1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan hasil dan manfaat bagi berbagai pihak. Manfaat-manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
1 Manfaat teoretis
a Penelitian ini dapat memberikan sumbangan bagi perkembangan ilmu
bahasa, khususnya pragmatik di Prodi PBSI. b
Berbagai kajian teori yang digunakan di dalam penelitian ini dapat memperluas kajian dan memperkaya wawasan teoretis tentang
ketidaksantunan dalam berbahasa sebagai fenomena pragmatik baru. 2
Manfaat praktis a
Penelitian ini dapat digunakan oleh para penutur dalam lingkup keluarga untuk mempertimbangkan bentuk-bentuk ketidaksantunan berbahasa
yang harus dihindari dalam berkomunikasi. b
Penelitian ini diharapkan dapat memperkuat pendidikan karakter dalam lingkup keluarga yang merupakan salah satu faktor penting yang
berpengaruh bagi pembentukan karakter bangsa.
1.5 Batasan Istilah
1 Ketidaksantunan berbahasa
Penggunaan bahasa penutur yang dianggap tidak berkenan oleh mitra tutur.
2 Linguistik
Ilmu tentang bahasa; telaah bahasa secara ilmiah Depdiknas, 2008:832.
3 Pragmatik
Studi perihal ilmu bahasa yang mempelajari relasi-relasi antara bahasa dengan konteks tuturannya Levinson 1983 dalam Rahardi, 2003:13
–14. 4
Ketidaksantunan linguistik Ketidaksantunan berbahasa yang dikaji dari aspek-aspek linguistik suatu
tuturan. 5
Ketidaksantunan pragmatik Ketidaksantunan berbahasa yang dikaji dari konteks situasi yang
menyertai suatu tuturan. 6
Keluarga Ibu dan bapak beserta anak-anaknya; orang seisi rumah yang menjadi
tangungan; satuan kekerabatan yang sangat mendasar dalam masyarakat Depdiknas, 2008:659
1.6 Sistematika Penyajian
Penelitian ini terdiri dari lima bab. Bab I adalah bab pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, batasan istilah, dan sistematika penyajian. Bab II berisi landasan teori yang akan digunakan untuk menganalisis
masalah-masalah yang akan diteliti, yaitu tentang ketidaksantunan berbahasa. Teori-teori yang dikemukakan dalam bab II ini adalah teori tentang 1 penelitian-
penelitian yang relevan, 2 pragmatik, 3 fenomena pragmatik, 4 teori-teori
ketidaksantunan, 5 konteks, 6 unsur segmental, 7 unsur suprasegmental, 8 teori maksud, dan 9 kerangka berpikir.
Bab III berisi metode penelitian yang memuat tentang cara dan prosedur yang akan digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data. Bab III berisi urai 1
jenis penelitian, 2 data dan sumber data, 3 metode dan teknik pengumpulan data, 4 instrumen penelitian, 5 metode dan teknik analisis data, 6 sajian hasil
analisis data, dan 7 trianggulasi hasil analisis data. Bab IV berisi tentang 1 deskripsi data, 2 analisis data, dan 3
pembahasan hasil penelitian. Bab V berisi tentang kesimpulan penelitian dan saran untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan penelitian
ketidaksantunan berbahasa.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA