Data dan Alat Jenis dan Sumber DataInformasi

4 Tungkal Ulu Pelabuhan Dagang 1. Kel. Pelabuhan Dagang 2. Desa Badang 3. Desa Tanjung Tayas 4. Desa Kuala Dasal 5. Desa Pematang Pauh 6. Desa Taman Raja 7. Desa Brasau 5 Tebing Tinggi Tebing Tinggi 1. Desa Tebing Tinggi 2. Desa Purwodadi 3. Desa Suka Damai 4. Desa Adi Jaya 6 Batang Asam Kebun -Dusun 1. Desa Dusun Kebun 2. Desa Sri Agung 3. Desa Suban 4. Desa Tanjung Bojo 5. De sa Kampung Baru 6. Desa Lubuk Bernai 7 Merlung Merlung 1. Desa Merlung 2. Desa Lubuk Terap 3. Desa Penyabungan 4. Desa Tanjung Paku 5. Desa Tanjung Benanak 6. Desa Bukit Harapan 7. Desa Adi Purwa 8. Desa Pinang Gading 8 Renah Mendaluh Lubuk Kambing 1. Desa Lubuk Kambing 2. Desa Pulau Pauh 3. Desa Rantau Benar 4. Desa Lampisi 5. Desa Cinta Damai 6. Desa Sungai Rotan 9 Muara Papalik Rantau Badak 1. Desa Rantau Badak 2. Desa Dusun Mudo 3. Desa Intan Jaya 4. Desa Bukit Indah 5. Desa Kemang Manis 10 Betara Mekar Jaya 1. Desa Mekar Jaya 2. Desa Teluk Sialang 3, Desa Makmur Jaya 4. Desa Pematang Lumut 5. Desa Serdang Jaya 11 Kuala Betara Betara Kiri 1. Desa Betara Kiri 2. Desa Sungai Dualap 3. Desa Betara Kanan 4. Desa Sungai Gebar 12 Pengabuan Teluk Nilau 1. Kel. Teluk Nilau 2. Desa Parit Pullin 3. Desa Sungai Serindit 4. Desa Mekar Jati 13 Senyerang Senyerang 1. Desa Senyerang 2. Desa Sungai Kayu Aro, 3. Desa Teluk Ketapang 4. Desa Sungai Rambai 5. Desa Margo Rukun

4.1.2. Topografi

Secara umum, topografi wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, sebagian besar merupakan wilayah dengan ketinggian dari permukaan air laut antara 0 – 25 m dan ketinggian antara 25 – 100 m, sedangkan wilayah dengan ketinggian lebih dari 500 m dari permukaan laut tersebar hanya pada beberapa kecamatan saja. Wilayah pantai berada di bagian timur kabupaten, yang mempunyai ketinggian antara 0 - 7 m di atas permukaan laut. Wilayah ini mempunyai sifat fisik datar, mudah tergenang, berawa-rawa dan merupakan daerah endapan serta bersifat organik dan asam. Wilayah daratan dengan ketinggian 7 - 25 m dari permukaan laut mempunyai areal yang cukup luas dan lokasinya menyebar. Wilayah ini mempunyai sifat datar sampai bergelombang, terkadang tergenang. Sebaliknya, wilayah dengan ketinggian antara 25 – 500 m dan ketinggian lebih dari 500 m dari permukaan laut mempunyai sifat bergelombang, air tanahnya dalam dan memiliki potensi erosi. Wilayah dataran rendah cenderung berada di bagian timur, dan wilayah dataran tinggi cenderung di bagian barat.