Riwayat Aborsi Determinan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang MKJP
51
melakukan suatu tindakan Maulana, 2009. Faktor sosiodemografi yang mempengaruhi seseorang dalam bertindak misalnya umur, jenis kelamin,
pendidikan dan tempat tinggal, sedangkan faktor sosioekonomi misalnya pekerjaan dan pendapatan Gaol, 2013.
Faktor kognitif adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk berpikir lebih kompleks, serta kemampuan penalaran dan pemecahan masalah.
Faktor kognitif seseorang dapat dibentuk oleh paparan lingkungan eksternal. Suatu tindakan seperti pemilihan metode kontrasepsi dipengaruhi faktor kognitif
seperti pengetahuan, sikap, mitos yang didengar serta diskusi dengan pasangan atau suami Semiun, 2006.
Faktor reproduksi merupakan karakteristik yang terkait dalam sistem reproduksi seorang wanita, yang juga menggambarkan risiko-risiko kesehatan
yang ada sehingga dapat dijadikan pertimbangan seseorang dalam hal kehamilan dan kelahiran BKKBN, 2011. Faktor reproduksi yang berpengaruh terhadap
penggunaan kontrasepsi yaitu jumlah anak hidup, umur pertama kali melahirkan, dan riwayat aborsi.
KB merupakan suatu program yang dibuat pemerintah untuk menekan laju pertumbuhan penduduk. Sebagai suatu program, faktor pelayanan sangat
berpengaruh terhadap tingkat penggunaan kontrasepsi di masyarakat BKKBN, 2014. Faktor pelayanan yang dapat mempengaruhi pemilihan metode
kontrasepsi adalah tempat pelayanan KB. Berdasarkan sifatnya tempat pelayanan KB dibagi berdasarkan kategori pelayanan swasta praktik bidan swasta, RS
52
swasta atau klinik swasta dan pelayanan pemerintah Puskesmas atau RS pemerintah. Berikut kerangka teori determinan penggunaan MKJP:
Bagan 2.1 Kerangka Teori
Sumber: Dimodifikasi dari Gudayne dkk 2014
Faktor Sosiodemografi dan Sosioekonomi: