Herbert Spencer J.B. Lamarck Charles Darwin

200 Biologi Kelas XII Pada bab berikut, kita akan mempelajari tentang evolusi kehidup an. Agar kalian memperoleh pemahaman yang menyeluruh, maka akan diurai- kan beberapa Teori Evolusi yang berkembang sampai saat ini, bukti-bukti yang mendukung adanya evolusi, dan mekanisme terjadinya evolusi. Setelah mempelajari materi pada bab ini, diharapkan kalian mampu menjelaskan berbagai Teori Evolusi, menemukan faktor-faktor dan petunjuk pendukung terjadinya evolusi, menjelaskan mekanisme evolusi, dan mengkomunikasikan hasil studi evolusi. A. Konsep Dasar Evolusi Kata evolusi awalnya diungkapkan oleh seorang ahli fi lsafat dari Inggris, akan tetapi belum mengarah pada evolusi kehidupan. Dalam perkembangannya, evolusi digunakan oleh seorang ahli naturalis untuk menjelaskan fenomena kehidupan yang mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Berikut uraian tentang konsep evolusi yang telah diungkapkan oleh para ahli.

1. Teori-teori Evolusi

Teori-teori Evolusi mengalami perkembangan dari waktu ke wak- tu. Berbagai pendapat muncul dari para ilmuwan. Mulai dari evolusi yang tidak berhubungan dengan biologi, sampai pada evolusi yang ma- suk dalam kajian biologi. Para ilmuwan yang menyumbangkan gagas- annya dalam masalah evolusi antara lain adalah:

a. Herbert Spencer

Herbet Spencer adalah seorang ahli fi lsafat dari Inggris yang perta- makali menggunakan istilah evolusi. Menurut Spencer, konsep evolusi yang dimaksud adalah berkaitan dengan suatu perkembangan ciri atau sifat dari waktu ke waktu melalui perubahan bertingkat. Pengertian yang dikemukakan oleh Spencer tersebut menunjukkan terjadinya suatu proses perubahan. Namun demikian, tampak bahwa pengertian yang dimaksud tidak terkait dengan kajian biologi, dan pada perkem- bangannya istilah tersebut tenggelam bersamaan dengan perkembang- an pemikiran para ahli fi lsafat yang lain.

b. J.B. Lamarck

Berbeda halnya dengan Spencer, Lamarck memunculkan istilah evolusi yang berkaitan dengan bidang kajian biologi yakni evolusi makhluk hidup. J.B Lamarck mengungkapkan bahwa, makhluk hi- dup merupakan tingkat-tingkat perkembangan kehidupan, sedang manusia berada di puncak perkembangan tersebut. Yang artinya bah- wa tidak akan muncul lagi makhluk hidup yang lebih tinggi tingkat ke sempurnaannya di masa yang akan datang. Proses perkembangan tersebut menurut Lamarck dipengaruhi oleh kebiasaan. Kebiasaan tersebut akan menyebabkan perubahan struktur tubuh anatomi dan diwa riskan kepada keturunannya. Sebagai akibat pengaruh kebiasaan tersebut, Lamarck menyimpulkan bahwa organ-organ yang digunakan • Adaptasi • Evolusi • Mutasi • Seleksi Alam • Spesiasi • Variasi K a t a K u n c i Galeri Sosiolog Pertama Dunia Herbert Spencer adalah seorang ahli filsafat dalam bidang sosial yang lahir di Inggris pada tahun 1820. Spencer sering dianggap sebagai salah satu sosiolog pertama di dunia. Konsep evolusi yang dikemukakan- nya banyak dikembang- kan oleh Lamarck. Dalam bukunya yang berjudul In Principles of Psychology 1855, Spencer mengung- kapkan bahwa karakteristik suatu individu, secara ber- tahap berkembang melalui mekanisme evolusi. Microsoft Encarta Premium 2006 Di unduh dari : Bukupaket.com Evolusi 201 Galeri Charles Darwin adalah seorang naturalis Inggris yang mengikuti ekplorasi kapal HMS Beagle untuk membuat peta pelabuhan dunia pada tahun 1831. Di sepanjang perjalanan inilah Darwin meneliti berbagai hewan dan tumbuhan yang dijumpainya. Darwin berada di Kepulauan Galapagos selama kurang lebih 2 bulan dan melakukan pengamatan terhadap bermacam-macam hewan yang ada di kepu- lauan terpencil itu. Melalui pengamatan tersebut dan berbagai pengamatan lanjutan yang dilakukannya selama puluhan tahun terha- dap koleksi hewan dan tum- buhan yang diperolehnya, Darwin merumuskan embrio Teori Evolusi. Pada 1859, Dar- win menerbitkan buku yang berjudul On the Origin of Species by means of Natural Selection, yang menyajikan bukti-bukti yang menun- jukkan bahwa kehidupan telah berevolusi sepanjang sejarahnya dan bahwa me- kanisme yang menyebabkan terjadinya evolusi adalah seleksi alam. Green, Jejak Sejarah Sains Evolusi M icr osoft E ncar ta P remium 2006 Gambar 7.2 Variasi warna bulu ayam dok. P IM Gambar 7.1 Perkembangan leher jerapah dari waktu ke waktu akan berkembang sedangkan organ yang tidak digunakan akan meng- alami kemunduran use and disuse. Lamarck memberikan contoh fenomena jerapah sebagai pen- dukung teorinya. Menurut Lamarck, jerapah pada mulanya berleher pendek. Karena sering digunakan untuk menggapai pucuk dedaunan yang semakin tinggi, maka leher jerapah menjadi panjang. Menga- pa jerapah harus menggapai pucuk dedaunan yang tinggi? Lamarck menjelaskan bahwa pucuk di bagian bawah telah habis dimakan, se- hingga untuk mempertahankan hidup maka jerapah harus menjang- kau pucuk dedaunan yang tinggi. Dari contoh tersebut jelas bahwa faktor lingkungan yakni pucuk dedaunan yang makin tinggi untuk dijangkau, telah meme ngaruhi jer- apah untuk menjulurkan lehernya. Akhirnya terjadi perubah an struk- tur anatomi leher jerapah menjadi semakin panjang dan sifat ini diwar- iskan kepada keturunannya.

