60
C. Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu penelitian. Dalam penelitian ini yang dirancang oleh peneliti adalah:
1. Umur akseptor 30 tahun berpeluang terhadap penggunaan MKJP di
wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014 2.
Akseptor yang bekerja berpeluang terhadap penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014
3. Tingkat pendidikan tinggi akseptor KB berpeluang terhadap penggunaan
MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014 4.
Tingkat penghasilan tinggi akseptor KB berpeluang terhadap penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014
5. Diskusi dengan suami tentang MKJP berpeluang terhadap penggunaan
MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014 6.
umur pertama kali melahirkan 18 tahun akseptor KB berpeluang terhadap penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014
7. Jumlah anak hidup 3 atau lebih akseptor KB berpeluang terhadap
penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014 8.
Adanya riwayat aborsi akseptor KB berpeluang terhadap penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014
9. Tempat pelayanan KB di fasilitas swasta berpeluang terhadap penggunaan
MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2014
61
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi analitik dengan desain studi case control unmatched. Studi kasus kontrol adalah rancangan
studi epidemiologi yang mempelajari hubungan sebab akibat exposure- outcome, dengan cara membandingkan kelompok kasus dan kelompok
kontrol berdasarkan status paparan. Dalam penelitian ini, kelompok kasus adalah pengguna MKJP, sedangkan kelompok kontrol adalah bukan
pengguna MKJP Non MKJP. Desain studi case control dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar peluang dari faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap penggunaan MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang tahun 2014. Kelemahan desain case control adalah dapat terjadinya
bias informasi akibat pertanyaan yang bersifat masa lalu recall. Oleh karena itu, untuk meminimalisir bias informasi, informasi yang dikumpulkan sesuai
kondisi awal menggunakan kontrasepsi yang saat ini digunakan setelah persalinan terakhir.
62
Bagan 4.1 Desain Penelitian
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pamulang, yang terdiri dari 4 kelurahan yaitu kelurahan Pamulang Barat, Pamulang
Timur, Pondok Cabe Udik dan Pondok Cabe Ilir. Penelitian ini dilakukan pada Februari-September 2015. Lokasi penelitian dipilih karena penggunaan
MKJP di wilayah kerja Puskesmas Pamulang tahun 2014 rendah yaitu hanya 6,4 dimana target BKKBN yang harus dicapai adalah 26,7.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi penelitian population study adalah akseptor KB si Puskesmas Pamulang tahun 2014. Populasi penelitian terdiri dari kelompok
kasus dan kontrol. Kelompok kasus merupakan akseptor KB yang Apakah ada faktor
risikopeluang?
Kasus Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka
Panjang
Kontrol Pengguna Metode Kontrasepsi Non
Jangka Panjang
Tidak Ya
Tidak
Ya Penelitian Mulai dari sini
Retrospektif
63
menggunakan MKJP yaitu IUD, implan atau MOW. Sedangkan kontrol merupakan akseptor KB yang tidak menggunakan MKJP Non MKJP yaitu
suntik dan pil. Selain itu, penentuan populasi penelitian yang dapat diteliti eligible
population adalah akseptor yang telah memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi pada masing-masing kelompok kasus maupun kontrol.
Adapun kriteria inklusi dan eksklusi pada kelompok kasus dan kontrol yaitu:
a. Kasus
Kriteria inklusi dan eksklusi pada kelompok kasus adalah
sebagai berikut : 1
Kriteria Inklusi
a Akseptor KB yang menggunakan salah satu MJKP yaitu
implan, IUD, atau MOW dan tercatat di kohort KB Puskesmas Pamulang tahun 2014 n=48
b Akseptor KB yang bertempat tinggal di wilayah kerja
Puskesmas Pamulang. Wilayah kerja Puskesmas Pamulang terdiri dari empat kelurahan yakni Kelurahan Pamulang Barat,
Pamulang Timur, Pondok Cabe Udik dan Pondok Cabe Ilir n=46.
2 Kriteria Eksklusi
a Tidak mempunyai suami meninggalcerai pada saat
penelitian n=0