Faktor iklim Faktor Eksternal

14 Biologi Kelas XII Diskusikan dengan teman sekelompok kalian. 1. Lengkapi tabel berikut ini No Nama Hormon Terdapat pada bagian Fungsi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 2. Jelaskan hasilnya di depan kelas kalian. T e l i s i k

2. Faktor Eksternal

Faktor internal dan faktor eksternal membentuk suatu interaksi dalam hal memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Faktor eksternal faktor lingkungan yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan meliputi faktor iklim, edafi k, dan biologis.

a. Faktor iklim

Yang termasuk faktor iklim yaitu cahaya, suhu, air, panjang hari, angin, dan gas CO 2 , N 2 , SO 2 , O 2 , dan nitrogen oksida. Pada bab ini tidak semua faktor dibahas tetapi hanya membahas sebagian fak- tor saja. Untuk faktor iklim misalnya, akan dibahas faktor cahaya atau sinar, suhu udara, oksigen, kelembaban, dan air. 1 Faktor cahaya Tumbuhan hijau membutuhkan cahaya untuk proses fotosintesis. Proses Fotosintesis menghasilkan zat-zat makanan bagi tumbuhan. Zat makanan inilah yang digunakan oleh tumbuhan sebagai sumber energi untuk melakukan kegiatan-kegiatan hidupnya. Cahaya dapat memicu pembentukan klorofi l, perkembangan akar, dan pembukaan daun. Akan tetapi, intensitas cahaya yang terlalu tinggi dapat merusak klorofi l. Menurut kalian, pertumbuhan yang lebih cepat itu terjadi pada tempat gelap ataukah di tempat terang? Berdasarkan bentuk luar tumbuhan dan kualitas tumbuhan yang dihasilkan, pertumbuhan manakah yang dikatakan normal, di tempat gelap ataukah di tempat terang? Diskusikan hal tersebut bersama teman kalian. D i s k u s i Pertumbuhan batang kecambah di tempat gelap lebih cepat lebih panjang dibandingkan di tempat terang. Pertumbuhan yang cepat di tempat gelap ini disebut etiolasi. Di unduh dari : Bukupaket.com Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan 15 Lama penyinaran matahari memengaruhi per- tumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Banyak penelitian melaporkan bahwa lama penyinaran ini berpengaruh pada fase pembungaan tumbuhan. Lama penyinaran panjang hari diterjemahkan sebagai waktu dari matahari terbit sampai dengan matahari terbenam. Di daerah katulistiwa, panjang hari kurang lebih 12,1 jam. Respon tumbuhan terhadap lama penyinaran panjang hari disebut fotoperiodisme. Berdasarkan lamanya siang, tumbuhan dibedakan menjadi : a Tumbuhan hari pendek Tumbuhan hari pendek adalah tumbuhan yang berbunga pada saat lamanya siang kurang dari 12 jam lamanya siang lebih pendek dibanding lamanya malam. Contoh: ubi jalar, krisan, aster, mangga Gambar 1.14a, dan apokat. b Tumbuhan hari panjang Tumbuhan ini berbunga pada saat lama siang lebih dari 12 jam lamanya siang lebih panjang dari lamanya malam. Contoh: kentang, slada Gambar 1.14b, gandum, dan ba yam. c Tumbuhan hari netral Tumbuhan ini berbunga hampir sepan- jang musim, tidak tergantung lamanya siang hari. Contoh: kapas, mawar Gambar 1.14c, tumbuhan sepatu, tomat, cabe, dan bunga matahari. d Tumbuhan hari sedang Tumbuhan ini berbunga pada saat lama siang sekitar 12 jam. Contoh: tebu Gam- bar 1.14d dan kacang. Tumbuhan memiliki zat yang berfungsi mengontrol respon tumbuhan terhadap penyinaran yang disebut pigmen fi tokrom. Pigmen ini sebenarnya adalah suatu protein yang mampu menyerap cahaya merah dan infra merah dari sinar matahari. 2 Oksigen Oksigen diperlukan oleh semua tumbuhan untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Oksigen diperlukan oleh tanaman baik pada bagian tanaman yang ada di permukaan tanah maupun bagian yang ada di dalam tanah, misalnya akar. Aerasi tanah yang cukup, memberikan kesempatan sel-sel akar untuk melakukan respirasi sehingga peredaran unsur-unsur hara dapat meningkat. Oleh karena itu, para petani sering melakukan upaya-upaya penggemburan tanah. De ngan adanya oksigen dalam tanah, organisme-organisme aerob mampu hidup sehingga proses penyediaan unsur-unsur hara tumbuhan lebih meningkat. a b Gambar 1.13 a tumbuhan ka - cang di tempat terang, b tum- buhan kacang di tempat gelap. Gambar 1.14 a Tumbuhan hari pendek mangga b Tumbuhan hari panjang slada c Tumbuhan hari netral mawar d Tumbuhan hari sedang tebu dok. P IM dok. P IM 15,000 E ducational I mages 50,000 P hoto Ar t Di unduh dari : Bukupaket.com 16 Biologi Kelas XII 3 Suhu udara Beberapa proses yang terjadi di dalam tum- buhan sangat tergantung kerja enzim. Enzim bekerja dipengaruhi oleh suhu. Proses respirasi, transpirasi, dan fotosintesis dipengaruhi oleh suhu. Suhu yang terlalu tinggi menyebab kan tumbuhan tidak tumbuh, bahkan mati. Suhu yang tinggi menyebabkan keter - s e diaan O 2 untuk respirasi rendah, dan CO 2 dalam sel tinggi, sehingga menghambat res pirasi selanjutnya. Suhu yang tinggi juga menyebabkan transpirasi tumbuhan meningkat. Pengaruh suhu pada fotosintesis lebih ba nyak pada kerja enzim-enzim fotosintetik. Perhatikan Gambar 1.16. 4 Kelembaban Kelembaban tanah dan kelembaban udara memengaruhi per- tumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Tanah yang kaya humus mampu menyimpan air lebih banyak, sehingga tanaman tumbuh lebih baik. Tanaman yang tumbuh dengan baik menghasilkan seresah lebih banyak dan meningkatkan bahan organik tanah. Udara mampu menyimpan air. Kadar air yang ada di udara disebut kelembaban udara. Kadar air di udara yang tinggi, berpeluang untuk menjadi awan dan hujan. Air hujan masuk ke dalam tanah dan akan disimpan dalam tanah, menjamin ketersediaan air bagi tumbuhan. Kalian telah belajar tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan serta faktor-faktor luar yang memengaruhinya, bahkan telah melakukan percobaan tentang pengaruh lama perendaman biji kacang tanah terhadap perkecambahannya. Di akhir kegiatan tersebut kalian diminta untuk membuat rancangan percobaan dengan judul tertunjuk telah disediakan oleh gurumu.

b. Faktor Edafi k Tanah