c. Charles Darwin

Kalian tentunya pernah mendengar nama ilmuwan tersebut bu- kan? Charles Darwin adalah tokoh yang sangat terkenal dalam kaitan- nya dengan evolusi. Darwin banyak mengemukakan gagasan-gagasan- nya tentang evolusi. Karena pemikirannya tersebut, Darwin dikenal sebagai Bapak Evolusi. Pokok-pokok pemikiran yang melandasi ajaran Darwin mengenai evolusi antara lain: 1 Tidak ada individu yang identik, selalu ada variasi meskipun dalam satu keturunan Di unduh dari : Bukupaket.com 202 Biologi Kelas XII 2 Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena setiap makh- luk hidup mampu berkembang biak. 3 Untuk berkembangbiak diperlukan makanan dan ruang yang cukup. 4 Pertambahan populasi tidak berlangsung secara terus menerus, tetapi dipengaruhi oleh berbagai macam faktor pembatas antara lain makanan dan predasi. Darwin membantah teori Lamarck yang mengungkapkan bahwa perkembangan makhluk hidup menuju ke arah kesempurnaan, dipe- ngaruhi oleh faktor lingkungan dan diwariskan kepada keturunannya. Dalam bukunya h e Origin of Spesies by means of Natural Selection, Darwin menyatakan dua hal penting sebagai Teori Evolusi yaitu: a Spesies-spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies nenek moyangnya yang hidup di masa lalu. b Perkembangan spesies dipengaruhi oleh seleksi alam dan variasi antar populasi. Fenomena jerapah dengan leher panjang dijelaskan oleh Darwin dengan melihat dari sudut pandang adanya variasi. Menurut Darwin, jerapah pada mulanya ada yang berleher panjang dan ada yang berleher pendek. Jerapah yang berleher pendek tidak mampu bertahan hidup karena kalah dalam berkompetisi dengan jerapah berleher panjang un- tuk memperoleh makanan berupa dedaunan pada pohon yang tinggi. Akibatnya populasi jerapah berleher pendek menjadi punah dan ting- gal populasi jerapah berleher panjang yang mampu bertahan hidup di lingkungannya Hukum survival of the fi ttest. Supaya kalian lebih me- mahami konsep evolusi Darwin, cermatilah bagan alir berikut ini. Gambar 7.3 Bagan alir konsep Teori Evolusi Darwin K i l a s Masih ingatkah kalian tentang mutasi? Mutasi dibedakan menjadi mutasi gen dan mutasi kromosom. Mutasi kromosom menye- babkan perubahan struktur kromosom delesi, duplikasi, inverse, translokasi dan katenasi serta perubahan jumlah kromosom Euploid dan aneuploid. Populasi organisme Evolusi Individu yang mampu bertahan hidup dan berkembangbiak Kemampuan bereproduksi Perjuangan hidup Variasi Di unduh dari : Bukupaket.com Evolusi 203 Dari pendapat para ahli di atas, munculah Teori Evolusi yang ter- baru yakni yang dikenal sebagai Teori Sintetik. Teori ini merupakan gabungan dari teori Lamarck, Darwin, dan hukum pewarisan Mendel yang isinya mengungkapkan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Ahli lain ber- nama De Vries melengkapi teori ini dengan menyatakan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen akibat mutasi.

2. Pro dan Kontra Evolusi