasi masalah-masalah sebagai berikut: 1 Guru masih menerapkan pembelajaran konvensional yakni pembelajaran yang menggunakan metode ceramah, pola interaksi klasikal, pembentukan kelompok diabaikan, dan sedikit terjadi diskusi antarsiswa. 2 Proses pembelajaran masih berpusat pada guru. Siswa cenderung hanya sebagai objek pembelajaran sehingga siswa kurang aktif mengikuti pembelajaran. 12 3 Penyajian pembelajaran IPA pada materi jenis-jenis tanah belum didukung dengan interaksi kelompok untuk memperoleh makna pembelajaran secara utuh. Kegiatan diskusi hanya dilakukan sesekali saja. 4 Guru belum menggunakan model pembelajaran yang efektif digunakan untuk mata pelajaran IPA. Pengetahuan guru tentang model pembelajaran kooperatif juga masih kurang.

1.3 Pembatasan Masalah dan Paradigma Penelitian

Peneliti perlu melakukan pembatasan masalah dan menentukan paradigma penelitian untuk membatasi masalah yang terlalu luas dan menentukan hubungan antarvariabel. Berikut ini dijelaskan tentang pembatasan masalah dan paradigma penelitian yang peneliti gunakan.

1.3.1 Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, masalah yang muncul dalam penelitian ini sangatlah luas, sehingga perlu dibatasi agar peneliti lebih fokus pada penelitian yang akan dilaksanakan. Peneliti membatasi permasalahan sebagai berikut: 1 Populasi dalam penelitian yaitu siswa kelas V SDN Kraton 3, Tegalsari 4, dan 5 Kota Tegal tahun pelajaran 20152016. 2 Variabel penelitian mencakup hasil belajar kognitif berupa penguasaan materi mata pelajaran IPA yang diperoleh melalui tes hasil belajar. 3 Materi yang digunakan dalam penelitian yaitu jenis-jenis tanah. 4 Penelitian memfokuskan pada penerapan model pembelajaran GI dan CLIS. 13

1.3.2 Paradigma Penelitian

Paradigma penelitian merupakan pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang akan diteliti dan sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang akan digunakan, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik analisis statistik yang akan digunakan Sugiyono 2013b:66. Paradigma penelitian dapat digambarkan pada bagan berikut ini: Keterangan: X 1 : Model Pembelajaran GI X 2 : Model Pembelajaran CLIS Y : Hasil Belajar Sugiyono 2013b:66

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah, rumusan masalah yang dapat dibuat sebagai berikut: 1 Apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa kelas V antara yang mendapat pembelajaran dengan model GI dan yang mendapat pembelajaran konvensional? 2 Apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa Bagan 1. Paradigma Penelitian X 1 Y X 2 14 kelas V antara yang mendapat pembelajaran dengan model CLIS dan yang mendapat pembelajaran konvensional? 3 Apakah terdapat perbedaan hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa kelas V antara yang mendapat pembelajaran dengan model GI dan yang mendapat pembelajaran dengan model CLIS? 4 Apakah penerapan model pembelajaran GI efektif terhadap hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa kelas V? 5 Apakah penerapan model pembelajaran CLIS efektif terhadap hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa kelas V? 6 Apakah penerapan model pembelajaran GI lebih efektif dari CLIS terhadap hasil belajar IPA materi jenis-jenis tanah siswa kelas V?

1.5 Tujuan Penelitian