Evolusi
203
Dari pendapat para ahli di atas, munculah Teori Evolusi yang ter-
baru yakni yang dikenal sebagai Teori Sintetik. Teori ini merupakan gabungan dari teori Lamarck, Darwin, dan hukum pewarisan Mendel
yang isinya mengungkapkan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Ahli lain ber-
nama De Vries melengkapi teori ini dengan menyatakan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen akibat mutasi.
2. Pro dan Kontra Evolusi
Teori Evolusi yang dikemukakan oleh para ahli pada masanya, mendapat tanggapan dari berbagai kalangan baik yang berasal dari
kelompok ilmuwan maupun kelompok lain. Tanggapan yang muncul pun beragam. Ada yang bersifat saling mendukung pro dan ada pula
yang menolak kontra. Tanggapan-tanggap an tersebut antara lain:
a. Lamarck vs Weismann
Weismann 1834-1912 adalah seorang ahli biologi dari Jerman yang menentang pendapat Lamarck mengenai diturunkannya sifat-sifat
yang diperoleh dari lingkungan. Penolakannya terhadap teori Lamarck didukung oleh hasil percobaannya terhadap 2 ekor tikus yang dipotong
ekornya kemudian dikawinkan. Setelah diamati, keturunan yang lahir ternyata tetap berekor panjang. Berdasarkan pengamatan Weismann,
keadaan ini tetap berlangsung meskipun dilakukan sampai 20 genera- si. Pada akhirnya Weismann menyimpulkan bahwa perubahan sifat
yang diperoleh dari lingkungan tidak diwariskan kepada keturunannya. Pewarisan sifat akan diturunkan kepada generasi berikutnya apabila ter-
jadi perubahan pada tingkat gen yaitu pada sel-sel gamet.
b. Lamarck vs Darwin
Keduanya berbeda pendapat mengenai fenomena jerapah berleher panjang. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, menurut Lamarck
pada awalnya jerapah berleher pendek akan tetapi karena makanan yang berupa daun makin berkurang, maka dari generasi ke generasi leher
jerapah semakin panjang untuk menjangkau daun yang semakin tinggi letaknya. Sedangkan menurut Darwin, dalam populasi jerapah ada
yang berleher panjang dan berleher pendek. Dalam kompetisi untuk mendapatkan makanan, jerapah berleher panjang tetap bertahan hidup
sedangkan jerapah berleher pendek akan tersingkir secara perlahan-
Untuk melengkapi pengetahuan kalian tentang teori evolusi, buatlah kliping yang berisi pendapat para ahli tentang teori evolusi selain yang telah disebutkan dalam buku ini. Kalian dapat mencarinya dari in-
ternet ataupun buku-buku lain yang mengkaji tentang evolusi secara lebih luas. Teliti pula latar belakang atau biografi ahli tersebut. Kemudian berilah komentar terhadap berbagai pendapat tersebut menurut
pemikiranmu sendiri.
T e l i s i k
Galeri
Lamarck Ahli Botani dan Zoologi Invertebrata
Lamarck merupakan ahli botani dan zoologi inverte-
brata yang memiliki nama lengkap Jean-Baptiste
Pierre Antoine de Monet Chevalier de Lamarck.
Lamarck lahir pada tahun 1744 di Bazentin-le-Petit
Perancis. Lamarck sempat mengenyam pendidikan
militer pada tahun 1759. Se- lama menjalani pendidikan
militer, Lamarck mulai tertarik mempelajari
tumbuhan dan bersama George Louis Buffon mem-
publikasikan hasil observasi- nya ke dalam buku yang
berjudul
Flore francois Plants of France.
Microsoft Encarta Premium 2006
Di unduh dari : Bukupaket.com
204
Biologi Kelas XII
lahan. Dari fenomena ini muncullah gagasan Darwin tentang seleksi alam. Untuk lebih memahami perbedaan konsep Teori Evolusi Darwin
dan Lamarck, perhatikan Gambar 7.4 berikut.
Nah, setelah memahami penjelasan di atas kalian menjadi tahu mengapa jerapah memiliki leher yang panjang.
c. Darwin vs