Kemampuan Berpikir Kreatif a. Pengertian Berpikir Kreatif
Beberapa ahli psikologi percaya bahwa kreativitas atau berpikir kreatif harus terbatas pada penemuan atau penciptaan suatu ide
atau konsep baru yang sebelumnya tidak pernah diketahui oleh manusia. Para ahli lainnya mendefinisikan kraetivitas secara
inklusif, yaitu meliputi semua usaha produktif yang unik dari individu. Pandangan ini lebih bermaksud bagi gurudosen yang
berusaha
untuk mengembangkan
kemampuan kreatif
siswamahasiswa dan membantu mereka dalam menggali dan mengembangkan potensinya semaksimal mungkin. Dengan kata
lain bahwa kreativitas atau berpikir kreatif dapat diartikan sebagai pola berpikir atau ide yang timbul secara sepontan dan imaginatif,
yang mencirikan hasil-hasil artistik, penemuan-penemuan ilmiah, dan penciptaan-penciptaan secara mekanik.
30
Utami munandar menyimpulkan pengertian yang dikemukakan oleh para ahli sebagai berikut:
1 Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi baru, berdasarkan data, informasi, atau unsur-unsur yang ada.
31
Biasanya, orang mengartikan kreativitas sebagai daya cipta, sebagai kemampuan untuk menciptakan hal-hal baru. Sesungguhnya apa
yang diciptakan itu tidak perlu hal-hal yang baru sama sekali, tetapi merupakan gabungan kombinasi dari hal-hal yang sudah ada
sebelumnya.
32
2 Kreativitas berpikir kreatif atau berpikir divergen adalah kemampuan menemukan banyak kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah, di
mana penekanannya adalah pada kuantitas, ketepatgunaan, dan keragaman jawaban.
33
Makin banyak kemungkinan jawaban yang dapat diberikan terhadap suatu masalah makin kreatiflah seseorang. Tentu saja jawaban-
jawaban itu harus sesuai dengan masalahnya. Jadi, tidak semata-mata
30
Moh. Amien, Mengajarkan Ilmu Pengetahuan Alam IPA Dengan Menggunakan Metode “Discovery” dan “Inquiry”, Jakarta: P2LPTK, 1987, h. 166
31
Utami Munandar, Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah Petunjuk Bagi Para Guru dan Orang Tua Cet. 3; Jakarta: PT Grasindo, 1999, h. 47
32
Ibid., h. 47
33
Ibid., h. 48
banyaknya jawaban yang dapat diberikan yang menentukan kreativitas seseorang, tetapi juga kualitas atau mutu dari jawabannya.
34
3 Secara operasional kreativitas dapat dirumuskan sebagai kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan fleksibilitas, dan
orisinalitas dalam berpikir, serta kemampuan untuk mengelaborasi mengembangkan,
memperkaya, memperinci
suatu gagasan.
Munandar, S. C. U., 1997.
35
Dari beberapa pengertian di atas jelaslah bahwa berpikir kretif adalah suatu cara berpikir divergen, keterampilan mental yang senantiasa
memperluas pemikiran, memupuk ide-ide asli untuk menghasilkan suatu pemikiran yang berbeda dan merupakan hal yang baru.